Mantan Ketua Pengurus Wilayah Nahdatul Ulama Kalimantan Selatan Tabrani Basri menyatakan, keampuan Al Qur’an yang menjadi kitab suci kaum muslim sudah teruji keampuhannya sebagai sumber, petunjuk dan pedoman hidup termasuk oleh ilmuan.
Pernyataan dosen Agama Islam Fakultas Ekonomi Universitas Lambung Mangkurat (Unlam) Banjarmasin itu dikemukakannya dalam ceramah seputar peringatan Nuzul Quran 1431 Hijriah di Masjid Raya Sabilal Muhtadin Banjarmasin, Senin malam.
"Keampuhan Al Qur’an dibuktikan oleh banyak ilmuan asing atau nonmuslim," tandasnya pada peringatan yang juga dihadiri Gubernur Kalsel H. Rudy Ariffin.
Bahkan semua yang ada di dunia ini pada dasarnya merujuk dalam kitab suci Al Qur’an karena semuanya sudah termasuk dalam kitab suci yang diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW, lanjutnya.
Oleh sebab itu, selayaknya pula kaum muslim untuk mengkaji serta memahami isi dan senantiasa mengamalkan kandungan kitab suci tersebut, ajak Ketua Badan Pengelola Masjid Raya Sabilal Muhtadin Banjarmasin itu.
Selain itu, jadikan Al Qur’an sebagai sumber, petunjuk serta pedoman hidup bagi kehidupan kaum muslim sepanjang hayat, kapanpun dan dimanapun berada, demikian Tabrani Basri.
Sementara itu, Gubernur Kalsel mengharapkan, masyarakat terutama bagi kaum muslim Praktek atau pengamalan isi Al Qur’an itu bukan cuma dalam kehidupan pribadi atau keluarga sehari-hari tapi juga dalam bermasyarakat, berbangsa, bernegara dan berpemerintahan.
"Bila kita semua memahami dan mengamalkan isi kandungan Al Qur’an Insya Allah bisa mencapai kebahagiaan dan kesejahteraan di dunia dan di alam akhirat kelak," katanya.
Untuk itu dengan peringatan Nuzul Quran mari jadikan sebagai momentum untuk lebih mendalami dan memahami serta mengamalkan isi kandungan Al Qur’an, demikian Rudy Arifin. (ant/mad)
No comments:
Post a Comment