Jakarta - Partai Kedaulatan Bangsa Indonesia bentukan Yenny Wahid akan berjuang keras untuk bisa melampaui perolehan suara dari PKB dan lolos Parliamentary Threshold (PT) pemilu 2014.
"Target dari kami adalah kami bisa melampaui jumlah suaranya PKB dan supaya bisa lolos Parliamentary Threshold (PT) pemilu 2014," ujar Wakil Ketua Umum PKB Indonesia, Syafrin Romas, ketika dihubungi oleh detikcom pada Sabtu (30/4/2011).
Kesiapan untuk bersaing di pemilu 2014 ini sudah ditunjukkan oleh PKB Indonesia, dengan menantang PKB untuk bersaing secara sehat di pemilu 2014. "Ya kita lihat dan buktikan saja di pemilu nanti, kita sih nggak mau muluk-muluk dengan menyatakan bisa merebut 100-200 kursi di parlemen, tapi kita yakin perolehan suara kita bisa melebihi jumlah perolehan suara PKB," tutur Syafrin
Ide dan pemikiran Gus Dur yang akan digunakan sebagai arah perjuangan PKB Indonesia. Syafrin meyakini hal ini akan menjadikan magnet tersendiri bagi Nahdiyin maupun non-Nahdiyin.
"Partai ini menggunakan ide pemikiran Gus Dur sebagai arah perjuangan partai. Basis massa kita terdiri dari para anggota Nahdiyin yang simpati dan setia kepada Gus Dur, maupun dari kalangan non-Nahdiyin tapi yang bersimpati kepada Gus Dur," ujar Syafrin .
PKB Indonesia juga merasa figur Yenny Wahid sebagai Ketua Umum PKB Indonesia merupakan figur yang paling cocok sebagai Ketua Umum Partai. "Biarpun dikatakan bahwa Yenny Wahid tidak ada apa-apanya dibanding dengan Gus Dur, namun saya yakin Yenny Wahid adalah orang yang paling tahu tentang pokok pemikiran dan arah perjuangan Gus Dur," pungkas Syafrin.
PKB Gus Dur mendaftarkan diri ke Kemenkum HAM untuk mengikuti Pemilu 2014. PKB Gus Dur menamakan diri Partai Kedaulatan Bangsa Indonesia dengan Ketua Umum Yenny Wahid, Wakil Ketua Umum Syafrin Romas, dan Sekjen Imron Hamid.
Saturday, April 30, 2011
PKB Siap Bersaing dengan PKB Indonesia di Pemilu 2014
Jakarta - Yenny Wahid akhirnya mendaftarkan PKB Gus Dur ke Kemenkum HAM dengan nama Partai Kedaulatan Bangsa Indonesia. Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) yang dipimpin Muhaimin Iskandar pun siap bersaing menghadapi partai pecahan PKB tersebut di pemilu 2014 .
"PKB tidak takut bersaing dengan munculnya partai baru bentukan Yenny Wahid," tutur Ketua DPP PKB, Marwan Jafar, kepada detikcom, Sabtu (30/4/2011).
Marwan menganggap bahwa membuat partai politik baru adalah hak setiap warga negara yang dilindungi Undang-undang. Apalagi, ia juga menganggap bahwa partai bentukan Yenny Wahid tersebut belum mempunyai arah dan warna perjuangan yang jelas.
"Suara PKB adalah suara yang sudah jelas konstituennya, sudah mempunyai arah perjuangan dan warna yang jelas, sementara jika partai baru itu kan masih belum jelas warna dan arah perjuangannya, dan belum jelas juga konstituennya dari mana," ujar Marwan Jafar
Loyalitas kader maupun konstituen PKB sendiri, membuat Marwan, tak akan luntur begitu saja. Ia meyakini pendukung PKB tidak akan mengalihkan dukungan ke partai bentukan Yenny Wahid tersebut.
"PKB tetap merasa tenang-tenang saja dan yakin dengan basis suara PKB yang terkenal setia. PKB yang sekarang sudah lengkap dan sudah lebih stabil dibandingkan partai baru yang dipimpin oleh Yenny Wahid," ujarnya
Lebih dari itu, Marwan menilai figur Yenny Wahid yang menjadi Ketua Umum Partai Kedaulatan Bangsa Indonesia , bukanlah seorang figur yang mempunyai kharisma seperti Gus Dur, sehingga sepak terjangnya tidak perlu dikhawatirkan.
"Kita tidak takut dengan sosok kepemimpinan Yenny Wahid, karena Yenny Wahid itu berbeda dengan Gus Dur, kalau saya bilang Yenny itu tidak ada apa-apanya bila dibanding dengan Gus Dur," pungkasnya
PKB Gus Dur mendaftarkan diri ke Kemenkum HAM untuk mengikuti Pemilu 2014. PKB Gus Dur menamakan diri Partai Kedaulatan Bangsa Indonesia dengan Ketua Umum Yenny Wahid, Wakil Ketua Umum Syafrin Romas, dan Sekjen Imron Hamid.
"PKB tidak takut bersaing dengan munculnya partai baru bentukan Yenny Wahid," tutur Ketua DPP PKB, Marwan Jafar, kepada detikcom, Sabtu (30/4/2011).
Marwan menganggap bahwa membuat partai politik baru adalah hak setiap warga negara yang dilindungi Undang-undang. Apalagi, ia juga menganggap bahwa partai bentukan Yenny Wahid tersebut belum mempunyai arah dan warna perjuangan yang jelas.
"Suara PKB adalah suara yang sudah jelas konstituennya, sudah mempunyai arah perjuangan dan warna yang jelas, sementara jika partai baru itu kan masih belum jelas warna dan arah perjuangannya, dan belum jelas juga konstituennya dari mana," ujar Marwan Jafar
Loyalitas kader maupun konstituen PKB sendiri, membuat Marwan, tak akan luntur begitu saja. Ia meyakini pendukung PKB tidak akan mengalihkan dukungan ke partai bentukan Yenny Wahid tersebut.
"PKB tetap merasa tenang-tenang saja dan yakin dengan basis suara PKB yang terkenal setia. PKB yang sekarang sudah lengkap dan sudah lebih stabil dibandingkan partai baru yang dipimpin oleh Yenny Wahid," ujarnya
Lebih dari itu, Marwan menilai figur Yenny Wahid yang menjadi Ketua Umum Partai Kedaulatan Bangsa Indonesia , bukanlah seorang figur yang mempunyai kharisma seperti Gus Dur, sehingga sepak terjangnya tidak perlu dikhawatirkan.
"Kita tidak takut dengan sosok kepemimpinan Yenny Wahid, karena Yenny Wahid itu berbeda dengan Gus Dur, kalau saya bilang Yenny itu tidak ada apa-apanya bila dibanding dengan Gus Dur," pungkasnya
PKB Gus Dur mendaftarkan diri ke Kemenkum HAM untuk mengikuti Pemilu 2014. PKB Gus Dur menamakan diri Partai Kedaulatan Bangsa Indonesia dengan Ketua Umum Yenny Wahid, Wakil Ketua Umum Syafrin Romas, dan Sekjen Imron Hamid.
Thursday, April 28, 2011
Indonesia-Malaysia Bersatu Bisa Jadi Pemain Penting Ekonomi Dunia
Kuala Lumpur - Kerjasama ekonomi yang erat antara Indonesia dan Malaysia diyakini dapan menjadi satu kekuatan ekonomi penting di dunia. Karena kedua negara berjiranan tersebut dinilai memiliki karakter struktur perekonomian yang tidak jauh berbeda.
"Kalau kita pelajari struktur ekonomi Indonesia dan Malaysia, mempelajari sejarah kebangsaannya, maka kedua negara ini sebetulnya bukan negara yang berkompeitsi, tapi dua negara saling melengkapi menjadi satu kekuatan yang bisa menjadi pemain penting dunia," ujar Dekan Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara, Jhon Tafbu Ritonga.
Hal itu dikatakannya dalam seminar yang diselenggarakan KBRI Kuala Lumpur bertema 'Peluang Peningkatan Kerjasama Ekonomi Indonesia-Malaysia: Menelaah Program Transformasi Ekonomi Malaysia', Rabu (28/4/2011).
Menurut Jhon, masyarakat di kedua negara harus merubah mindset mereka mengenai hubungan Indonesia dan Malaysia, bahwa kedua negara tidak bisa terus menerus berkonflik, melainkan saling memerlukan dan melengkapi menjadi satu kekuatan ekonomi dunia.
Menurut lulusan Universiti Kebangsaan Malaysia ini, sejarah perkembangan ekonomi kedua negara menggambarkan jika perekenomian Indonesia-Malaysia ditopang oleh sumber daya alam dan kultur yang sama.
"Saya ingin mencontohkan. Malaysia bagus dalam infastruktur kedokteran. Indonesia kaya akan sumber daya alam untuk bahan-bahan farmasi, dan juga sangat bagus dalam pendidikan kedokteran. Jadi tinggal saling melengkapi. Seperti yang sudah berjalan, di Indonesia ada 6 ribu mahasiswa Malaysia yang belajar kedokteran," jelasnya.
Bahkan Jhon berpendapat, hubungan yang tidak harmonis antara Indonesia dan Malaysia justru akan menguntungkan negara lain yang selama ini menjadi pemain utama dalam perekonomian dunia.
Menteri di Departemen Perdana Menteri, Senator Dato' Sri Idris Jala turut mengamini pandangan tersebut. Menurutnya, hubungan tidak harmonis Indonesia dan Malaysia justru akan merugikan kedua negara.
"Adalah berita baik pemimpin Indonesia dan Malaysia mempunyai hubungan yang sangat baik, terutama dalam beberapa tahun terakhir dalam bidang perdagangan, berbagai investasi, dan pariwisata," jelasnya.
Malaysia, lanjut dia, mengundang investor-investor Indonesia untuk mengembangkan investasinya di Malaysia. Begitupun banyak investor Malaysia yang sudah masuk dalam berbagai bidang pembangunan di Indonesia.
"Kalau kita pelajari struktur ekonomi Indonesia dan Malaysia, mempelajari sejarah kebangsaannya, maka kedua negara ini sebetulnya bukan negara yang berkompeitsi, tapi dua negara saling melengkapi menjadi satu kekuatan yang bisa menjadi pemain penting dunia," ujar Dekan Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara, Jhon Tafbu Ritonga.
Hal itu dikatakannya dalam seminar yang diselenggarakan KBRI Kuala Lumpur bertema 'Peluang Peningkatan Kerjasama Ekonomi Indonesia-Malaysia: Menelaah Program Transformasi Ekonomi Malaysia', Rabu (28/4/2011).
Menurut Jhon, masyarakat di kedua negara harus merubah mindset mereka mengenai hubungan Indonesia dan Malaysia, bahwa kedua negara tidak bisa terus menerus berkonflik, melainkan saling memerlukan dan melengkapi menjadi satu kekuatan ekonomi dunia.
Menurut lulusan Universiti Kebangsaan Malaysia ini, sejarah perkembangan ekonomi kedua negara menggambarkan jika perekenomian Indonesia-Malaysia ditopang oleh sumber daya alam dan kultur yang sama.
"Saya ingin mencontohkan. Malaysia bagus dalam infastruktur kedokteran. Indonesia kaya akan sumber daya alam untuk bahan-bahan farmasi, dan juga sangat bagus dalam pendidikan kedokteran. Jadi tinggal saling melengkapi. Seperti yang sudah berjalan, di Indonesia ada 6 ribu mahasiswa Malaysia yang belajar kedokteran," jelasnya.
Bahkan Jhon berpendapat, hubungan yang tidak harmonis antara Indonesia dan Malaysia justru akan menguntungkan negara lain yang selama ini menjadi pemain utama dalam perekonomian dunia.
Menteri di Departemen Perdana Menteri, Senator Dato' Sri Idris Jala turut mengamini pandangan tersebut. Menurutnya, hubungan tidak harmonis Indonesia dan Malaysia justru akan merugikan kedua negara.
"Adalah berita baik pemimpin Indonesia dan Malaysia mempunyai hubungan yang sangat baik, terutama dalam beberapa tahun terakhir dalam bidang perdagangan, berbagai investasi, dan pariwisata," jelasnya.
Malaysia, lanjut dia, mengundang investor-investor Indonesia untuk mengembangkan investasinya di Malaysia. Begitupun banyak investor Malaysia yang sudah masuk dalam berbagai bidang pembangunan di Indonesia.
Kate dan Diana: Dua Ikon Mode
Sumber Anatara News
London - Berpenampilan cantik, menarik, alami, berpembawaan tenang, berambut mengkilap, berkulit segar dengan sunggingan senyum yang merona, itulah sejumlah kesan yang dipancarkan oleh Kate Middleton.
Berbekal kecantikan alamiah, ia akan masuk ke Katedral Westminster Abbey sebagai gadis biasa, kemudian keluar sebagai putri kerajaan karena dipersunting oleh Pangeran William bertajuk Perkawinan Abad ini, sebagaimana dikutip dari laman Telegraph.
Ketika ia berbelanja di King's Road pada pekan lalu, ia membeli sejumlah pakaian yang bakal dikenakan saat berbulan madu. Ia suka memakai T-shirt. Sementara, dalam usia 29 tahun, Kate terlihat lebih matang. Nantinya, ia akan mengenakan permata dan berlian sebagaimana penampilan umumnya putri kerajaan.
Sementara, Lady Diana Spencer kerap lekat dengan sederet nama perancang mode kelas dunia. Sebut saja, Bruce Oldfield, Catherine Walker, Roland Klein, Margaret Howell, Jacques Azagury, Victor Edelstein, Zandra Rhodes, David and Elizabeth Emanuel; sampai Escada, Moschino, John Galliano, Dior, Versace and Valentino. Nama-nama ini telah berpengalaman memoles penampilan para raja dan ratu.
Bagi Diana yang menyandang gelar sebagai Princess of Wales, pakaian mencitrakan segudang makna. Pakaian bukan sebatas mode, melainkan membawa pesan dan "kata-kata". Ia kerap mengenakan aksesori antara lain sarung tangan hitam dan topi, yang membuat dunia fesyen kepincut dan kalangan perempuan muda meniru gayanya.
Penampilan Catherine Middleton justru berlawanan. Di mata pengamat mode, ia bukan tipe "stylist". Sampai sekarang, ia tampak suka berdandan sendiri.
Dan desainer-desainer mode dunia telah menanti Kate karena ia mengusung label putri kerajaan, paling tidak menjawab pertanyaan mengenai gaun pengantian rancangan siapa yang akan ia kenakan?
Rumor beredar bahwa ia akan belajar dari masa lalu. Apakah ini sinyal bahwa Kate akan mengenakan gaun pengantin seperti yang Diana pernah kenakan juga?
Catherine Middleton tampil sebagai sosok yang alamiah. Ia disebut-sebut suka berpakaian yang menonjolkan kelebihan dirinya. Ia amat cantik ketika mengenakan topi yang mengesankan bahwa ia putri kerajaan.
Di satu pihak, pilihan pakaiannya selalu menyimpan rahasia. Di lain pihak, penampilannya akan dimangsa oleh para fotografer sejagat. Yang pasti, telah lahir seorang ikon di dunia mode.
London - Berpenampilan cantik, menarik, alami, berpembawaan tenang, berambut mengkilap, berkulit segar dengan sunggingan senyum yang merona, itulah sejumlah kesan yang dipancarkan oleh Kate Middleton.
Berbekal kecantikan alamiah, ia akan masuk ke Katedral Westminster Abbey sebagai gadis biasa, kemudian keluar sebagai putri kerajaan karena dipersunting oleh Pangeran William bertajuk Perkawinan Abad ini, sebagaimana dikutip dari laman Telegraph.
Ketika ia berbelanja di King's Road pada pekan lalu, ia membeli sejumlah pakaian yang bakal dikenakan saat berbulan madu. Ia suka memakai T-shirt. Sementara, dalam usia 29 tahun, Kate terlihat lebih matang. Nantinya, ia akan mengenakan permata dan berlian sebagaimana penampilan umumnya putri kerajaan.
Sementara, Lady Diana Spencer kerap lekat dengan sederet nama perancang mode kelas dunia. Sebut saja, Bruce Oldfield, Catherine Walker, Roland Klein, Margaret Howell, Jacques Azagury, Victor Edelstein, Zandra Rhodes, David and Elizabeth Emanuel; sampai Escada, Moschino, John Galliano, Dior, Versace and Valentino. Nama-nama ini telah berpengalaman memoles penampilan para raja dan ratu.
Bagi Diana yang menyandang gelar sebagai Princess of Wales, pakaian mencitrakan segudang makna. Pakaian bukan sebatas mode, melainkan membawa pesan dan "kata-kata". Ia kerap mengenakan aksesori antara lain sarung tangan hitam dan topi, yang membuat dunia fesyen kepincut dan kalangan perempuan muda meniru gayanya.
Penampilan Catherine Middleton justru berlawanan. Di mata pengamat mode, ia bukan tipe "stylist". Sampai sekarang, ia tampak suka berdandan sendiri.
Dan desainer-desainer mode dunia telah menanti Kate karena ia mengusung label putri kerajaan, paling tidak menjawab pertanyaan mengenai gaun pengantian rancangan siapa yang akan ia kenakan?
Rumor beredar bahwa ia akan belajar dari masa lalu. Apakah ini sinyal bahwa Kate akan mengenakan gaun pengantin seperti yang Diana pernah kenakan juga?
Catherine Middleton tampil sebagai sosok yang alamiah. Ia disebut-sebut suka berpakaian yang menonjolkan kelebihan dirinya. Ia amat cantik ketika mengenakan topi yang mengesankan bahwa ia putri kerajaan.
Di satu pihak, pilihan pakaiannya selalu menyimpan rahasia. Di lain pihak, penampilannya akan dimangsa oleh para fotografer sejagat. Yang pasti, telah lahir seorang ikon di dunia mode.
Wednesday, April 27, 2011
Effendy Choirie Tetap di PKB
Jakarta (ANTARA News) - Politisi Effendy Choirie mengatakan dirinya tetap di Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), dan tidak akan berpindah ke partai politik lain atau menjadi "kutu loncat" meskipun dihabisi pihak partainya.
"Saya akan tetap di PKB, meskipun saya dihabisi. Saya bukan 'kutu loncat'," ujarnya di Gedung DPR/MPR Senayan, Jakarta, Rabu.
Ia menegaskan, tidak akan berpindah partai apapun yang terjadi dengan dirinya. Menurut Gus Choie --demikian sapaan akrabnya-- tidak tega jika melihat masyarakat di bawah pendukung setia PKB maupun dirinya jika harus perpindah ke lain parpol.
"Saya harus belajar menjadi negarawan," katanya.
Menurut dia, masih berharap PKB dapat ditata kembali suatu saat nanti. Oleh karena itu, lanjutnya, hingga saat ini tak ada niat untuk pindah partai politik. Kalau pun putusan pengadilan tertinggi nanti memutuskan dirinya harus dikeluarkan dari struktur partai, ia mengaku akan tetap berkarya dari luar partai untuk PKB.
"Saya memang nggak punya niat-niat soal 'kutu loncat'. Tapi, berbeda. Ini soal partai ya. Misalnya, bisa saja terjadi, nanti Muhaimin dukung presiden siapa, tapi saya secara pribadi mendukung presiden siapa, itu bisa. Tapi, soal anggota parpol, saya tetap," katanya.
Gus Choi bersama politisi PKB lainnya, Lily Wahid ,saat ini sedang mengajukan gugatan ke Pengadilan Negeri Jakarta Pusat atas usulan Pergantian Antar Waktu (PAW) yang diajukan oleh DPP PKB. Surat PAW atas keduanya diajukan Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PKB, Muhaimin Iskandar, menyusul keputusan keduanya mendukung pembentukan hak angket kasus pajak. (*)
"Saya akan tetap di PKB, meskipun saya dihabisi. Saya bukan 'kutu loncat'," ujarnya di Gedung DPR/MPR Senayan, Jakarta, Rabu.
Ia menegaskan, tidak akan berpindah partai apapun yang terjadi dengan dirinya. Menurut Gus Choie --demikian sapaan akrabnya-- tidak tega jika melihat masyarakat di bawah pendukung setia PKB maupun dirinya jika harus perpindah ke lain parpol.
"Saya harus belajar menjadi negarawan," katanya.
Menurut dia, masih berharap PKB dapat ditata kembali suatu saat nanti. Oleh karena itu, lanjutnya, hingga saat ini tak ada niat untuk pindah partai politik. Kalau pun putusan pengadilan tertinggi nanti memutuskan dirinya harus dikeluarkan dari struktur partai, ia mengaku akan tetap berkarya dari luar partai untuk PKB.
"Saya memang nggak punya niat-niat soal 'kutu loncat'. Tapi, berbeda. Ini soal partai ya. Misalnya, bisa saja terjadi, nanti Muhaimin dukung presiden siapa, tapi saya secara pribadi mendukung presiden siapa, itu bisa. Tapi, soal anggota parpol, saya tetap," katanya.
Gus Choi bersama politisi PKB lainnya, Lily Wahid ,saat ini sedang mengajukan gugatan ke Pengadilan Negeri Jakarta Pusat atas usulan Pergantian Antar Waktu (PAW) yang diajukan oleh DPP PKB. Surat PAW atas keduanya diajukan Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PKB, Muhaimin Iskandar, menyusul keputusan keduanya mendukung pembentukan hak angket kasus pajak. (*)
Menakertrans Imbau Perayaan May Day Tertib
Jakarta - Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Muhaimin Iskandar mengimbau agar pelaksanaan peringatan Hari Solidaritas Buruh Internasional atau biasa dikenal dengan "May Day" berlangsung tertib dan aman.
"Pada prinsipnya pemerintah menyambut baik dan mendukung Hari Solidaritas Buruh Internasional. Saya mengucapkan selamat kepada seluruh pekerja/buruh Indonesia yang melaksanakan hari May Day dan diharapkan dapat berlangsung dalam suasana kondusif seperti tahun-tahun sebelumnya," kata Muhaimin usai silaturrahim dengan Asosiasi Pengusaha dan Serikat Pekerja/Buruh di Jakarta, Selasa.
May Day yang jatuh pada tanggal 1 Mei biasa dirayakan dengan demo buruh besar-besaran di berbagai negara.
Untuk tahun ini, Menakertrans berharap agar pelaksanaan May Day itu dapat diisi dengan kegiatan yang bersifat positif seperti bakti sosial, seminar, lokakarya maupun olahraga.
Pengusaha juga diimbau agar memberikan keleluasaan kepada pekerja/buruh untuk bisa merayakan May Day dan saling menghormati terhadap pihak yang merayakan atau tidak.
Serikat Pekerja/Serikat Buruh juga diimbau untuk dapat mengedepankan sikap saling pengertian dan kerja sama dengan pengusaha.
"Saya mengimbau kepada pimpinan SP/SB, Federasi SP/SB dan Konfederasi SP/SB hendaknya menumbuhkan motivasi dan tekad membangun kekuatan pekerja/buruh untuk meningkatkan harkat dan martabat dan kesejahteraan pekerja/buruh beserta keluarganya," ujar Menakertrans.
Diharapkan, organisasi Serikat Pekerja/Serikat Buruh dapat saling bekerja sama dan membina para anggotanya sehingga menjadi organisasi profesional dan mampu menjadi mitra pengusaha untuk meningkatkan produktivitas dan kesejahteraan pekerja/buruh dan meningkatkan kinerja perusahaan.
Data Kemenakertrans menunjukkan hingga akhir 2010 terdapat empat Konfederasi SP/SB, 90 Federasi SP/SB, 97.924 SP/SB tingkat perusahaan dan 170 SP/SB BUMN yang jumlah anggotanya mencapai 3.414.455 orang.
Menakertrans juga mengimbau agar para pekerja/buruh yang berdemo agar bisa saling menghormati dengan aparat kepolisian sehingga perayaan May Day berlangsung dengan aman, damai dan saling menghormati.
"Pada prinsipnya pemerintah menyambut baik dan mendukung Hari Solidaritas Buruh Internasional. Saya mengucapkan selamat kepada seluruh pekerja/buruh Indonesia yang melaksanakan hari May Day dan diharapkan dapat berlangsung dalam suasana kondusif seperti tahun-tahun sebelumnya," kata Muhaimin usai silaturrahim dengan Asosiasi Pengusaha dan Serikat Pekerja/Buruh di Jakarta, Selasa.
May Day yang jatuh pada tanggal 1 Mei biasa dirayakan dengan demo buruh besar-besaran di berbagai negara.
Untuk tahun ini, Menakertrans berharap agar pelaksanaan May Day itu dapat diisi dengan kegiatan yang bersifat positif seperti bakti sosial, seminar, lokakarya maupun olahraga.
Pengusaha juga diimbau agar memberikan keleluasaan kepada pekerja/buruh untuk bisa merayakan May Day dan saling menghormati terhadap pihak yang merayakan atau tidak.
Serikat Pekerja/Serikat Buruh juga diimbau untuk dapat mengedepankan sikap saling pengertian dan kerja sama dengan pengusaha.
"Saya mengimbau kepada pimpinan SP/SB, Federasi SP/SB dan Konfederasi SP/SB hendaknya menumbuhkan motivasi dan tekad membangun kekuatan pekerja/buruh untuk meningkatkan harkat dan martabat dan kesejahteraan pekerja/buruh beserta keluarganya," ujar Menakertrans.
Diharapkan, organisasi Serikat Pekerja/Serikat Buruh dapat saling bekerja sama dan membina para anggotanya sehingga menjadi organisasi profesional dan mampu menjadi mitra pengusaha untuk meningkatkan produktivitas dan kesejahteraan pekerja/buruh dan meningkatkan kinerja perusahaan.
Data Kemenakertrans menunjukkan hingga akhir 2010 terdapat empat Konfederasi SP/SB, 90 Federasi SP/SB, 97.924 SP/SB tingkat perusahaan dan 170 SP/SB BUMN yang jumlah anggotanya mencapai 3.414.455 orang.
Menakertrans juga mengimbau agar para pekerja/buruh yang berdemo agar bisa saling menghormati dengan aparat kepolisian sehingga perayaan May Day berlangsung dengan aman, damai dan saling menghormati.
Monday, April 25, 2011
Lily dan Effendy Belum Lakukan Mediasi
Jakarta - Dewan Pengurus Pusat Partai Kebangkitan Bangsa menilai belum ada upaya sungguh-sungguh dari Lily Wahid dan Effendy Choirie untuk menempuh jalur mediasi sebagaimana diperintahkan majelis hakim Pengadilan Negeri Jakarta Pusat.
"DPP PKB hingga kini menganggap belum ada upaya mediasi yang dilakukan secara sungguh-sungguh oleh Lily Wahid dan Effendy Choirie," kata Wakil Bendahara DPP PKB Bambang Susanto di Jakarta, Senin.
Bahkan, lanjut Bambang, Lily, Effendy, dan para kuasa hukumnya telah mengabaikan perintah hakim karena selaku penggugat tidak memanfaatkan waktu seminggu yang diberikan hakim untuk melakukan mediasi.
Dikatakannya, mestinya perintah hakim pada persidangan Selasa (19/4) untuk dilakukan mediasi, langsung ditindaklanjuti Lily dan Effendy dengan menghubungi majelis tahkim atau mahkamah partai PKB untuk meminta mediasi terkait keputusan DPP PKB.
Namun, lanjut Bambang, kuasa hukum Lily dan Effendy justru baru datang ke DPP PKB, Sabtu (23/4), tanpa pemberitahuan sebelumnya dan secara sepihak menyatakan hari itu sebagai waktu untuk pelaksanaan mediasi.
Padahal, katanya, setiap Sabtu dan Minggu jajaran pengurus DPP PKB melakukan konsolidasi ke daerah-daerah. Apalagi Sabtu lalu `long week end`.
"Seperti sengaja mencari waktu yang tidak ada pengurus di kantor DPP PKB," kata Bambang.
Dikatakannya, sejak majelis tahkim dibentuk, Lily dan Efffendy belum pernah bertemu dan menyatakan keberatan atas proses Pergantian Antar Waktu yang dilakukan DPP PKB terhadap keduanya.
Sesuai tugasnya, kata Bambang, majelis tahkim hanya menunggu dan menerima pengaduan keberatan akibat kebijakan partai.
Sidang lanjutan gugatan Lily dan Effendy terhadap DPP PKB dijadwalkan kembali digelar Selasa (26/4).
"Apabila upaya mediasi dianggap gagal PKB menyerahkan sepenuhnya ke proses persidangan di pengadilan," kata Bambang.
DPP PKB yakin gugatan Lily dan Effendy akan ditolak majelis hakim karena proses PAW sudah sesuai AD/ART PKB dan aturan perundang-undangan, apalagi gugatan keduanya menyangkut kewenangan partai melakukan recall sudah ditolak Mahkamah Konstitusi.
"Dalam putusannya, MK dengan tegas memutuskan bahwa partai tetap memiliki kewenangan me-recall anggota DPR-nya," kata Bambang.
"DPP PKB hingga kini menganggap belum ada upaya mediasi yang dilakukan secara sungguh-sungguh oleh Lily Wahid dan Effendy Choirie," kata Wakil Bendahara DPP PKB Bambang Susanto di Jakarta, Senin.
Bahkan, lanjut Bambang, Lily, Effendy, dan para kuasa hukumnya telah mengabaikan perintah hakim karena selaku penggugat tidak memanfaatkan waktu seminggu yang diberikan hakim untuk melakukan mediasi.
Dikatakannya, mestinya perintah hakim pada persidangan Selasa (19/4) untuk dilakukan mediasi, langsung ditindaklanjuti Lily dan Effendy dengan menghubungi majelis tahkim atau mahkamah partai PKB untuk meminta mediasi terkait keputusan DPP PKB.
Namun, lanjut Bambang, kuasa hukum Lily dan Effendy justru baru datang ke DPP PKB, Sabtu (23/4), tanpa pemberitahuan sebelumnya dan secara sepihak menyatakan hari itu sebagai waktu untuk pelaksanaan mediasi.
Padahal, katanya, setiap Sabtu dan Minggu jajaran pengurus DPP PKB melakukan konsolidasi ke daerah-daerah. Apalagi Sabtu lalu `long week end`.
"Seperti sengaja mencari waktu yang tidak ada pengurus di kantor DPP PKB," kata Bambang.
Dikatakannya, sejak majelis tahkim dibentuk, Lily dan Efffendy belum pernah bertemu dan menyatakan keberatan atas proses Pergantian Antar Waktu yang dilakukan DPP PKB terhadap keduanya.
Sesuai tugasnya, kata Bambang, majelis tahkim hanya menunggu dan menerima pengaduan keberatan akibat kebijakan partai.
Sidang lanjutan gugatan Lily dan Effendy terhadap DPP PKB dijadwalkan kembali digelar Selasa (26/4).
"Apabila upaya mediasi dianggap gagal PKB menyerahkan sepenuhnya ke proses persidangan di pengadilan," kata Bambang.
DPP PKB yakin gugatan Lily dan Effendy akan ditolak majelis hakim karena proses PAW sudah sesuai AD/ART PKB dan aturan perundang-undangan, apalagi gugatan keduanya menyangkut kewenangan partai melakukan recall sudah ditolak Mahkamah Konstitusi.
"Dalam putusannya, MK dengan tegas memutuskan bahwa partai tetap memiliki kewenangan me-recall anggota DPR-nya," kata Bambang.
Friday, April 22, 2011
PKB Gus Dur Segera Fusi dengan Partai Lain
Jakarta--Ketua Umum PKB yang dimotori Yenny Wahid mengaku saat ini pihaknya sangat intens berkomunikasi dengan PPP, PBB dan PKNU. "Kami sangat intens melakukan komunikasi dengan partai-partai lain, seperti PBB, PKNU dan PPP," aku Yenny kepada wartawan, Jumat (22/4/2011).
Dalam hitung-hitungan pahit, Yenny juga sudah menyiapkan opsi untuk fusi (bergabung) dengan partai lain jika tak lolos verifikasi. "Kalau tidak lolos, tentu pilihan-pilihan lain akan bergabung dan melakukan fusi dengan partai-partai lain. Tapi tidak sebatas pada partai-partai itu saja kalau fusi pilihannya. Bisa dengan partai lama yang sudah mapan," terangnya.
Putri Gus Dur ini menjelaskan, fusi dengan partai lain tentu dengan berbagai prasyarat. "Tergantung kesepakatan ruang yang diberikan kepada kader-kader kami dalam partai induknya nanti kalau misalnya mengarah ke fusi," tuturnya.
Namun, Yenny mengaku optimis partai yang dipimpinnya bakal lolos verifikasi parpol kontestan yang akan berlaga dalam Pemilu 2014. "Kalau misalnya kita lolos verifikasi, insya Allah kita akan maju sendiri. Karena kami yakin kami punya modal cukup kuat," ujarnya. [air/bar]
Dalam hitung-hitungan pahit, Yenny juga sudah menyiapkan opsi untuk fusi (bergabung) dengan partai lain jika tak lolos verifikasi. "Kalau tidak lolos, tentu pilihan-pilihan lain akan bergabung dan melakukan fusi dengan partai-partai lain. Tapi tidak sebatas pada partai-partai itu saja kalau fusi pilihannya. Bisa dengan partai lama yang sudah mapan," terangnya.
Putri Gus Dur ini menjelaskan, fusi dengan partai lain tentu dengan berbagai prasyarat. "Tergantung kesepakatan ruang yang diberikan kepada kader-kader kami dalam partai induknya nanti kalau misalnya mengarah ke fusi," tuturnya.
Namun, Yenny mengaku optimis partai yang dipimpinnya bakal lolos verifikasi parpol kontestan yang akan berlaga dalam Pemilu 2014. "Kalau misalnya kita lolos verifikasi, insya Allah kita akan maju sendiri. Karena kami yakin kami punya modal cukup kuat," ujarnya. [air/bar]
Menakertrans Usulkan Kemudahan Akses Komunikasi Pekerja Migran
Jakarta - Delegasi RI yang dipimpin Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Muhaimin Iskandar pada Pertemuan Konsultatif ke-4 Para Menteri Negara Pengirim Tenaga Kerja Migran se-Asia (Colombo Process) mengusulkan kemudahaan akses komunikasi bagi pekerja migran wanita di sektor informal untuk mengurangi risiko kerja di rumah majikan.
Selain itu, diusulkan pula upaya perlindungan tenaga kerja migran dan dukungan pelayanan, optimalisasi manfaat dari migrasi yang terorganisir, capacity building dan kerjasama pelatihan antar negara serta pencegahan pratik illegal dalam proses perekrutan dan penempatan pekerja migran, kata Menakertrans dalam Keterangan Siaran Pers Pusat Humas Kemenakertrans, Jumat.
Muhaimin seusai acara pembukaan Colombo Process di Dhaka, Bangladesh, Rabu (20/4), mengatakan risiko wanita pekerja migran di sektor informal relatif lebih tinggi, terutama di sejumlah negara, seperti di Saudi Arabia dan negara-negara teluk.
Wanita pekerja migran tidak memiliki akses komunikasi, tidak boleh keluar rumah tanpa ijin dan paspor ditahan dengan risiko kerja mengalami kekerasan, pelecehan seksual dan bekerja lebih lama.
Muhaimin mengatakan wujud dari perlindungan bagi pekerja wanita diberikan melalui pemberian pelatihan yang cukup saat mereka dipersiapkan di dalam negeri, memberi akses komunikasi agar bisa melaporkan kekurangan yang mereka alami.
"Bahkan kita sedang memikirkan untuk memberi asuransi di negara tujuan penempatan agar perlindungan yang diberikan bersifat langsung," kata Muhaimin.
Muhaimin setuju dengan pernyataan PM Bangladesh Sheik Hasina dalam pidato pembukaan pertemuan yang menyatakan wanita pekerja migran memiliki risiko kerja lebih tinggi dibandingkan pria.
Hasina mengatakan dalam satu dekade terakhir ini terjadi peningkatan yang signifikan pada wanita pekerja migran. Sebagian besar dari bekerja di sektor informal, berpendidikan rendah dan tidak trampil dan bekerja sebagai pembantu rumah tangga dan perawat (bayi atau orang tua).
Sebagai pekerja rumah tangga, mereka terisolasi, bekerja lebih lama dan memiliki sedikit waktu untuk istirahat. Di sisi lain, kata Hasina, mereka adalah pengirim dana (remitans) jauh lebih besar dibandingkan pekerja pria. "Karena itu sangatlah penting bagi untuk memberi perhatian khusus pada wanita pekerja migran dengan memastikan perlindungan yang layak bagi saat mereka bekerja di luar negeri," kata Hasina yang mengenakan selendang putih dan pakaian tradisional Bangladesh.
Sementara itu, Pertemuan Colombo Process berlangsung 19-21 April 2011 tersebut adalah forum konsultasi regional para menteri negara-negara pengirim tenaga kerja se-Asia yang sifatnya tidak mengikat.
Anggota CP terdiri dari Afghanistan, Bangladesh, China, India, Indonesia, Nepal, Pakistan, Filipina, Sri Lanka, Thailand dan Vietnam. Pertemuan keempat ini dihadiri oleh delapan dari 11 pejabat setingkat menteri dari Bangladesh, India, Indonesia, Nepal, Pakistan, Filipina, Sri Langka, dan Thailand.
Sementara delapan pengamat juga hadir pada pertemuan yang disponsori oleh International Organization on Migration (IOM) itu, yakni pengamat dari Bahrain, Italia, Kuwait, Malaysia, Qatar, Korsel, Saudi Arabia dan Uni Emirat Arab.
Sebelumnya pertemuan ketiga diadakan di Bali pada tahun 2005. Sebelumnya pertemuan perdana Colombo Process dilaksanakan di Colombo, Sri Langka tahun 2003 dan pertemuan ke-2 di Manila, Filipina tahun 2004.
Muhaimin mengatakan pertemuan konsultatif ini menjadi forum fasilitasi dialog dan kerjasama di bidang manajemen penempatan dan perlindungan tenaga kerja migran se-Asia khususnya untuk menggalang posisi bersama dengan Negara tujuan penempatan tenaga terja migran.
"Negara-negara pengirim tenaga kerja migrant yang tergabung dalam Colombo Process (CP) menginginkan adanya kesetaraan dan persamaan hak dan kewajiban dengan negara-negara penerima tenaga kerja, sehingga perlindungan tenaga kerja lebih terjamin," kata Muhaimin.
Pertemuan juga diharapkan meningkatkan solidaritas dan menghidupkan kembali dialog-dialog antar negara-negara anggota Colombo Process dengan melibatkan negara-negara tujuan penempatan sebagai negara pengamat (observer).
Seperti lazimnya pertemuan tingkat menteri Pertemuan Colombo Process keempat juga diawali dengan pertemuan tingkat Senior Official Meeting (SOM) yang diadakan pada tanggal 19 April 2011. Pertemuan membahas topik-topik ketenagakerjaan dan menyelesaikan Modalitas Colombo Process dan rancangan Deklarasi Menteri.
Topik bahasan pertemuan-pertemuan CP diantaranya upaya perlindungan tenaga kerja migran dan dukungan pelayanan, optimalisasi manfaat dari migrasi yang terorganisir, capacity building dan kerjasama pelatihan antar negara serta Pencegahan pratek illegal dalam proses perekrutan dan penempatan pekerja migran.
Delegasi Indonesia pada pertemuan itu beranggotakan Dubes RI di Dhaka Zet Mirzal Zainuddin, Dubes Perwakilan tetap RI di Jenewa Dian Triansyah Djani, Plt Dirjen Pembinaan dan Penempatan Tenaga Kerja (Binapenta) Reyna Usman, dan staf khusus Menakertrans RI Abdul Wahid Maktub.
Sementara delegasi untuk pertemuan SOM terdiri dari Direktur Penempatan Tenaga Kerja Luar Negeri Kemenakertrans Roostiawawati, Sekretaris II PTRI di Jenewa Achsanul Habib, Kasubdit Kerjasama Luar Negeri Kemenakertrans Eva Trisiana, Kabid Multilateral Kemenakertrans Siti Kusmiati, Kasubdit Dit PTKLN Rendra, serta Sunan dan Nugraha dari Kementerian Luar Negeri.(*)
(R009/K004)
Selain itu, diusulkan pula upaya perlindungan tenaga kerja migran dan dukungan pelayanan, optimalisasi manfaat dari migrasi yang terorganisir, capacity building dan kerjasama pelatihan antar negara serta pencegahan pratik illegal dalam proses perekrutan dan penempatan pekerja migran, kata Menakertrans dalam Keterangan Siaran Pers Pusat Humas Kemenakertrans, Jumat.
Muhaimin seusai acara pembukaan Colombo Process di Dhaka, Bangladesh, Rabu (20/4), mengatakan risiko wanita pekerja migran di sektor informal relatif lebih tinggi, terutama di sejumlah negara, seperti di Saudi Arabia dan negara-negara teluk.
Wanita pekerja migran tidak memiliki akses komunikasi, tidak boleh keluar rumah tanpa ijin dan paspor ditahan dengan risiko kerja mengalami kekerasan, pelecehan seksual dan bekerja lebih lama.
Muhaimin mengatakan wujud dari perlindungan bagi pekerja wanita diberikan melalui pemberian pelatihan yang cukup saat mereka dipersiapkan di dalam negeri, memberi akses komunikasi agar bisa melaporkan kekurangan yang mereka alami.
"Bahkan kita sedang memikirkan untuk memberi asuransi di negara tujuan penempatan agar perlindungan yang diberikan bersifat langsung," kata Muhaimin.
Muhaimin setuju dengan pernyataan PM Bangladesh Sheik Hasina dalam pidato pembukaan pertemuan yang menyatakan wanita pekerja migran memiliki risiko kerja lebih tinggi dibandingkan pria.
Hasina mengatakan dalam satu dekade terakhir ini terjadi peningkatan yang signifikan pada wanita pekerja migran. Sebagian besar dari bekerja di sektor informal, berpendidikan rendah dan tidak trampil dan bekerja sebagai pembantu rumah tangga dan perawat (bayi atau orang tua).
Sebagai pekerja rumah tangga, mereka terisolasi, bekerja lebih lama dan memiliki sedikit waktu untuk istirahat. Di sisi lain, kata Hasina, mereka adalah pengirim dana (remitans) jauh lebih besar dibandingkan pekerja pria. "Karena itu sangatlah penting bagi untuk memberi perhatian khusus pada wanita pekerja migran dengan memastikan perlindungan yang layak bagi saat mereka bekerja di luar negeri," kata Hasina yang mengenakan selendang putih dan pakaian tradisional Bangladesh.
Sementara itu, Pertemuan Colombo Process berlangsung 19-21 April 2011 tersebut adalah forum konsultasi regional para menteri negara-negara pengirim tenaga kerja se-Asia yang sifatnya tidak mengikat.
Anggota CP terdiri dari Afghanistan, Bangladesh, China, India, Indonesia, Nepal, Pakistan, Filipina, Sri Lanka, Thailand dan Vietnam. Pertemuan keempat ini dihadiri oleh delapan dari 11 pejabat setingkat menteri dari Bangladesh, India, Indonesia, Nepal, Pakistan, Filipina, Sri Langka, dan Thailand.
Sementara delapan pengamat juga hadir pada pertemuan yang disponsori oleh International Organization on Migration (IOM) itu, yakni pengamat dari Bahrain, Italia, Kuwait, Malaysia, Qatar, Korsel, Saudi Arabia dan Uni Emirat Arab.
Sebelumnya pertemuan ketiga diadakan di Bali pada tahun 2005. Sebelumnya pertemuan perdana Colombo Process dilaksanakan di Colombo, Sri Langka tahun 2003 dan pertemuan ke-2 di Manila, Filipina tahun 2004.
Muhaimin mengatakan pertemuan konsultatif ini menjadi forum fasilitasi dialog dan kerjasama di bidang manajemen penempatan dan perlindungan tenaga kerja migran se-Asia khususnya untuk menggalang posisi bersama dengan Negara tujuan penempatan tenaga terja migran.
"Negara-negara pengirim tenaga kerja migrant yang tergabung dalam Colombo Process (CP) menginginkan adanya kesetaraan dan persamaan hak dan kewajiban dengan negara-negara penerima tenaga kerja, sehingga perlindungan tenaga kerja lebih terjamin," kata Muhaimin.
Pertemuan juga diharapkan meningkatkan solidaritas dan menghidupkan kembali dialog-dialog antar negara-negara anggota Colombo Process dengan melibatkan negara-negara tujuan penempatan sebagai negara pengamat (observer).
Seperti lazimnya pertemuan tingkat menteri Pertemuan Colombo Process keempat juga diawali dengan pertemuan tingkat Senior Official Meeting (SOM) yang diadakan pada tanggal 19 April 2011. Pertemuan membahas topik-topik ketenagakerjaan dan menyelesaikan Modalitas Colombo Process dan rancangan Deklarasi Menteri.
Topik bahasan pertemuan-pertemuan CP diantaranya upaya perlindungan tenaga kerja migran dan dukungan pelayanan, optimalisasi manfaat dari migrasi yang terorganisir, capacity building dan kerjasama pelatihan antar negara serta Pencegahan pratek illegal dalam proses perekrutan dan penempatan pekerja migran.
Delegasi Indonesia pada pertemuan itu beranggotakan Dubes RI di Dhaka Zet Mirzal Zainuddin, Dubes Perwakilan tetap RI di Jenewa Dian Triansyah Djani, Plt Dirjen Pembinaan dan Penempatan Tenaga Kerja (Binapenta) Reyna Usman, dan staf khusus Menakertrans RI Abdul Wahid Maktub.
Sementara delegasi untuk pertemuan SOM terdiri dari Direktur Penempatan Tenaga Kerja Luar Negeri Kemenakertrans Roostiawawati, Sekretaris II PTRI di Jenewa Achsanul Habib, Kasubdit Kerjasama Luar Negeri Kemenakertrans Eva Trisiana, Kabid Multilateral Kemenakertrans Siti Kusmiati, Kasubdit Dit PTKLN Rendra, serta Sunan dan Nugraha dari Kementerian Luar Negeri.(*)
(R009/K004)
Pemerintah Usulkan Kenaikan Upah TKI di Saudi
Jakarta (ANTARA News) - Indonesia akan mengusulkan penyesuaian upah wanita TKI di Saudi menjadi 300-350 dolar AS dari sebelumnya sekitar 250 dolar AS, kata Menakertrans Muhaimin Iskandar, Kamis.
Di sela Pertemuan Konsultatif ke-4 Menteri Negara-negara Pengirim Pekerja Migran se-Asia (Colombo Process, CP) 19-21 April 2011 di Dhaka, Bangladesh, Kamis, Muhaimin mengatakan perbedaan upah wanita TKI sudah jauh dibandingkan negara lain.
Dia menunjuk upah pekerja penatalaksana rumah tangga Filipina yang sudah mencapai 450 dolar AS per bulan, tapi Indonesia tidak meminta seperti Filipina karena sadar kualitas TKW saat ini yang rata-rata berpendidikan SD dan SMP.
Pemerintah akan mememberi perhatian lebih pada kualitas dan kterampilan TKI serta mengetatkan pemeriksaan kesehatan agar mereka yang ditempatkan benar-benar sehat.
Sebelumnya, Sekjen Asosiasi Perusahaan Jasa TKI Rusjdi Basalamah menyarankan pemerintah RI agar mengusulkan penyesuaian upah TKI di Saudi, untuk mengapresiasi TKI sektor rumah tangga yang biasa bekerja lebih dari delapan jam, terisolasi dan jarang berekreasi. Penaikan upah juga untuk memilah calon majikan.
Dengan upah 250 dolar AS, kata Rusjdi, majikan dari berbagai lapisan bisa merekrut TKI, baik dari lapisan bawah hingga atas.
"Kami ingin penyesuaian (kenaikan) upah tersebut dilakukan agar majikan yang mempekerjakan TKI benar-benar mampu secara ekonomi dari berasal dari kalangan tertentu yang paham tentang hak asasi manusia," kata Rusjdi.
Muhaimin berada di Dhaka untuk menghadiri Pertemuan Konsultatif ke-4 Menteri Negara-negara Pengirim Pekerja Migran se-Asia (Colombo Process, CP) 19-21 April 2011.
Colombo Process adalah forum konsultasi regional para menteri negara pengirim tenaga kerja se-Asia yang beranggota Afghanistan, Bangladesh, China, India, Indonesia, Nepal, Pakistan, Filipina, Sri Langka, Thailand dan Vietnam.(*)
Di sela Pertemuan Konsultatif ke-4 Menteri Negara-negara Pengirim Pekerja Migran se-Asia (Colombo Process, CP) 19-21 April 2011 di Dhaka, Bangladesh, Kamis, Muhaimin mengatakan perbedaan upah wanita TKI sudah jauh dibandingkan negara lain.
Dia menunjuk upah pekerja penatalaksana rumah tangga Filipina yang sudah mencapai 450 dolar AS per bulan, tapi Indonesia tidak meminta seperti Filipina karena sadar kualitas TKW saat ini yang rata-rata berpendidikan SD dan SMP.
Pemerintah akan mememberi perhatian lebih pada kualitas dan kterampilan TKI serta mengetatkan pemeriksaan kesehatan agar mereka yang ditempatkan benar-benar sehat.
Sebelumnya, Sekjen Asosiasi Perusahaan Jasa TKI Rusjdi Basalamah menyarankan pemerintah RI agar mengusulkan penyesuaian upah TKI di Saudi, untuk mengapresiasi TKI sektor rumah tangga yang biasa bekerja lebih dari delapan jam, terisolasi dan jarang berekreasi. Penaikan upah juga untuk memilah calon majikan.
Dengan upah 250 dolar AS, kata Rusjdi, majikan dari berbagai lapisan bisa merekrut TKI, baik dari lapisan bawah hingga atas.
"Kami ingin penyesuaian (kenaikan) upah tersebut dilakukan agar majikan yang mempekerjakan TKI benar-benar mampu secara ekonomi dari berasal dari kalangan tertentu yang paham tentang hak asasi manusia," kata Rusjdi.
Muhaimin berada di Dhaka untuk menghadiri Pertemuan Konsultatif ke-4 Menteri Negara-negara Pengirim Pekerja Migran se-Asia (Colombo Process, CP) 19-21 April 2011.
Colombo Process adalah forum konsultasi regional para menteri negara pengirim tenaga kerja se-Asia yang beranggota Afghanistan, Bangladesh, China, India, Indonesia, Nepal, Pakistan, Filipina, Sri Langka, Thailand dan Vietnam.(*)
Thursday, April 21, 2011
Sejumlah potensi wisata di Pulau Bawean dipastikan tidak akan berkembang maksimal untuk pariwisata
Sumber Surabaya Post
GRESIK – Sejumlah potensi wisata di Pulau Bawean dipastikan tidak akan berkembang maksimal untuk pariwisata, meskipun infrastruktur yang digembar-gemborkan sebagai penghambat kemajuan Bawean sudah memadai. Kendalanya, status tempat wisata itu masih merupakan kawasan cagar alam dan suaka margasatwa yang harus berkembang secara alamiah.
“Pasti sulit untuk pengembangan potensi pariwisata di Bawean. Sejumlah objek pariwasata masih bersatus cagar alam dan suaka margasatwa,” kata Anggodo, Kepala Bidang (Kabid) Wilayah II Gresik, Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) saat berkunjung ke Bawean, Minggu (17/4).
Sesuai dengan undang-undang, jelasnya, suaka margasatwa dan cagar alam kawasannya tidak boleh diubah strukturnya. Perkembangannya dibiarkan secara alami di bawah naungan Kementerian Kehutanan. “Tempat-tempat tersebut dilindungi dan dikembalikan ke alam,” jelas Anggodo.
Dicontohkan Danau Kastoba. Pengunjung yang ingin datang danau tersebut sebenarnya dibatasi. Pembatasan itu dilakukan dengan keharusan pengunjung memiliki surat izin masuk kawasan konservasi yang dikenal dengan surat izin masuk kawasan konservasi (Simaksi). Izin ini diwajibkan berdasarkan surat keputusan (SK) Direktur Jendral Perlindungan Hutan dan Konservasi Alam Bernomor 92/IV-set/HO/2006 tentang izin masuk kawasan suaka alam, kawasan pelestarian alam dan taman buru.
“Simaksi ini sebagai alat perlindungan, prosedur, dan kontrol bagi pengunjung. Wisatawan dibatasi, dibolehkan hanya untuk penelitian, termasuk juga peliputan seperti mengambil gambar (foto) atau video untuk dipublikasikan kepada umum tetap diharuskan melalui proses perizinan” terangnya.
Dengan statusnya sekarang, Danau Kastoba yang jadi pioner pariwisata paling indah di Pulau Bawean, jadi semakin sempit ruang gerak pengembangannya. Karena itu, lanjut Anggodo, pihaknya akan mengusulkan ke pemerintah pusat untuk melakukan perubahan status menjadi kawasan taman nasional. Bila nanti diubah statusnya, masyarakat bisa ikut berpartisipasi mengelola taman nasional. “Diperlukan perubahan status dari sejumlah tempat wisata di Bawean, dari cagar alam dan suaka margasatwa menjadi taman nasional, sehingga objek tersebut bisa dimanfaatkan untuk pengembangan pariwisata di Pulau Bawean," ujar Anggodo.
Diungkapkan, usulan tersebut tentu melalui proses panjang dan waktu lama. Butuh dukungan dari semua pihak agar bisa segera diubah menjadi taman nasional Pulau Bawean.
Pulau Bawean memang kaya akan potensi pariwisata, namun hingga sekarang belum bisa dikembangkan. Objek wisata seperti Danau Kastoba, air terjun Laccar, air terjun Gunung Duren, rusa, dan tempat wisata lainnya berpotensi untuk dikembangkan. Kendati statusnya cagar alam dan suaka margasatwa, setiap lebaran tiba masyarakat Bawean selalu memadati tempat-tempat tersebut. sep
Undang-Undang Nomor 5 tahun 1990 Pasal 33
(1)Setiap orang dilarang melakukan kegiatan yang dapat mengakibatkan perubahan terhadap keutuhan zona inti taman nasional.
(2)Perubahan terhadap keutuhan zona inti taman nasional sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) meliputi mengurangi, menghilangkan fungsi dan luas zona inti taman nasional, serta menambah jenis tumbuhan dan satwa lain yang tidak asli.
(3)Setiap orang dilarang melakukan kegiatan yang tidak sesuai dengan fungsi zona pemanfaatan dan zona lain dari taman nasional, taman hutan raya, dan taman wisata alam.
GRESIK – Sejumlah potensi wisata di Pulau Bawean dipastikan tidak akan berkembang maksimal untuk pariwisata, meskipun infrastruktur yang digembar-gemborkan sebagai penghambat kemajuan Bawean sudah memadai. Kendalanya, status tempat wisata itu masih merupakan kawasan cagar alam dan suaka margasatwa yang harus berkembang secara alamiah.
“Pasti sulit untuk pengembangan potensi pariwisata di Bawean. Sejumlah objek pariwasata masih bersatus cagar alam dan suaka margasatwa,” kata Anggodo, Kepala Bidang (Kabid) Wilayah II Gresik, Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) saat berkunjung ke Bawean, Minggu (17/4).
Sesuai dengan undang-undang, jelasnya, suaka margasatwa dan cagar alam kawasannya tidak boleh diubah strukturnya. Perkembangannya dibiarkan secara alami di bawah naungan Kementerian Kehutanan. “Tempat-tempat tersebut dilindungi dan dikembalikan ke alam,” jelas Anggodo.
Dicontohkan Danau Kastoba. Pengunjung yang ingin datang danau tersebut sebenarnya dibatasi. Pembatasan itu dilakukan dengan keharusan pengunjung memiliki surat izin masuk kawasan konservasi yang dikenal dengan surat izin masuk kawasan konservasi (Simaksi). Izin ini diwajibkan berdasarkan surat keputusan (SK) Direktur Jendral Perlindungan Hutan dan Konservasi Alam Bernomor 92/IV-set/HO/2006 tentang izin masuk kawasan suaka alam, kawasan pelestarian alam dan taman buru.
“Simaksi ini sebagai alat perlindungan, prosedur, dan kontrol bagi pengunjung. Wisatawan dibatasi, dibolehkan hanya untuk penelitian, termasuk juga peliputan seperti mengambil gambar (foto) atau video untuk dipublikasikan kepada umum tetap diharuskan melalui proses perizinan” terangnya.
Dengan statusnya sekarang, Danau Kastoba yang jadi pioner pariwisata paling indah di Pulau Bawean, jadi semakin sempit ruang gerak pengembangannya. Karena itu, lanjut Anggodo, pihaknya akan mengusulkan ke pemerintah pusat untuk melakukan perubahan status menjadi kawasan taman nasional. Bila nanti diubah statusnya, masyarakat bisa ikut berpartisipasi mengelola taman nasional. “Diperlukan perubahan status dari sejumlah tempat wisata di Bawean, dari cagar alam dan suaka margasatwa menjadi taman nasional, sehingga objek tersebut bisa dimanfaatkan untuk pengembangan pariwisata di Pulau Bawean," ujar Anggodo.
Diungkapkan, usulan tersebut tentu melalui proses panjang dan waktu lama. Butuh dukungan dari semua pihak agar bisa segera diubah menjadi taman nasional Pulau Bawean.
Pulau Bawean memang kaya akan potensi pariwisata, namun hingga sekarang belum bisa dikembangkan. Objek wisata seperti Danau Kastoba, air terjun Laccar, air terjun Gunung Duren, rusa, dan tempat wisata lainnya berpotensi untuk dikembangkan. Kendati statusnya cagar alam dan suaka margasatwa, setiap lebaran tiba masyarakat Bawean selalu memadati tempat-tempat tersebut. sep
Undang-Undang Nomor 5 tahun 1990 Pasal 33
(1)Setiap orang dilarang melakukan kegiatan yang dapat mengakibatkan perubahan terhadap keutuhan zona inti taman nasional.
(2)Perubahan terhadap keutuhan zona inti taman nasional sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) meliputi mengurangi, menghilangkan fungsi dan luas zona inti taman nasional, serta menambah jenis tumbuhan dan satwa lain yang tidak asli.
(3)Setiap orang dilarang melakukan kegiatan yang tidak sesuai dengan fungsi zona pemanfaatan dan zona lain dari taman nasional, taman hutan raya, dan taman wisata alam.
Wednesday, April 20, 2011
11 Warisan Budaya Indonesia Diakui Dunia
Solo - Sebanyak 850 situs yang ada di dunia telah ditetapkan menjadi warisan budaya dunia oleh Unesco, termasuk di antaranya 11 situs yang ada di Indonesia.
Ke-850 situs yang diakui menjadi warisan budaya dunia itu terdiri dari 689 mengenai budaya dan 176 alam, kata Menteri Kebudayaan Dan Pariwisata Jero Wacik dalam sambutan tertulis dibacakan oleh Dirjen Nilai Seni Budaya Dan Film Ukus Kuswara, pada Kongres Sekretariatan Nasional Perkerisan Indonesia (SNKI) di Solo, Rabu.
Sebanyak 11 situs budaya Indonesia yang telah diakui sebagai warisan budaya dunia, diantaranya mengenai Batik, Wayang, Keris, Angklung situs manusia purba Sangiran.
Untuk mengenai batik dalam menjaga dan mengembangkan tidak ada masalah, karena sekrang ini tua muda sudah memakai kain batik, tetapi keris masih pada orang tua saja dan sebagai pelengkap pakaian adat.
"UNtuk mempertahankan keris sebagai warisan budaya dunia, memang tidak mudah dan ini menjadi tantangan tersendiri, maka lewat kongres ini harus bisa dijabarkan untuk keris agar tidak saja menjadi pelengkap pakaian adat. Tapi juga bisa sebagai benda seni dan bisa menjadi nilai tambah dan tidak hanya generasi tua, tetapi juga muda yang menyenangi," katanya.
Gubernur Jawa Tengah Bibit Waluyo dalam sambutan tertulis yang dibacakan Staf Ahlinya Bidang Politik Maryanto, mengatakan keris memang pada awalnya sebagai senjata untuk melindungi diri, tetapi sekarang sudah tidak terbatas pada fungsi tersebut saja.
Keris selain untuk senjata melindungi diri, dan simbol status sosial juga sebagai barang seni yang bernila tinggi dan juga sebagai barang sopenir yang bisa mendatangkan keuntungan bagi perajin keris.
"Jadi mengenai pelestarian keris itu apa bila dikelola dengan baik juga bisa mendatangkan kesejateraan bagi masyarakat," katanya.
Kongres SNKI perta yang berlangsung dari 19-21 April 2011 di Solo, itu selain untuk memilih pengurus baru, juga menysun program kerjas.
Bersama kongres SNKI tersebut juga digelar pameran dan bursa keris dan juga diadakan demontrasi membuat keris oleh para empu-empu muda.
Ke-850 situs yang diakui menjadi warisan budaya dunia itu terdiri dari 689 mengenai budaya dan 176 alam, kata Menteri Kebudayaan Dan Pariwisata Jero Wacik dalam sambutan tertulis dibacakan oleh Dirjen Nilai Seni Budaya Dan Film Ukus Kuswara, pada Kongres Sekretariatan Nasional Perkerisan Indonesia (SNKI) di Solo, Rabu.
Sebanyak 11 situs budaya Indonesia yang telah diakui sebagai warisan budaya dunia, diantaranya mengenai Batik, Wayang, Keris, Angklung situs manusia purba Sangiran.
Untuk mengenai batik dalam menjaga dan mengembangkan tidak ada masalah, karena sekrang ini tua muda sudah memakai kain batik, tetapi keris masih pada orang tua saja dan sebagai pelengkap pakaian adat.
"UNtuk mempertahankan keris sebagai warisan budaya dunia, memang tidak mudah dan ini menjadi tantangan tersendiri, maka lewat kongres ini harus bisa dijabarkan untuk keris agar tidak saja menjadi pelengkap pakaian adat. Tapi juga bisa sebagai benda seni dan bisa menjadi nilai tambah dan tidak hanya generasi tua, tetapi juga muda yang menyenangi," katanya.
Gubernur Jawa Tengah Bibit Waluyo dalam sambutan tertulis yang dibacakan Staf Ahlinya Bidang Politik Maryanto, mengatakan keris memang pada awalnya sebagai senjata untuk melindungi diri, tetapi sekarang sudah tidak terbatas pada fungsi tersebut saja.
Keris selain untuk senjata melindungi diri, dan simbol status sosial juga sebagai barang seni yang bernila tinggi dan juga sebagai barang sopenir yang bisa mendatangkan keuntungan bagi perajin keris.
"Jadi mengenai pelestarian keris itu apa bila dikelola dengan baik juga bisa mendatangkan kesejateraan bagi masyarakat," katanya.
Kongres SNKI perta yang berlangsung dari 19-21 April 2011 di Solo, itu selain untuk memilih pengurus baru, juga menysun program kerjas.
Bersama kongres SNKI tersebut juga digelar pameran dan bursa keris dan juga diadakan demontrasi membuat keris oleh para empu-empu muda.
Ikut Berbala Sungkawa Wafatnya Istri Paman Sepupu
Inna Lillahi Wainna Ilaihi Rajiu
(Sesungguhnya kita semua kepunyaan Allah
Dan akan kembali ke pada-Nya )
Salam
Keluarga Epung Komalasa Dan Warga Kumalasa di Kampung Pandan Kuala Lumpur ikut berbala sungkawa atas wafatnya ibu Mas'ah warga Tanjung Kimah Kumalasa yang sudah puluhan tahun tinggal di Malaysia.Almarhuma telah mempunya ic penduduk tetap Malaysia dan juga anak semuanya warga Malaysia.
Almarhuma meninggalkan seorang suami dan juga anak ,almarhuma meninggal dunia kemaren sore di rumah sakit umum Pandan Indah karena darah tinggi.
Almarhuma di makamkan di Cheras lama Kuala Lumpur,ramai Keluarga ,tetangga,warga Tanjung Kima,warga Kumala Baru ,Kumalasa datang melawat ,ada yang ikut sampai ke tempat persemedian terakhirnya.
Semoga keluarga yang di tinggalkan sabar,dan semuga roh almarhuma di tempatkan dengan rohnya orang-orang yang beriman..amin...suami kepada Alamrhuma adalah sepupu almarhum Bapakku....
(Sesungguhnya kita semua kepunyaan Allah
Dan akan kembali ke pada-Nya )
Salam
Keluarga Epung Komalasa Dan Warga Kumalasa di Kampung Pandan Kuala Lumpur ikut berbala sungkawa atas wafatnya ibu Mas'ah warga Tanjung Kimah Kumalasa yang sudah puluhan tahun tinggal di Malaysia.Almarhuma telah mempunya ic penduduk tetap Malaysia dan juga anak semuanya warga Malaysia.
Almarhuma meninggalkan seorang suami dan juga anak ,almarhuma meninggal dunia kemaren sore di rumah sakit umum Pandan Indah karena darah tinggi.
Almarhuma di makamkan di Cheras lama Kuala Lumpur,ramai Keluarga ,tetangga,warga Tanjung Kima,warga Kumala Baru ,Kumalasa datang melawat ,ada yang ikut sampai ke tempat persemedian terakhirnya.
Semoga keluarga yang di tinggalkan sabar,dan semuga roh almarhuma di tempatkan dengan rohnya orang-orang yang beriman..amin...suami kepada Alamrhuma adalah sepupu almarhum Bapakku....
Tuesday, April 19, 2011
TKI Gelap Di Vonis 10 Tahun Penjara Karena Campak Anak Kelantai Umur Empat Bulan Menyebabkan Sampai Meninggal Dunia
Shah Alam : Apa gunanya tangisan dan apa gunanya penyeselan namun sebelum berbuat sesuatu kenapa tidak difikir terlebih dahulu,hari ini seorang tki gelap Adi Masahab 29 tahun mengaku salah setelah dakwaan di bacakan dalam persidangan di pengedilan tinggi Shah Alam 19/4/20011.
Tki gelap tersebut di ancam dengan pasal 304(a) karena menyebabkan anaknya yang masih beby sampai meninggal ,terdakwa bekerja sabagai pekerja pabrik.
Fakta Kasus ,dimana pada tanggal 2 Desember 2009 jam 4.30 pagi berlaku pergaduhan dengan istrinya di rumahnya di kamar belakang lantai 1 ,Blok N,Flat Sri Angkasa ,Taman Bayu Perdana Klang Selangor.
Terdakwa mengaku bersalah melemparkan anaknya ke lantai yang masih umur 4 bulan,akibat perbuatan terdakwa korban cedera berat di kepala karena ubun-ubun kepalnya terluka ,tulang tengkoraknya patah,sebagian otaknya keluar ,sedangkan istrinya bengkak di kepalanya ,lebam mata kirinya dan tangan kirinya serta lehernya luka luka akibat perbuatan sang suami itu.
Hukuman 10 tahun pada terdakwa di bacakan oleh Hakim tunggal Noor Asin Shaari setelah melihat fakta kasus apa yang di lakukan oleh terdakwa menyebabkan terbunuhnya Nur Fadilah Anak terdakwa dan cederakan istrinya.
Tki gelap tersebut di ancam dengan pasal 304(a) karena menyebabkan anaknya yang masih beby sampai meninggal ,terdakwa bekerja sabagai pekerja pabrik.
Fakta Kasus ,dimana pada tanggal 2 Desember 2009 jam 4.30 pagi berlaku pergaduhan dengan istrinya di rumahnya di kamar belakang lantai 1 ,Blok N,Flat Sri Angkasa ,Taman Bayu Perdana Klang Selangor.
Terdakwa mengaku bersalah melemparkan anaknya ke lantai yang masih umur 4 bulan,akibat perbuatan terdakwa korban cedera berat di kepala karena ubun-ubun kepalnya terluka ,tulang tengkoraknya patah,sebagian otaknya keluar ,sedangkan istrinya bengkak di kepalanya ,lebam mata kirinya dan tangan kirinya serta lehernya luka luka akibat perbuatan sang suami itu.
Hukuman 10 tahun pada terdakwa di bacakan oleh Hakim tunggal Noor Asin Shaari setelah melihat fakta kasus apa yang di lakukan oleh terdakwa menyebabkan terbunuhnya Nur Fadilah Anak terdakwa dan cederakan istrinya.
Makam Jujuk Campa Komalasa Bawean
Salam
Jika wisata ke Bawean Kalau Tidak berkunjung ke Makam Jujuk Campa Kumalasa katanya orang tua-tua kurang lengkap.
Sewaktu saya masih kecil di atas makam tersebut ada satu pokok besar yang di panggil pokok beringin.
Namun sekarang makam sudah kelihatan cantik dan beda dengan waktu kecil-kecilnya saya,dan jika ada orang yang ingin bersiara ke makam jujuk campa tidak jauh dari Desa Komalasa ianya di ujung desa Komalasa Sebelah barat desa.
Sunday, April 17, 2011
Arab Saudi Setuju Bebaskan 316 TKI dari Tahanan
Jakarta - Pemerintah Arab Saudi bersedia membebaskan tiga ratusan orang TKI yang sedang ditahan atas keterlibatan mereka dalam kasus kriminal. Namun tidak untuk 23 orang WNI yang terlibat dalam kasus pembunuhan.
Demikian disampaikan Menkum HAM Patrialis Akbar dari Arab Saudi. Keterangan disampaikannya melalui fasilitas teleconferences di Kantor Kementerian Hukum dan HAM, Jl HR Rasuna Sadi, Jakarta, Minggu (17/4/2011).
"Di sini ada 316 orang WNI yang akan dibebaskan seluruhnya akan dibebaskan, mereka TKI. Kecuali 23 orang yang tetap akan dihukum mati," kata Patrialis.
Sebanyak 316 orang WNI itu menjalani hukuman akibat keterlibatan mereka dalam tindak pencurian dan pencopetan. Proses negosiasi untuk pembebasan mereka juga tidak mudah, sampai pada akhirnya permintaan resmi Pemerintah RI tersebut diluluskan oleh Pemerintah Arab Saudi.
Tentu saja pembebasan tersebut akan ada kompensasinya. Meski memastikan akan bersedia mempertimbangkannya, Patrialis enggan mengungkap kompensasi apa yang diharapakan pemerintah Arab Saudi dari RI.
"Bila ada permintaan dari Arab Saudi, harus dipertimbangkan. Sebab kita negara yang tahu berterimakasih," ujar dia.
Lebih lanjut ditegaskannya, kesediaan Pemerintah Arab Saudi membebaskan 316 orang TKI terlibat kasus kriminal dari tahanan belum tentu akan terulang. Maka artinya sama sekali bukan jaminan bahwa TKI bebas berbuat kriminal, sebab pada prinsipnya hukum di Arab Saudi sangat keras.
"Kami akan koordinasi ke Kemenaker, agar TKI yang diberangkatkan ke Arab Saudi mendapat penyuluhan hukum. Hanya yang telah mendapat sertifikat penyuluhan hukum yang bisa dikirim ke Arab Saudi," sambung Menkumham.
Keberadaan Menkum HAM di Arab Saudi adalah untuk kunjungan kerja dengan agenda utama soal nasib WNI yang menjadi tahanan kriminal. Kunjungan kerja yang berlangsung sejak 13 April 2011 itu berakhir hari ini, dan esok rombongannya dijadwalkan kembali ke Jakarta.
Demikian disampaikan Menkum HAM Patrialis Akbar dari Arab Saudi. Keterangan disampaikannya melalui fasilitas teleconferences di Kantor Kementerian Hukum dan HAM, Jl HR Rasuna Sadi, Jakarta, Minggu (17/4/2011).
"Di sini ada 316 orang WNI yang akan dibebaskan seluruhnya akan dibebaskan, mereka TKI. Kecuali 23 orang yang tetap akan dihukum mati," kata Patrialis.
Sebanyak 316 orang WNI itu menjalani hukuman akibat keterlibatan mereka dalam tindak pencurian dan pencopetan. Proses negosiasi untuk pembebasan mereka juga tidak mudah, sampai pada akhirnya permintaan resmi Pemerintah RI tersebut diluluskan oleh Pemerintah Arab Saudi.
Tentu saja pembebasan tersebut akan ada kompensasinya. Meski memastikan akan bersedia mempertimbangkannya, Patrialis enggan mengungkap kompensasi apa yang diharapakan pemerintah Arab Saudi dari RI.
"Bila ada permintaan dari Arab Saudi, harus dipertimbangkan. Sebab kita negara yang tahu berterimakasih," ujar dia.
Lebih lanjut ditegaskannya, kesediaan Pemerintah Arab Saudi membebaskan 316 orang TKI terlibat kasus kriminal dari tahanan belum tentu akan terulang. Maka artinya sama sekali bukan jaminan bahwa TKI bebas berbuat kriminal, sebab pada prinsipnya hukum di Arab Saudi sangat keras.
"Kami akan koordinasi ke Kemenaker, agar TKI yang diberangkatkan ke Arab Saudi mendapat penyuluhan hukum. Hanya yang telah mendapat sertifikat penyuluhan hukum yang bisa dikirim ke Arab Saudi," sambung Menkumham.
Keberadaan Menkum HAM di Arab Saudi adalah untuk kunjungan kerja dengan agenda utama soal nasib WNI yang menjadi tahanan kriminal. Kunjungan kerja yang berlangsung sejak 13 April 2011 itu berakhir hari ini, dan esok rombongannya dijadwalkan kembali ke Jakarta.
Saturday, April 16, 2011
Seorang TKI di Yordania Disiksa Hingga Buta
Salam:coba perhatikan foto tki ini apa salah mereka,tki tersebut di beritakan di siksa oleh majikannya seperti yang di lansir oleh detik.com di bawa ini.
Mereka bukan hamba,mereka buka abdi tapi seorang manusia yang menjalankan tanggung jawab sebagai pekerja untuk mencari rejeki di bumi ini.Adilkah kalau begini,ini manusia bukan hewan,hewanpun sekali tidak boleh di ginikan..majikan seperti ini harus segera di heret ke pengadilan,mereka harus di hukum dengan hukuman yang bersesuayan dengan undang-undang di negara mereka....apa majikan itu sudah tidak punya sifat kemanusian,amit amit sampai buta begini sedangkan mereka juga hamba Allah di atas bumi.
Berita Terkait
Jakarta - Seorang TKI bernama Nurul Ahmad Lukman disiksa majikannya hingga buta sebelah. TKI malang ini juga tidak menerima gajinya selama 3 tahun.
Kisah soal Nurul ramai diberitakan di Surat Kabar Yordania. Salah satunya adalah elarablyawm, harian berbahasa Arab di Yordania. Demikian disampaikan seorang mahasiswa Indonesia yang berdomisili di Yordania, Muhammad Jalil, kepada detikcom, Kamis (16/4/2011).
Situs elarablyawm.net menulis Nurul, berhasil keluar dari cengkraman majikan yang kerap menyiksanya. Dia melarikan diri ke KBRI, Rabu (14/4).
Nurul sudah berkerja dengan majikannya selama 4 tahun. Sejak 18 bulan terakhir, dia menjadi sasaran penyiksaan majikannya. Penyebabnya sepele, hanya karena memecahkan piring.
Gadis berusia 25 tahun ini diperlakukan seperti binatang. Kakinya dirantai jika tidak berkerja dan kembali dilepas apabila ada kerjaan. Dia bekerja dari jam 6 pagi sampai jam 12 malam tanpa ada hari libur.
"Dia kerap disiksa dengan tongkat besi, pisau dan martil bahkan disiram air mendidih, yang membuat sekujur tubuhnya penuh dengan darah dan luka-luka serta harus kehilangan fungsi mata sebelah kanannya," demikian ditulis elarablyawm.net.
Dalam kontrak, Nurul dijanjikan akan dibayar 100 US$ setiap bulannya. Namun sudah tiga tahun terakhir, dia tidak menerima gajinya.
Selama bekerja, Nurul selalu hidup dalam ketakutan. Dia pun putus kontak dengan keluarganya di tanah air. Akhirnya, karena tidak tahan, Nurul yang terluka berhasil melarikan diri ke KBRI.
Mereka bukan hamba,mereka buka abdi tapi seorang manusia yang menjalankan tanggung jawab sebagai pekerja untuk mencari rejeki di bumi ini.Adilkah kalau begini,ini manusia bukan hewan,hewanpun sekali tidak boleh di ginikan..majikan seperti ini harus segera di heret ke pengadilan,mereka harus di hukum dengan hukuman yang bersesuayan dengan undang-undang di negara mereka....apa majikan itu sudah tidak punya sifat kemanusian,amit amit sampai buta begini sedangkan mereka juga hamba Allah di atas bumi.
Berita Terkait
Jakarta - Seorang TKI bernama Nurul Ahmad Lukman disiksa majikannya hingga buta sebelah. TKI malang ini juga tidak menerima gajinya selama 3 tahun.
Kisah soal Nurul ramai diberitakan di Surat Kabar Yordania. Salah satunya adalah elarablyawm, harian berbahasa Arab di Yordania. Demikian disampaikan seorang mahasiswa Indonesia yang berdomisili di Yordania, Muhammad Jalil, kepada detikcom, Kamis (16/4/2011).
Situs elarablyawm.net menulis Nurul, berhasil keluar dari cengkraman majikan yang kerap menyiksanya. Dia melarikan diri ke KBRI, Rabu (14/4).
Nurul sudah berkerja dengan majikannya selama 4 tahun. Sejak 18 bulan terakhir, dia menjadi sasaran penyiksaan majikannya. Penyebabnya sepele, hanya karena memecahkan piring.
Gadis berusia 25 tahun ini diperlakukan seperti binatang. Kakinya dirantai jika tidak berkerja dan kembali dilepas apabila ada kerjaan. Dia bekerja dari jam 6 pagi sampai jam 12 malam tanpa ada hari libur.
"Dia kerap disiksa dengan tongkat besi, pisau dan martil bahkan disiram air mendidih, yang membuat sekujur tubuhnya penuh dengan darah dan luka-luka serta harus kehilangan fungsi mata sebelah kanannya," demikian ditulis elarablyawm.net.
Dalam kontrak, Nurul dijanjikan akan dibayar 100 US$ setiap bulannya. Namun sudah tiga tahun terakhir, dia tidak menerima gajinya.
Selama bekerja, Nurul selalu hidup dalam ketakutan. Dia pun putus kontak dengan keluarganya di tanah air. Akhirnya, karena tidak tahan, Nurul yang terluka berhasil melarikan diri ke KBRI.
Friday, April 15, 2011
Bupati Gresik: Kepala BKD 'Jangan Nabrak Tembok'
Gresik - Bupati Gresik Sambari Halim Radianto mengingatkan seluruh jajaran SKPD khususnya pimpinan agar melaksanakan tugas sesuai prosedur, dan jangan 'sampai nabrak tembok'.
"Saya mengingatkan pimpinan SKPD hendaknya mengacu pada aturan yang berlaku," kata Bupati Gresik, Sambari Halim Radianto, Jumat (15/04/2011).
Selain mengingtakan jajaran seluruh SKPD, orang nomor satu di Gresik ini juga berharap berharap agar pelaksanaan reformasi birokrasi berjalan sesuai dengan harapan.
"Saya menghimbau seluruh pimpinan SKPD mulai saat sekarang membuat program kerja ke depan agar mempermudah pimpinannya," ujar Sambari Halim Radianto.
Disinggung mengenai mutasi jajaran SKPD yang belum sesuai dengan kapasitasnya. Dijelaskan Sambari Halim Radianto, dirinya meminta ma'af terkait dengan penempatan yang belum sesuai.
"Saya mohon maaf jika penempatan saudara belum sesuai dengan kapasitas saudara. Namun, saya yakin, saudara dapat segera menyesuaikan dengan tugas dan fungsi saudara ditempat yang baru," ujarnya.
Sambari Halim Radianto juga menambahkan, agar pimpinan SKPD di lingkungan Pemkab Gresik dapat menterjemahkan visi dan misinya dalam upaya mewujudkan good governance sehingga dapat di implementasikan pada masyarakat secara langsung. Terlebih lagi soal pelayanan terhadap masyarakat. [dny/kun]
"Saya mengingatkan pimpinan SKPD hendaknya mengacu pada aturan yang berlaku," kata Bupati Gresik, Sambari Halim Radianto, Jumat (15/04/2011).
Selain mengingtakan jajaran seluruh SKPD, orang nomor satu di Gresik ini juga berharap berharap agar pelaksanaan reformasi birokrasi berjalan sesuai dengan harapan.
"Saya menghimbau seluruh pimpinan SKPD mulai saat sekarang membuat program kerja ke depan agar mempermudah pimpinannya," ujar Sambari Halim Radianto.
Disinggung mengenai mutasi jajaran SKPD yang belum sesuai dengan kapasitasnya. Dijelaskan Sambari Halim Radianto, dirinya meminta ma'af terkait dengan penempatan yang belum sesuai.
"Saya mohon maaf jika penempatan saudara belum sesuai dengan kapasitas saudara. Namun, saya yakin, saudara dapat segera menyesuaikan dengan tugas dan fungsi saudara ditempat yang baru," ujarnya.
Sambari Halim Radianto juga menambahkan, agar pimpinan SKPD di lingkungan Pemkab Gresik dapat menterjemahkan visi dan misinya dalam upaya mewujudkan good governance sehingga dapat di implementasikan pada masyarakat secara langsung. Terlebih lagi soal pelayanan terhadap masyarakat. [dny/kun]
Polri Umumkan 26 Korban Luka Ledakan Cirebon
Sumber Antara News
Jakarta - Kepala Divisi Hubungan Masyarakat Polri Irjen Pol Anton Bachrul Alam melalui pesan singkatnya via ponsel menyampaikan ada 26 korban ledakan bom bunuh diri di mesjid Al Dzikro Mapolresta Cirebon, Jawa Barat, Jumat siang.
"Ledakan yang terjadi pada hari ini sekitar pukul 12.30 WIB," kata Anton melalui pesan singkatnya di Jakarta, Jumat petang.
Adapun korban luka-luka ledakan bom bunuh diri adalah :
1. Kapolres AKBP Herukoco
2. Kasatintelkam AKP. Singgih
3. Kabag SDM Kompol Suhadi
4. Kasatlantas AKP Kurnia
5. Kanit Provos Ipda Budi Hartono
6. Bripda Anton Helmi.
7. Iptu Harsita
8. Aiptu Sukirno
9. Aiptu Tata Kurniawan
10. Aiptu Yon Patriono
11. Briptu Septian
12. Briptu Devan
13. Aipda Durahim
14. Pengtu Mashuri
15. Pendatu Teten Rustendi
16. Pendatu Dedi
17. Briptu Sugiarto
18. Ipda H. Mukali
19. Briptu Heri
20. Briptu Ade Kartiwa
21. Aiptu Edi Heryadi
22. Yadi, seorang Pekerja Harian Lepas (PHL).
23. Bripda Asnawi Latif
24. Rahmat Sunyoto, pedagang
25. Bripka Suratmoko
26. Bripka Rozak
"Untuk saat ini korban masih menjalani perawatan di Rumah Sakit Pelabuhan Cirebon, kecuali Kapolresta di Rumah Sakit Pertamina, sedangkan yang tewas satu orang diduga adalah pelaku bom bunuh diri," kata Anton.
Kadiv Humas mengatakan pelaku bom bunuh diri, ketika terjadi ledakan berada didekat posisi Herukoco saat hendak melaksanakan ibadah salat Jumat.
"Kami sangat menyesalkan adanya kejadian ini dan diharapkan tidak terjadi lagi," kata Anton.
Jakarta - Kepala Divisi Hubungan Masyarakat Polri Irjen Pol Anton Bachrul Alam melalui pesan singkatnya via ponsel menyampaikan ada 26 korban ledakan bom bunuh diri di mesjid Al Dzikro Mapolresta Cirebon, Jawa Barat, Jumat siang.
"Ledakan yang terjadi pada hari ini sekitar pukul 12.30 WIB," kata Anton melalui pesan singkatnya di Jakarta, Jumat petang.
Adapun korban luka-luka ledakan bom bunuh diri adalah :
1. Kapolres AKBP Herukoco
2. Kasatintelkam AKP. Singgih
3. Kabag SDM Kompol Suhadi
4. Kasatlantas AKP Kurnia
5. Kanit Provos Ipda Budi Hartono
6. Bripda Anton Helmi.
7. Iptu Harsita
8. Aiptu Sukirno
9. Aiptu Tata Kurniawan
10. Aiptu Yon Patriono
11. Briptu Septian
12. Briptu Devan
13. Aipda Durahim
14. Pengtu Mashuri
15. Pendatu Teten Rustendi
16. Pendatu Dedi
17. Briptu Sugiarto
18. Ipda H. Mukali
19. Briptu Heri
20. Briptu Ade Kartiwa
21. Aiptu Edi Heryadi
22. Yadi, seorang Pekerja Harian Lepas (PHL).
23. Bripda Asnawi Latif
24. Rahmat Sunyoto, pedagang
25. Bripka Suratmoko
26. Bripka Rozak
"Untuk saat ini korban masih menjalani perawatan di Rumah Sakit Pelabuhan Cirebon, kecuali Kapolresta di Rumah Sakit Pertamina, sedangkan yang tewas satu orang diduga adalah pelaku bom bunuh diri," kata Anton.
Kadiv Humas mengatakan pelaku bom bunuh diri, ketika terjadi ledakan berada didekat posisi Herukoco saat hendak melaksanakan ibadah salat Jumat.
"Kami sangat menyesalkan adanya kejadian ini dan diharapkan tidak terjadi lagi," kata Anton.
Fadel: 10.264 Desa di Pesisir Indonesia Kategori Miskin
Sumber Antara News
Mamuju - Sekitar 10.264 desa yang berada di pesisir pantai Indonesia masih dalam kategori miskin dan butuh sentuhan pembangunan dari pemerintah.
Mentri Keluatan dan Perikanan, Fadel Muhammad di Mamuju, Jumat, mengatakan, sekitar 10.264 desa di pesisir pantai Indonesia masih dalam kategori miskin dan perlu mendapatkan bantuan pemerintah.
Ia mengatakan, desa yang masuk dalam kategori miskin tersebut berpenduduk sekitar 2,1 juta KK atau memiliki sekitar delapan juta jiwa penduduk, mereka adalah nelayan dan pembudidaya perikanan.
Oleh karena itu kata dia, pemerintah di tingkat pusat telah mencanangkan program pembangunan yang disebut pembangunan klester keempat atau disebut juga meningkatkan program kesejahteraan rakyat.
Ia mengatakan, program yang akan diperuntukkan bagi kesejahteraan nelayan tersebut akan mulai dicanangkan pada tahun 2012 mendatang.
Menurut dia, program tersebut akan dilaksanakan dengan memberdayakan nelayan dengan membantu nelayan misalnya membantu pemukimannya agar lebih memadai dari sebelumnya, membantu alat sarana dan prasarana tangkap dan pembudiyaan yang selama ini jelek agar lebih memadai dalam rangka meningkatkan produksi perikanan.
Fadel mengatakan, sebelumnya pemerintah di tingkat pusat telah menjalankan tiga klester pembangunan klester pertama adalah pembangunan untuk memprogramkan pemberian bantuan lansung kepada nelayan seperti bantuan lansung tunai dan sejenisnya.
Kemudian program pembangunan klester kedua adalah membuat masyarakat mandiri atas usahanya sementara pembangunan klester ketiga adalah membantu nelayan dengan memberikan bantuan modal melalui pihak perbankan.
"Sehingga pada program klester keempat ini akan dibentuk untuk lebih mengintervensi secara lebih khusus kepada nelayan, seperti membangun pemukiman dan pemberian bantuan yang menyentuh lansung kepada nelayan seperti pemberian sarana dan prasarana alat tangkap untuk mempermudah mereka menangkap ikan,"katanya.
Ia mengatakan, program itu akan mulai dilaksanakan sejak sekarang dan pada tanggal 28 april tahun 2011 ini, akan dimasukkan dalam rapat antara Pemerintah Pusat, dan gubernur dan bupati seluruh di Indonesia, dalam rangka menyusun koridor pembangunan ekonomi Indonesia di Jakarta.
"Program yang akan ditargetkan selesai hingga tiga tahun akan memakan anggaran yang besar karena anggaran yang diberikan betul-betul akan mempengaruhi kesejahteraan nelayan seperti memberikan mereka bantuan sarana dan prasarana alat tangkap," katanya. (MFH/Y006/K004)
Mamuju - Sekitar 10.264 desa yang berada di pesisir pantai Indonesia masih dalam kategori miskin dan butuh sentuhan pembangunan dari pemerintah.
Mentri Keluatan dan Perikanan, Fadel Muhammad di Mamuju, Jumat, mengatakan, sekitar 10.264 desa di pesisir pantai Indonesia masih dalam kategori miskin dan perlu mendapatkan bantuan pemerintah.
Ia mengatakan, desa yang masuk dalam kategori miskin tersebut berpenduduk sekitar 2,1 juta KK atau memiliki sekitar delapan juta jiwa penduduk, mereka adalah nelayan dan pembudidaya perikanan.
Oleh karena itu kata dia, pemerintah di tingkat pusat telah mencanangkan program pembangunan yang disebut pembangunan klester keempat atau disebut juga meningkatkan program kesejahteraan rakyat.
Ia mengatakan, program yang akan diperuntukkan bagi kesejahteraan nelayan tersebut akan mulai dicanangkan pada tahun 2012 mendatang.
Menurut dia, program tersebut akan dilaksanakan dengan memberdayakan nelayan dengan membantu nelayan misalnya membantu pemukimannya agar lebih memadai dari sebelumnya, membantu alat sarana dan prasarana tangkap dan pembudiyaan yang selama ini jelek agar lebih memadai dalam rangka meningkatkan produksi perikanan.
Fadel mengatakan, sebelumnya pemerintah di tingkat pusat telah menjalankan tiga klester pembangunan klester pertama adalah pembangunan untuk memprogramkan pemberian bantuan lansung kepada nelayan seperti bantuan lansung tunai dan sejenisnya.
Kemudian program pembangunan klester kedua adalah membuat masyarakat mandiri atas usahanya sementara pembangunan klester ketiga adalah membantu nelayan dengan memberikan bantuan modal melalui pihak perbankan.
"Sehingga pada program klester keempat ini akan dibentuk untuk lebih mengintervensi secara lebih khusus kepada nelayan, seperti membangun pemukiman dan pemberian bantuan yang menyentuh lansung kepada nelayan seperti pemberian sarana dan prasarana alat tangkap untuk mempermudah mereka menangkap ikan,"katanya.
Ia mengatakan, program itu akan mulai dilaksanakan sejak sekarang dan pada tanggal 28 april tahun 2011 ini, akan dimasukkan dalam rapat antara Pemerintah Pusat, dan gubernur dan bupati seluruh di Indonesia, dalam rangka menyusun koridor pembangunan ekonomi Indonesia di Jakarta.
"Program yang akan ditargetkan selesai hingga tiga tahun akan memakan anggaran yang besar karena anggaran yang diberikan betul-betul akan mempengaruhi kesejahteraan nelayan seperti memberikan mereka bantuan sarana dan prasarana alat tangkap," katanya. (MFH/Y006/K004)
Thursday, April 14, 2011
Memahami Cara Berwudhu
Sumber Nu Online
Wudhu dapat dikatakan sebagai pintu masuk dalam beribadah. Hampir semua pelaksanaan ibadah menganjurkan wudhu terlebih dahulu, meskipun berbeda hukumnya. Wudhu hukumnya wajib bila hendak melaksanakan sholat, thowaf, i’tikaf dan membaca /memegang al-qur’an. Wudhu hukumnya sunnah apabila hendak berkumpul dengan istri, hendak tidur dan dalam semua kesempatan.
Oleh karena itu, secara syar’i wudhu menempati posisi terpenting dalam ibadah. Sah-tidaknya sebuah ibadah tergantung dari wudhunnya. Dan sah tidaknya sebuah wudhu sangat-sangat tergantung pemahaman seseorang akan subtansi wudhu itu sendiri, mulai fardhunya wudhu, sunnahnya wudhu dan hal-hal yang membatalkan wudhu.
Fardhunya wudhu ada enam: Pertama niat dengan membasuh muka. Kedua membasuh muka. Ketiga membasuh kedua tangan sampai dengan kedua siku. Keempat mengusap sebagian kepala. Kelima membasuh kedua kaki sampai dengan kedua mata kaki. Keenam urut sesuai apa yang telah tersebut di atas dari pertama sampai keenam. Semuanya harus dilaksanakan dan bila ada yang tercecer, maka wudhunya tidak sah. Inilah yang dimaksud dengan Fardhu. Fardhu adalah semua hal yang harus dilaksanakan dan akan mengakibatkan gugur (tidak sah) jika ditinggalkan salah satunya.
Pertama tentang niat. Semua pelaksanaan ibadah harus disertai dengan niat. Niat merupakan fardhu pertama bagi semua bentuk ibadah, sholat, puasa, zakat, haji dan berbagai ibadah lainnya. Ini mengikuti hadits nabi
إنما الأعمال بالنيات
Artinya: bahwasannya semua amal harus disertai dengan niat.
Al-Mawardi mendifinisikan niat dengan qasdu syai’in muqtarinan bifi’lihi. Yaitu menyengaja sesuatu berbarengan dengan pelaksanaannya. Oleh karena itu ber-niat dalam wudhu harus dibarengkan dengan pelaksanaannya yaitu ketika membasuh muka. Karena membasuh muka merupakan hal pertama yang dilakukan dalam berwudhu. Seperti halnya niat sholat yang harus berbarengan dengan pengucapan takbiratul ihram (Allahu Akbar).
Kedua tentang membasuh muka. Yang dimaksud membasuh muka adalah membasuh semua muka. Batasan muka terbentang antara dua telinga dan memanjang antara tempat tumbuhnya rambut kepala hingga bawah dagu tempat tumbuhnya rambut jenggot. Jika ada botak di kepala, yang ditumbuhi rambut tipis, maka botak itu harus ikut di basuh, karena termasuk dalam kategori muka.
Ketiga membasuh kedua tangan sampai dengan kedua siku. Artinya membasuh dengan meratakan air kesegenap kulit tangan mulai dari ujung kuku, sela-sela jari hingga kedua siku, termasuk juga rambut yang tumbuh di atas kulit. Begitu juga berbagai kotoran yang menempel di atas kulit, seperti cat ataupun tinta, semua harus dihilangkan terlebih dahulu. Karena mengahalangi kulit dari air wudhu.
Keempat mengusap sebagian kepala. Andaikan mengusap semua kepala tidak apa-apa, ataupun membasuhnya juga boleh bahkan sekedar menempelkan telapak tangan yang telah dibasahi dengan air ke atas kepa tanpa menggerakkan tangan juga boleh.
Kelima membasuh kedua kaki sampai dengan kedua mata kaki. Termasuk juga sela-sela jari, dan juga berbagai hal yang ada di atas kulit kaki seperti rambut yang tumbuh pada kulit kaki.
Dan keenam adalah melaksanakan semua fardhunya wudhu di atas secara urut. Jika tidak urut, maka wudhunya dianggap tidak sah, apalagi sampai melupakan satu dari kelimanya.
Adapun mencuci telapak tangan, mengusap telinga, berkumur, dan mengulangi tigakali dalam setiap tindakannya merupakan sunnah wudhu.
Wudhu dapat dikatakan sebagai pintu masuk dalam beribadah. Hampir semua pelaksanaan ibadah menganjurkan wudhu terlebih dahulu, meskipun berbeda hukumnya. Wudhu hukumnya wajib bila hendak melaksanakan sholat, thowaf, i’tikaf dan membaca /memegang al-qur’an. Wudhu hukumnya sunnah apabila hendak berkumpul dengan istri, hendak tidur dan dalam semua kesempatan.
Oleh karena itu, secara syar’i wudhu menempati posisi terpenting dalam ibadah. Sah-tidaknya sebuah ibadah tergantung dari wudhunnya. Dan sah tidaknya sebuah wudhu sangat-sangat tergantung pemahaman seseorang akan subtansi wudhu itu sendiri, mulai fardhunya wudhu, sunnahnya wudhu dan hal-hal yang membatalkan wudhu.
Fardhunya wudhu ada enam: Pertama niat dengan membasuh muka. Kedua membasuh muka. Ketiga membasuh kedua tangan sampai dengan kedua siku. Keempat mengusap sebagian kepala. Kelima membasuh kedua kaki sampai dengan kedua mata kaki. Keenam urut sesuai apa yang telah tersebut di atas dari pertama sampai keenam. Semuanya harus dilaksanakan dan bila ada yang tercecer, maka wudhunya tidak sah. Inilah yang dimaksud dengan Fardhu. Fardhu adalah semua hal yang harus dilaksanakan dan akan mengakibatkan gugur (tidak sah) jika ditinggalkan salah satunya.
Pertama tentang niat. Semua pelaksanaan ibadah harus disertai dengan niat. Niat merupakan fardhu pertama bagi semua bentuk ibadah, sholat, puasa, zakat, haji dan berbagai ibadah lainnya. Ini mengikuti hadits nabi
إنما الأعمال بالنيات
Artinya: bahwasannya semua amal harus disertai dengan niat.
Al-Mawardi mendifinisikan niat dengan qasdu syai’in muqtarinan bifi’lihi. Yaitu menyengaja sesuatu berbarengan dengan pelaksanaannya. Oleh karena itu ber-niat dalam wudhu harus dibarengkan dengan pelaksanaannya yaitu ketika membasuh muka. Karena membasuh muka merupakan hal pertama yang dilakukan dalam berwudhu. Seperti halnya niat sholat yang harus berbarengan dengan pengucapan takbiratul ihram (Allahu Akbar).
Kedua tentang membasuh muka. Yang dimaksud membasuh muka adalah membasuh semua muka. Batasan muka terbentang antara dua telinga dan memanjang antara tempat tumbuhnya rambut kepala hingga bawah dagu tempat tumbuhnya rambut jenggot. Jika ada botak di kepala, yang ditumbuhi rambut tipis, maka botak itu harus ikut di basuh, karena termasuk dalam kategori muka.
Ketiga membasuh kedua tangan sampai dengan kedua siku. Artinya membasuh dengan meratakan air kesegenap kulit tangan mulai dari ujung kuku, sela-sela jari hingga kedua siku, termasuk juga rambut yang tumbuh di atas kulit. Begitu juga berbagai kotoran yang menempel di atas kulit, seperti cat ataupun tinta, semua harus dihilangkan terlebih dahulu. Karena mengahalangi kulit dari air wudhu.
Keempat mengusap sebagian kepala. Andaikan mengusap semua kepala tidak apa-apa, ataupun membasuhnya juga boleh bahkan sekedar menempelkan telapak tangan yang telah dibasahi dengan air ke atas kepa tanpa menggerakkan tangan juga boleh.
Kelima membasuh kedua kaki sampai dengan kedua mata kaki. Termasuk juga sela-sela jari, dan juga berbagai hal yang ada di atas kulit kaki seperti rambut yang tumbuh pada kulit kaki.
Dan keenam adalah melaksanakan semua fardhunya wudhu di atas secara urut. Jika tidak urut, maka wudhunya dianggap tidak sah, apalagi sampai melupakan satu dari kelimanya.
Adapun mencuci telapak tangan, mengusap telinga, berkumur, dan mengulangi tigakali dalam setiap tindakannya merupakan sunnah wudhu.
Penulis dan wartawan senior H Rosihan Anwar (89) meninggal dunia
Kabar duka datang, Kamis (14/4/2011) pagi. Penulis dan wartawan senior H Rosihan Anwar (89) meninggal dunia setelah sempat dirawat lebih dari sebulan di Rumah Sakit MMC Kuningan, Jakarta Selatan seperti yang di lansir oleh kompas.com
"Innalillahi WIR : Wartawan senior Rosihan Anwar meninggal dunia pagi ini jam 08.15 WIB di MMC dalam usia 89 tahun," demikian pesan singkat yang diterima redaksi Kompas.com.
Seperti diberitakan sebelumnya, Rosihan Anwar masuk ruang gawat darurat (ICU) Rumah Sakit Metropolitan Medical Center (MMC) Jakarta, sejak Senin (7/3/2011). Ia dirawat karena gangguan serangan jantung.
Rosihan Anwar selama ini dikenal sebagai wartawan lima zaman. Ia telah menjadi penulis sejak zaman penjajahan Belanda sampai sekarang. Di usia senja, ia masih aktif mengirimkan tulisan ke media massa dan menulis buku. Buku terakhir yang ditulisnya adalah Sejarah Kecil (Petite Histoire) Indonesia Jilid IV (Penerbit Buku Kompas, November 2010). Ia kini juga sedang menyiapkan memoar kehidupan cintanya dengan sang istri dengan judul yang sudah disiapkan Belahan Jiwa, Memoar Rosihan Anwar dengan Siti Zuraida.
Dengan ini segenap redaksi dan keluarga besar Epung Komalasa mengucapkan belasungkawa.
Wednesday, April 13, 2011
Presiden Beri Tiga Bulan Evaluasi Pengiriman TKI
Jakarta - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono memberikan tenggat tiga bulan kepada Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi untuk melakukan evaluasi pengiriman tenaga kerja Indonesia (TKI) ke luar negeri.
Tenggat tersebut menurut Menko Perekonomian Hatta Radjasa diberikan oleh Presiden kepada Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Muhaimin Iskandar dalam rapat kabinet paripurna di Kantor Kepresidenan, Jakarta, Selasa.
"Itu arahan Presiden nomor dua yang diberikan dalam rapat tadi. Dalam tiga bulan Menakertrans harus melakukan evaluasi terhadap pengiriman TKI," ujarnya.
Apabila dari hasil evaluasi itu jelas terlihat bahwa terdapat suatu negara yang memang tidak memperlakukan TKI secara manusiawi, Hatta mengatakan, pemerintah akan memberlakukan moratorium pengiriman TKI ke negara tersebut demi menjaga martabat bangsa.
Moratorium itu, menurut dia, juga bisa berlaku pada negara yang selama ini dinilai mempersulit upaya perlindungan TKI oleh pemerintah Indonesia.
Dalam tiga bulan, Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi diharapkan sudah bisa memberikan rekomendasi kepada Presiden tentang hasil evaluasi pengiriman TKI.
"Kalau ada negara yang jelas-jelas melakukan tindakan tidak manusiawi maka arahan Presiden lebih bagus moratorium untuk menjaga martabat dan kebaikan bagi para TKI kita. Sistemnya seperti apa nanti tentu bergantung pada rekomendasi dari tim yang akan bekerja selama tiga bulan," tuturnya.
Pada Senin 11 April 2011 Presiden mengumumkan pembentukan tim khusus untuk menelaah akuntabilitas proses pengiriman tenaga kerja Indonesia (TKI) termasuk kredibilitas Pelaksana Penempatan Tenaga Kerja Indonesia Swasta (PPTKIS) dan kebijakan perlindungan di negara tujuan setelah pengiriman TKI menjadi salah satu sorotan dalam laporan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).(ANTARA)
Tenggat tersebut menurut Menko Perekonomian Hatta Radjasa diberikan oleh Presiden kepada Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Muhaimin Iskandar dalam rapat kabinet paripurna di Kantor Kepresidenan, Jakarta, Selasa.
"Itu arahan Presiden nomor dua yang diberikan dalam rapat tadi. Dalam tiga bulan Menakertrans harus melakukan evaluasi terhadap pengiriman TKI," ujarnya.
Apabila dari hasil evaluasi itu jelas terlihat bahwa terdapat suatu negara yang memang tidak memperlakukan TKI secara manusiawi, Hatta mengatakan, pemerintah akan memberlakukan moratorium pengiriman TKI ke negara tersebut demi menjaga martabat bangsa.
Moratorium itu, menurut dia, juga bisa berlaku pada negara yang selama ini dinilai mempersulit upaya perlindungan TKI oleh pemerintah Indonesia.
Dalam tiga bulan, Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi diharapkan sudah bisa memberikan rekomendasi kepada Presiden tentang hasil evaluasi pengiriman TKI.
"Kalau ada negara yang jelas-jelas melakukan tindakan tidak manusiawi maka arahan Presiden lebih bagus moratorium untuk menjaga martabat dan kebaikan bagi para TKI kita. Sistemnya seperti apa nanti tentu bergantung pada rekomendasi dari tim yang akan bekerja selama tiga bulan," tuturnya.
Pada Senin 11 April 2011 Presiden mengumumkan pembentukan tim khusus untuk menelaah akuntabilitas proses pengiriman tenaga kerja Indonesia (TKI) termasuk kredibilitas Pelaksana Penempatan Tenaga Kerja Indonesia Swasta (PPTKIS) dan kebijakan perlindungan di negara tujuan setelah pengiriman TKI menjadi salah satu sorotan dalam laporan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).(ANTARA)
Muhaimin Bekukan 30 PJTKI Bermasalah
Jakarta - Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi bekukan 30, dari 120 perusahaan jasa tenaga kerja Indonesia (PJTKI) yang terindikasi tidak baik.
"Dari 500-an itu sekarang 120 terindikasi tidak baik, kemudian dari 120 itu 30 sudah saya bekukan, tinggal audit terhadap kira-kira 80-an, finalisasi pada dua bulan ke depan," kata Menteri Nakertrans Muhaimin Iskandar, di Istana Negara, Jakarta, Rabu (13/4/2011).
Muhaimin menilai, pelanggaran yang dilakukan oleh agen-agen PJTKI bermasalah itu antara lain faktor kelalaian, tidak taat asas, dan mengulangi kesalahan.
Hasil evaluasi itu terdiri dari tiga poin yaitu pembenahan sistem dalam negeri, penutupan sementara (moratorium) di beberapa negara atau mekanisme pengetatan, dan pengurangan pengiriman tenaga kerja di sektor informal.
"Untuk saat ini negara yang kita hentikan pengiriman yakni Yordania, Malaysia, dan Kuwait. Tiga negara ini sudah kita tutup untuk evaluasi, kalau evaluasinya bagus nanti ya kita buka lagi," katanya.
Sebelumnya saat membuka acara Temu Konsultasi Lembaga Kerja Sama Tripartit 2011 Presiden Susilo Bambang Yudhoyono memerintahkan pembentukan tim evaluasi lintas kementerian untuk mengevaluasi negara-negara tujuan penempatan TKI.
Di masa mendatang Indonesia juga akan mengurangi tenaga kerja sektor informal dan mendorong tenaga kerja di sektor formal. [ant/lal]
Saturday, April 9, 2011
Keluarga Epung Komalasa Dan IKBM Ikut Berduka Cita Wafatnya Ibu Martua Man Aman (Mr Paman )Di Tampoh Pudakit Barat Bawean
Salam
Innalillahi wainna Ilaihi Rajiun
Keluarga Besar Epung Komalasa Ikut bala Sungkawa di atas wafatnya Ibunya saudari Salima Di tampoh Pudakit Barat Bawean .Kabar Wafatnya ibunya saudari Salimah dan menantunya Man Aman seperti yang di laporkan dalam tulisan di group Bawean yang di poskan oleh saudari Basit pengelolah Media Bawean pada hari sabtu.Almarhuma meninggal dunia di Dusun Tampoh Pudakit Barat Bawean Pada Tanggal 8/4/2011.
Kami sekeluarga berdoa agar semua amal ibadahnya selama hidupnya di dunia fanak ini di terima oleh Allah dan rohnya di kumpulkan dengan para rohnya orang-orang yang beriman.
Dan semoga keluarga yang di tinggalkan mendapat ke sabaran dari Allah Swt,semoga saudari Salimah dan Man Paman di lindungan oleh Allah Amin...Alfatehah
Innalillahi wainna Ilaihi Rajiun
Keluarga Besar Epung Komalasa Ikut bala Sungkawa di atas wafatnya Ibunya saudari Salima Di tampoh Pudakit Barat Bawean .Kabar Wafatnya ibunya saudari Salimah dan menantunya Man Aman seperti yang di laporkan dalam tulisan di group Bawean yang di poskan oleh saudari Basit pengelolah Media Bawean pada hari sabtu.Almarhuma meninggal dunia di Dusun Tampoh Pudakit Barat Bawean Pada Tanggal 8/4/2011.
Kami sekeluarga berdoa agar semua amal ibadahnya selama hidupnya di dunia fanak ini di terima oleh Allah dan rohnya di kumpulkan dengan para rohnya orang-orang yang beriman.
Dan semoga keluarga yang di tinggalkan mendapat ke sabaran dari Allah Swt,semoga saudari Salimah dan Man Paman di lindungan oleh Allah Amin...Alfatehah
Friday, April 8, 2011
Presiden Dijadwalkan Buka Pertemuan Menteri Keuangan Asean
Sumber Antara News
Nusa Dua - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dijadwalkan membuka pertemuan ke-15 menteri keuangan ASEAN di Bali International Convention Center, The Westin Resort, Nusa Dua, Jumat.
Acara yang akan dimulai pukul 09.00 WITA itu juga dihadiri oleh mantan Menteri Keuangan Sri Mulyani yang kini menjabat Managing Director Bank Dunia.
Selain itu, juga hadir Sekretaris Jenderal ASEAN Surin Pitsuwan, Presiden Asia Development Bank (ADB) Haruhiko Kuroda dan Managing Director Dana Moneter Internasional (IMF) Nayauki Shinohara.
Pertemuan menteri keuangan ASEAN merupakan salah satu rangkaian kegiatan tahunan ASEAN yang diketuai oleh Indonesia pada 2011.
Tujuan utama pertemuan untuk mempercepat kerja sama dan dialog kebijakan antara negara-negara ASEAN dalam bidang ekonomi dan keuangan guna memperkuat sistem keuangan daerah, mengembangkan pasar keuangan yang efektif, serta memberikan kontribusi untuk mendorong pertumbuhan ekonomi berkelanjutan.
Sedangkan kerja sama khusus yang dilakukan tahun ini adalah pada bidang pengembangan pasar modal, asuransi, kepabeanan, dan pembiayaan infrastruktur.
Dengan kerja sama tersebut diharapkan pasar modal ASEAN menjadi lebih dalam dan likuid sehingga lebih kuat dalam menghadapi integrasi pasar keuangan dunia serta dapat memfasilitasi sektor riil.
Selain itu akan dilakukan juga kerja sama untuk meningkatkan akses pasar asuransi dan harmonisasi regulasi melalui pertukaran informasi sehingga mampu mendukung kepastian bagi dunia usaha.
Sedangkan kerja sama bidang kepabeanan diarahkan untuk harmonisasi regulasi kepabeanan dalam kerangka meningkatkan fasilitas perdagangan dan investasi menuju ASEAN sebagai pasar tunggal dan basis produksi.
Sedangkan dalam bidang pembiayaan infrastruktur akan dibahas pembentukan ASEAN Infrastructure Fund yang merupakan alternatif sumber pembiayaan bagi pengembangan proyek-proyek infrastruktur di kawasan ASEAN.
Dalam pertemuan tersebut juga digelar berbagai pertemuan setingkat deputi menteri keuangan negara-negara ASEAN plus tiga yang meliputi Korea Selatan, China, dan Jepang. (D013/R007/K004)
Nusa Dua - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dijadwalkan membuka pertemuan ke-15 menteri keuangan ASEAN di Bali International Convention Center, The Westin Resort, Nusa Dua, Jumat.
Acara yang akan dimulai pukul 09.00 WITA itu juga dihadiri oleh mantan Menteri Keuangan Sri Mulyani yang kini menjabat Managing Director Bank Dunia.
Selain itu, juga hadir Sekretaris Jenderal ASEAN Surin Pitsuwan, Presiden Asia Development Bank (ADB) Haruhiko Kuroda dan Managing Director Dana Moneter Internasional (IMF) Nayauki Shinohara.
Pertemuan menteri keuangan ASEAN merupakan salah satu rangkaian kegiatan tahunan ASEAN yang diketuai oleh Indonesia pada 2011.
Tujuan utama pertemuan untuk mempercepat kerja sama dan dialog kebijakan antara negara-negara ASEAN dalam bidang ekonomi dan keuangan guna memperkuat sistem keuangan daerah, mengembangkan pasar keuangan yang efektif, serta memberikan kontribusi untuk mendorong pertumbuhan ekonomi berkelanjutan.
Sedangkan kerja sama khusus yang dilakukan tahun ini adalah pada bidang pengembangan pasar modal, asuransi, kepabeanan, dan pembiayaan infrastruktur.
Dengan kerja sama tersebut diharapkan pasar modal ASEAN menjadi lebih dalam dan likuid sehingga lebih kuat dalam menghadapi integrasi pasar keuangan dunia serta dapat memfasilitasi sektor riil.
Selain itu akan dilakukan juga kerja sama untuk meningkatkan akses pasar asuransi dan harmonisasi regulasi melalui pertukaran informasi sehingga mampu mendukung kepastian bagi dunia usaha.
Sedangkan kerja sama bidang kepabeanan diarahkan untuk harmonisasi regulasi kepabeanan dalam kerangka meningkatkan fasilitas perdagangan dan investasi menuju ASEAN sebagai pasar tunggal dan basis produksi.
Sedangkan dalam bidang pembiayaan infrastruktur akan dibahas pembentukan ASEAN Infrastructure Fund yang merupakan alternatif sumber pembiayaan bagi pengembangan proyek-proyek infrastruktur di kawasan ASEAN.
Dalam pertemuan tersebut juga digelar berbagai pertemuan setingkat deputi menteri keuangan negara-negara ASEAN plus tiga yang meliputi Korea Selatan, China, dan Jepang. (D013/R007/K004)
Wednesday, April 6, 2011
Tak Ada TKI Jadi Korban Tsunami Jepang
Sumber Antara News
Jakarta - Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Muhaimin Iskandar menyatakan tidak ada TKI yang menjadi korban gempa dan tsunami di Jepang beberapa waktu lalu.
"Dari hasil pantauan, sementara sampai saat ini belum didapat informasi adanya korban TKI maupun peserta program magang," kata Muhaimin dalam rapat kerja dengan Komisi IX DPR di gedung DPR, Jakarta, Rabu.
Kemenakertrans dan Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan TKI (BNP2TKI) terus memantau kondisi TKI melalui The Japan International Corporation of Welfare Services (JICWELS), lembaga penerima perawat dan "caregiver" di Jepang dan Atase Tenaga Kerja Jepang di Jakarta.
Muhaimin juga menjamin bahwa pemerintah Jepang dan perusahaan penerima TKI di sana siapbertanggungjawab jika ada korban.
"Apabila terdapat TKI khususnya perawat dan "caregiver" jadi korban maka JICWELS akan bertanggung jawab secara penuh, sedangkan bagi korban peserta magang maka lembaga penerima seperti IMM (International Manpower Development of Medium and Small Enterprises) yang akan bertanggungjawab," paparnya.
Pemerintah juga akan bertanggungjawab kepada TKI yang diberangkatkan diluar skema IJEPA (Indonesia-Japan Economic Partnership Agreement) apabila ada yang menjadi korban diantara mereka.
Kemenakertrans telah membuka Crisis Center dan menyediakan nomor "hotline" di 081574477760, 08161642613, 08158851981 dan menyediakan informasi di laman www.pemagangan.com.
Berkaitan dengan kebocoran reaktor nuklir, Kemenakertrans telah menginstruksikanlembaga pengirim TKI untuk menginformasikan keberadaan peserta di zona bahayaradiasi.
"Bila radius zona berbahaya diperluas maka peserta akan dipindahkan ke perusahaan yang berada dalam radius aman," kata Muhaimin.(*)
Jakarta - Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Muhaimin Iskandar menyatakan tidak ada TKI yang menjadi korban gempa dan tsunami di Jepang beberapa waktu lalu.
"Dari hasil pantauan, sementara sampai saat ini belum didapat informasi adanya korban TKI maupun peserta program magang," kata Muhaimin dalam rapat kerja dengan Komisi IX DPR di gedung DPR, Jakarta, Rabu.
Kemenakertrans dan Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan TKI (BNP2TKI) terus memantau kondisi TKI melalui The Japan International Corporation of Welfare Services (JICWELS), lembaga penerima perawat dan "caregiver" di Jepang dan Atase Tenaga Kerja Jepang di Jakarta.
Muhaimin juga menjamin bahwa pemerintah Jepang dan perusahaan penerima TKI di sana siapbertanggungjawab jika ada korban.
"Apabila terdapat TKI khususnya perawat dan "caregiver" jadi korban maka JICWELS akan bertanggung jawab secara penuh, sedangkan bagi korban peserta magang maka lembaga penerima seperti IMM (International Manpower Development of Medium and Small Enterprises) yang akan bertanggungjawab," paparnya.
Pemerintah juga akan bertanggungjawab kepada TKI yang diberangkatkan diluar skema IJEPA (Indonesia-Japan Economic Partnership Agreement) apabila ada yang menjadi korban diantara mereka.
Kemenakertrans telah membuka Crisis Center dan menyediakan nomor "hotline" di 081574477760, 08161642613, 08158851981 dan menyediakan informasi di laman www.pemagangan.com.
Berkaitan dengan kebocoran reaktor nuklir, Kemenakertrans telah menginstruksikanlembaga pengirim TKI untuk menginformasikan keberadaan peserta di zona bahayaradiasi.
"Bila radius zona berbahaya diperluas maka peserta akan dipindahkan ke perusahaan yang berada dalam radius aman," kata Muhaimin.(*)
Beta Ria Sonata (18) termasuk satu di antara 11 calon tenaga kerja Indonesia (TKI) ilegal tanpa dokumen dan prosedur resmi yang gagal menuju Malaysia
Sumber Antara News
Duma, 6/4 - Beta Ria Sonata (18) termasuk satu di antara 11 calon tenaga kerja Indonesia (TKI) ilegal tanpa dokumen dan prosedur resmi yang gagal menuju Malaysia melalui jalur laut, bahkan diamankan Kepolisian Resort Kota (Polresta) Dumai, Riau.
Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasatreskrim) Polres Dumai, Ajun Komisaris Polisi Devi Firmansyah, kepada ANTARA News di Dumai, Rabu, mengatakan bahwa belasan calon TKI gelap tersebut terdiri atas empat laki-laki dan tujuh perempuan yang usianya berkisar 16 sampai 32 tahun.
Empat laki-laki yang dimaksud, kata dia, berdasarkan kartu tanda penduduknya bernama Maulidin berusia 32 tahun, Mardoni (28), Jamaluddin (20) dan Agus Herianto (30).
Sementara itu, tujuh perempuan yang berniat ke Malaysia adalah Mawarni (35), Siti Syaroh (16), Beta Ria Sonata (18), Nurmaila (19), Maya Puspita Wati (23), dan Siti Aisyah (27).
Mereka semua, menurut dia, merupakan warga Kerinci, Provinsi Jambi. Mereka disergap saat berada di mini bus bernomor polisi BA 3237 AU yang melintas di Jalan Raya Bukit Timah, Kelurahan Bukit Timah, Kecamatan Dumai Barat, pada akhir pekan lalu.
"Ini merupakan kasus percobaan pengiriman TKI secara ilegal dari Dumai menuju Malaysia yang pertama kita ungkap sepanjang triwulan 2011," kata AKP Devi.
Kronologis penyergapan kata Devi, berawal dari adanya informasi tentang rencana pengiriman TKI secara ilegal melalui jalur pelabuhan Dumai.
"Mendapat informasi itu, kami secara mendadak menggelar razia kendaraan. Razia kita gelar di sejumlah jalur masuk Kota Dumai," ujarnya.
Hasilnya, pada Jumat (1/4) malam, kepolisian berhasil memergok kesebelas calon TKI ilegal tersebuti saat diangkut mini bus yang dikemudikan oleh seorang pria bernama Muhammad Effendi alias Lelek.
"Mini bus tersebut dikabarkan berangkat dari Jambi menuju Dumai," jelas Devi.
Saat diperiksa, kata Devi, dalam tas bawaan calon TKI ilegal tersebut terdapat satu paspor untuk setiap orangnya. "Paspor tersebut merupakan paspor melancong yang diakui mereka dibawa untuk bekerja ke Malaysia," katanya.
Kesebelas orang tersebut, menurut dia, kemudian digiring ke Markas Polresta Dumai untuk dimintai keterangan seputar rencana keberangkatan mereka ke Malaysia.
Saat diperiksa, kata Devi, para calon TKI ilegal ini mengaku telah membayar uang tunai kepada salah seorang yang berada di Kerinci, Jambi.
"Mereka membayar uang keberangkatan dengan biaya yang bervariasi, mulai dari Rp2,5 juta sampai Rp3,5 juta kepada orang yang saat ini masih buron," terang Kasat.
Setelah beberapa hari penyidikan, kata dia, kesebelas calon TKI ilegal itu kemudian dipulangkan ke tempat asal mereka karena dianggap tidak bersalah atau malah menjadi korban dari kasus tersebut.
"Saat ini kita tengah berupaya mengejar para penyalur TKI ilegal ini, baik yang yang berada di Dumai maupun yang berada di Jambi. Dalam upaya pengungkapan kasus ini, kita berkoordinasi dengan pihak kepolisian di Jambi, khususnya Polres Kerinci," demikian AKP Devi.
Duma, 6/4 - Beta Ria Sonata (18) termasuk satu di antara 11 calon tenaga kerja Indonesia (TKI) ilegal tanpa dokumen dan prosedur resmi yang gagal menuju Malaysia melalui jalur laut, bahkan diamankan Kepolisian Resort Kota (Polresta) Dumai, Riau.
Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasatreskrim) Polres Dumai, Ajun Komisaris Polisi Devi Firmansyah, kepada ANTARA News di Dumai, Rabu, mengatakan bahwa belasan calon TKI gelap tersebut terdiri atas empat laki-laki dan tujuh perempuan yang usianya berkisar 16 sampai 32 tahun.
Empat laki-laki yang dimaksud, kata dia, berdasarkan kartu tanda penduduknya bernama Maulidin berusia 32 tahun, Mardoni (28), Jamaluddin (20) dan Agus Herianto (30).
Sementara itu, tujuh perempuan yang berniat ke Malaysia adalah Mawarni (35), Siti Syaroh (16), Beta Ria Sonata (18), Nurmaila (19), Maya Puspita Wati (23), dan Siti Aisyah (27).
Mereka semua, menurut dia, merupakan warga Kerinci, Provinsi Jambi. Mereka disergap saat berada di mini bus bernomor polisi BA 3237 AU yang melintas di Jalan Raya Bukit Timah, Kelurahan Bukit Timah, Kecamatan Dumai Barat, pada akhir pekan lalu.
"Ini merupakan kasus percobaan pengiriman TKI secara ilegal dari Dumai menuju Malaysia yang pertama kita ungkap sepanjang triwulan 2011," kata AKP Devi.
Kronologis penyergapan kata Devi, berawal dari adanya informasi tentang rencana pengiriman TKI secara ilegal melalui jalur pelabuhan Dumai.
"Mendapat informasi itu, kami secara mendadak menggelar razia kendaraan. Razia kita gelar di sejumlah jalur masuk Kota Dumai," ujarnya.
Hasilnya, pada Jumat (1/4) malam, kepolisian berhasil memergok kesebelas calon TKI ilegal tersebuti saat diangkut mini bus yang dikemudikan oleh seorang pria bernama Muhammad Effendi alias Lelek.
"Mini bus tersebut dikabarkan berangkat dari Jambi menuju Dumai," jelas Devi.
Saat diperiksa, kata Devi, dalam tas bawaan calon TKI ilegal tersebut terdapat satu paspor untuk setiap orangnya. "Paspor tersebut merupakan paspor melancong yang diakui mereka dibawa untuk bekerja ke Malaysia," katanya.
Kesebelas orang tersebut, menurut dia, kemudian digiring ke Markas Polresta Dumai untuk dimintai keterangan seputar rencana keberangkatan mereka ke Malaysia.
Saat diperiksa, kata Devi, para calon TKI ilegal ini mengaku telah membayar uang tunai kepada salah seorang yang berada di Kerinci, Jambi.
"Mereka membayar uang keberangkatan dengan biaya yang bervariasi, mulai dari Rp2,5 juta sampai Rp3,5 juta kepada orang yang saat ini masih buron," terang Kasat.
Setelah beberapa hari penyidikan, kata dia, kesebelas calon TKI ilegal itu kemudian dipulangkan ke tempat asal mereka karena dianggap tidak bersalah atau malah menjadi korban dari kasus tersebut.
"Saat ini kita tengah berupaya mengejar para penyalur TKI ilegal ini, baik yang yang berada di Dumai maupun yang berada di Jambi. Dalam upaya pengungkapan kasus ini, kita berkoordinasi dengan pihak kepolisian di Jambi, khususnya Polres Kerinci," demikian AKP Devi.
Monday, April 4, 2011
8 Kades di Gresik Tersandung Perkara Korupsi
Sumber Beritajatim.com
Gresik - Sebanyak 8 Kepala Desa (Kades) di wilayah Kabupaten Gresik tersandung perkara korupsi. Banyaknya Kades tersangkut kasus ini disebabkan kurangnya kemampuan administrasi keuangan serta lemahnya pengawasan terhadap Kades.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, 8 Kades yang tersangkut perkara korupsi diantaranya Kades Peganden, Kecamatan Manyar, Syamsul. Dalam perkara penggelapan TKD, dia divonis 1 tahun penjara. Kades Sumput, Kecamatan Driyorejo, Kamja Wiyono korupsi penjualan TKD Rp1,8 miliar. Saat ini menunggu putusan kasasi Mahkamah Agung (MA).
Selain itu, Kades Tanjung Ori, Kecamatan Tambak, Pulau Bawean, Danauri terkena kasus korupsi ganti rugi tanaman Lapter Bawean Rp569 juta. Dia divonis selama 3 tahun 6 bulan majelis hakim PN Gresik. Kades Pudakit Timur, Kecamatan Sangkapura Zainuddin yang menyalahgunakan ADD Rp19,1 juta.
Dugaan korupsi ADD juga dialami Kades Pacuh, Achmad Tri Cahya. Dia dituding menyelewengkan ADD periode 2008 hingga 2010 seniali Rp300 juta. Kendati belum sampai ditahan, dia juga diduga menyelewengkan beras miskin (raskin).
Disamping beberapa kades diatas, Kades Tirem Enggal, Kecamatan Dukun, M Roikhan juga menyelewengkan penjualan TKD. Achmad Fauzi, Kades Manyar Sidomukti, Kecamatan Manyar harus ditahan karena penggelapan dana tunjangan perangkat desa Rp2,240 juta.
Terakhir, Kades Suci Kecamatan Manyar, Khoirul Dolam harus mondar-mandir ke Kejaksaan Negeri Gresik. Karena perkara sewa tanah milik negara (TKN) kepala JOB Pertamina-PetroChina East Java senilai Rp3,225 miliar.
"Banyaknya Kades yang tersangkut korupsi karena kurangnya pengawasan kinerja. Selain itu, sebagian besar kades yang menduduki sekarang ini tidak memiliki latar belakang pengelolahan anggaran," kata Pengamat Hukum Gresik, Suyanto, Senin (4/04/2011).
Sementara itu, Koordinator LSM Gresik Care Ckr Susanto menambahkan, perkara yang dialami kades berawal dari ketidaktahuan mereka dalam menjalankan pemerintahan. Tanah kas desa yang seharusnya dimanfaatkan sebagai upah dianggap sebagai miliknya sendiri.
"Ini yang akan menjadi pekerjaan rumah bagi Pemkab Gresik dalam menata dan mengawasi aparaturnya di tingkat desa agar tidak menambah daftar panjang kades yang bermasalah," tuturnya. [dny/kun]
Gresik - Sebanyak 8 Kepala Desa (Kades) di wilayah Kabupaten Gresik tersandung perkara korupsi. Banyaknya Kades tersangkut kasus ini disebabkan kurangnya kemampuan administrasi keuangan serta lemahnya pengawasan terhadap Kades.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, 8 Kades yang tersangkut perkara korupsi diantaranya Kades Peganden, Kecamatan Manyar, Syamsul. Dalam perkara penggelapan TKD, dia divonis 1 tahun penjara. Kades Sumput, Kecamatan Driyorejo, Kamja Wiyono korupsi penjualan TKD Rp1,8 miliar. Saat ini menunggu putusan kasasi Mahkamah Agung (MA).
Selain itu, Kades Tanjung Ori, Kecamatan Tambak, Pulau Bawean, Danauri terkena kasus korupsi ganti rugi tanaman Lapter Bawean Rp569 juta. Dia divonis selama 3 tahun 6 bulan majelis hakim PN Gresik. Kades Pudakit Timur, Kecamatan Sangkapura Zainuddin yang menyalahgunakan ADD Rp19,1 juta.
Dugaan korupsi ADD juga dialami Kades Pacuh, Achmad Tri Cahya. Dia dituding menyelewengkan ADD periode 2008 hingga 2010 seniali Rp300 juta. Kendati belum sampai ditahan, dia juga diduga menyelewengkan beras miskin (raskin).
Disamping beberapa kades diatas, Kades Tirem Enggal, Kecamatan Dukun, M Roikhan juga menyelewengkan penjualan TKD. Achmad Fauzi, Kades Manyar Sidomukti, Kecamatan Manyar harus ditahan karena penggelapan dana tunjangan perangkat desa Rp2,240 juta.
Terakhir, Kades Suci Kecamatan Manyar, Khoirul Dolam harus mondar-mandir ke Kejaksaan Negeri Gresik. Karena perkara sewa tanah milik negara (TKN) kepala JOB Pertamina-PetroChina East Java senilai Rp3,225 miliar.
"Banyaknya Kades yang tersangkut korupsi karena kurangnya pengawasan kinerja. Selain itu, sebagian besar kades yang menduduki sekarang ini tidak memiliki latar belakang pengelolahan anggaran," kata Pengamat Hukum Gresik, Suyanto, Senin (4/04/2011).
Sementara itu, Koordinator LSM Gresik Care Ckr Susanto menambahkan, perkara yang dialami kades berawal dari ketidaktahuan mereka dalam menjalankan pemerintahan. Tanah kas desa yang seharusnya dimanfaatkan sebagai upah dianggap sebagai miliknya sendiri.
"Ini yang akan menjadi pekerjaan rumah bagi Pemkab Gresik dalam menata dan mengawasi aparaturnya di tingkat desa agar tidak menambah daftar panjang kades yang bermasalah," tuturnya. [dny/kun]
Sunday, April 3, 2011
Nur Bidayati, TKW di Cina yang Terancam Hukuman Mati
Salam
Kepada adik -adik dan saudari ku di tanah air jika ada orang yang tidak di kenali menyuruh membawa tasnya di bandara gak usah mahu,sebab apa ? resikunya berat banget,meskipun mahu di bayar besar.
Hal ini sudah ada yang terjdi contohnya , WNI asal Jakarta yang di vonis mati di Malaysia baru-baru ini juga seperti itu ianya di jadikan alat untuk membawa barang yang salah dari Thailan Ke Indonesia...Dan ahirnya wni tersebut tinggal menghitung hari..jika bandingnya di tolak di pengadilan tinggi putra jaya resiku berat,akan menunggu lagi banding Di MA,,Kasihanilah dirinya dan Keluarganya.
Jangan karena dapat upah yang tidak setimpal ahirnya resiku yang di hadapinya dan harus menghadapi hukuman mati...
Sumber Detik
Jakarta - Seorang TKW (tenaga kerja wanita) di Cina dihukum mati pengadilan setempat. Dia adalah Nur Bidayati, warga Desa Andung Sili, Mojo Tengah, Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah.
Gara-garanya, Nur ditangkap di Bandara Baiyun International, Guangzhou, pada 17 Desember 2008, karena tertangkap tangan menyelundupkan sekitar 1 kilogram narkoba jenis heroin.
Saat ditangkap Nur baru mendarat di Guangzhou dari Kuala Lumpur, Malaysia, dengan
menumpang pesawat China Southern nomor penerbangan CZ 366.
"Dari penjelasan Nur Bidayati sebagaimana dikutip dalam surat yang dikirimkan oleh Kemenlu pada 5 April 2010, terungkap di persidangan Pengadilan Tinggi Guangzhou kalau barang narkoba jenis heroin seberat 985 gram itu milik seorang warga negara Ghana bernama Peter Arsen," kata Koordinator TIM Advokasi Dewan Pimpinan Nasional Serikat Buruh Migran Indonesia) Jamaluddin S melalui siaran pers, Sabtu (2/4/2011).
Menurut Jamaluddin, Nur Bidayati bersikukuh kalau dirinya tidak bersalah. Bahkan, ketika hakim Pengadilan Tingkat Pertama di Guangzhou, China, menjatuhkan vonis hukuman mati, Nur Bidayati juga bersikeras menolak.
"Atas putusan tersebut, saya (Nur) menyatakan keberatan dan menyatakan tidak menerima keputusan tersebut dan tetap bersikukuh bahwa saya tidak bersalah. Karena heroin tersebut bukan milik saya tapi milik Peter Arsen, Bidayati di depan majelis hakim Pengadilan Tinggi Kota Guangzhou, 25 Maret 2010 lalu," papar Jamal menirukan surat Nur.
Jamal mengatakan, Nur Bidayati mengaku bahwa dirinya sebetulnya jadi sasaran korban mafia penyelundupan “barang haram” berupa heroin seberat kurang lebih 1 Kilogram. Pada mulanya, pemilik Paspor Nomor AL 120681 ini bisa menjadi TKI ke Hong Kong setelah diberangkatkan oleh Pelaksana Penempatan TKI Swasta (PPTKIS) PT Dinding Berikat, Jakarta, pada 29 Pebruari 2008.
Setelah bekerja selama delapan bulan di Hong Kong, Nur Bidayati di PHK sepihak oleh majikannya. Sialnya, ia tidak langsung dipulangkan ke tanah air. Melainkan, dikembalikan pada Agency di Hong Kong. Oleh Agency di Hong Kong, Nur Bidayati dijanjikan akan dipekerjakan di China.
Nur Bidayati kemudian dikirimkan ke Guangzhou, China, dengan penerbangan China Southern melalui Kuala Lumpur. Pada 17 Desember 2008 itulah, Nur Bidayati tertangkap tangan menyelundupkan narkoba jenis heroin di Baiyun International Airport, Guangzhou, Republik Rayat China, dan kemudian dijebloskan ke Rutan No. 1 Kota Guangzhou, China.
Hingga saat ini pemerintah belum melakukan tindakan terhadap PPTKIS yang memberangkatkanya yaitu PT Dindin Berkat serta melakukan upaya pemenuhan hak hak dari TKI Nur Bidayati serta hak hak keluarganya untuk mendapatkan informasi yang transparan mengenai proses jalanya persidangan dan upaya pembelaan dari pemerintah serta bisa melakukan komunikasi dengan keluarganya.
"Pemerintah Indonesia dalam hal ini harus melakukan tindakan preventif perlindungan terkait dengan maraknya modus TKI sebagai kurir untuk menyelundupkan narkoba ke beberapa Negara serta tidak menganggap remeh dengan memperkuat pembekalan pendidikan untuk calon TKI tentang bahaya narkoba dan sehingga tidak di peralat oleh jaringan mafia internasional mengingat korban yang menimpa TKI terjadi peningkatan seperti yang dikemukakan oleh Kementerian Luar negeri ada sekitar 40 WNI yang mengalami ancaman hukuman mati di China," tandasnya.
Kepada adik -adik dan saudari ku di tanah air jika ada orang yang tidak di kenali menyuruh membawa tasnya di bandara gak usah mahu,sebab apa ? resikunya berat banget,meskipun mahu di bayar besar.
Hal ini sudah ada yang terjdi contohnya , WNI asal Jakarta yang di vonis mati di Malaysia baru-baru ini juga seperti itu ianya di jadikan alat untuk membawa barang yang salah dari Thailan Ke Indonesia...Dan ahirnya wni tersebut tinggal menghitung hari..jika bandingnya di tolak di pengadilan tinggi putra jaya resiku berat,akan menunggu lagi banding Di MA,,Kasihanilah dirinya dan Keluarganya.
Jangan karena dapat upah yang tidak setimpal ahirnya resiku yang di hadapinya dan harus menghadapi hukuman mati...
Sumber Detik
Jakarta - Seorang TKW (tenaga kerja wanita) di Cina dihukum mati pengadilan setempat. Dia adalah Nur Bidayati, warga Desa Andung Sili, Mojo Tengah, Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah.
Gara-garanya, Nur ditangkap di Bandara Baiyun International, Guangzhou, pada 17 Desember 2008, karena tertangkap tangan menyelundupkan sekitar 1 kilogram narkoba jenis heroin.
Saat ditangkap Nur baru mendarat di Guangzhou dari Kuala Lumpur, Malaysia, dengan
menumpang pesawat China Southern nomor penerbangan CZ 366.
"Dari penjelasan Nur Bidayati sebagaimana dikutip dalam surat yang dikirimkan oleh Kemenlu pada 5 April 2010, terungkap di persidangan Pengadilan Tinggi Guangzhou kalau barang narkoba jenis heroin seberat 985 gram itu milik seorang warga negara Ghana bernama Peter Arsen," kata Koordinator TIM Advokasi Dewan Pimpinan Nasional Serikat Buruh Migran Indonesia) Jamaluddin S melalui siaran pers, Sabtu (2/4/2011).
Menurut Jamaluddin, Nur Bidayati bersikukuh kalau dirinya tidak bersalah. Bahkan, ketika hakim Pengadilan Tingkat Pertama di Guangzhou, China, menjatuhkan vonis hukuman mati, Nur Bidayati juga bersikeras menolak.
"Atas putusan tersebut, saya (Nur) menyatakan keberatan dan menyatakan tidak menerima keputusan tersebut dan tetap bersikukuh bahwa saya tidak bersalah. Karena heroin tersebut bukan milik saya tapi milik Peter Arsen, Bidayati di depan majelis hakim Pengadilan Tinggi Kota Guangzhou, 25 Maret 2010 lalu," papar Jamal menirukan surat Nur.
Jamal mengatakan, Nur Bidayati mengaku bahwa dirinya sebetulnya jadi sasaran korban mafia penyelundupan “barang haram” berupa heroin seberat kurang lebih 1 Kilogram. Pada mulanya, pemilik Paspor Nomor AL 120681 ini bisa menjadi TKI ke Hong Kong setelah diberangkatkan oleh Pelaksana Penempatan TKI Swasta (PPTKIS) PT Dinding Berikat, Jakarta, pada 29 Pebruari 2008.
Setelah bekerja selama delapan bulan di Hong Kong, Nur Bidayati di PHK sepihak oleh majikannya. Sialnya, ia tidak langsung dipulangkan ke tanah air. Melainkan, dikembalikan pada Agency di Hong Kong. Oleh Agency di Hong Kong, Nur Bidayati dijanjikan akan dipekerjakan di China.
Nur Bidayati kemudian dikirimkan ke Guangzhou, China, dengan penerbangan China Southern melalui Kuala Lumpur. Pada 17 Desember 2008 itulah, Nur Bidayati tertangkap tangan menyelundupkan narkoba jenis heroin di Baiyun International Airport, Guangzhou, Republik Rayat China, dan kemudian dijebloskan ke Rutan No. 1 Kota Guangzhou, China.
Hingga saat ini pemerintah belum melakukan tindakan terhadap PPTKIS yang memberangkatkanya yaitu PT Dindin Berkat serta melakukan upaya pemenuhan hak hak dari TKI Nur Bidayati serta hak hak keluarganya untuk mendapatkan informasi yang transparan mengenai proses jalanya persidangan dan upaya pembelaan dari pemerintah serta bisa melakukan komunikasi dengan keluarganya.
"Pemerintah Indonesia dalam hal ini harus melakukan tindakan preventif perlindungan terkait dengan maraknya modus TKI sebagai kurir untuk menyelundupkan narkoba ke beberapa Negara serta tidak menganggap remeh dengan memperkuat pembekalan pendidikan untuk calon TKI tentang bahaya narkoba dan sehingga tidak di peralat oleh jaringan mafia internasional mengingat korban yang menimpa TKI terjadi peningkatan seperti yang dikemukakan oleh Kementerian Luar negeri ada sekitar 40 WNI yang mengalami ancaman hukuman mati di China," tandasnya.
TKI Ditemukan Tewas di Toilet Majikannya di Mekkah
salam
Kebelakangan ini tidak pernah sunyi berita tki yang bekerja di timur tengah,kalau tidak berita di siksa majikan berita di bunuh oleh majikannya.
Ianya tidak pernah selesai persoalan tki ini,hanya cara sediakan lapangan kerja di tanah air oleh pemerintah ,bangun seberapa banyak peluang pekerjaan untuk rakyatnya agar tidak jadi tkw ke manca negara,jika ingin kirim pekerja ke manca negara kirim lelaki saja,dan jangan para wanita.
Jakarta - Cerita mengenaskan tentang tenaga kerja Indonesia (TKI) di Arab Saudi terjadi lagi. Aan Darwati binti Udin Encup (37) ditemukan tewas di toilet majikannya di Mekkah.
Kasus tewasnya Aan di toilet majikannya, Hamud Mhd Barkah Al Utaibi, ramai diberitakan situs www.sabq.org, media di Arab Saudi yang banyak memberitakan peristiwa kriminal, pada Kamis (31/3/2011) lalu, seperti rilis yang diterima dari Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI), Minggu (3/4/2011).
sabq.org itu, menjelaskan Aan terbunuh di toilet dan bagian tubuhnya terdapat memar akibat pukulan benda tumpul, di samping luka bekas tusukan benda tajam. Sementara kepolisian wilayah Al Mansur kota Mekah telah memeriksa pihak yang diduga majikan berikut istrinya pada Rabu (30/3/2011) dan membawa jenazah Aan ke Rumahsakit King Faishal di Mekah.
Jasad Aan direncanakan akan diotopsi pada Sabtu (2/4/2011) kemarin. Namun demikian, polisi belum menyimpulkan apakah Aan terbunuh atau terpeleset di toilet yang berakibat TKI malang itu tewas secara tidak wajar.
Atas kasus ini Kepala BNP2TKI Jumhur Hidayat mengatakan menerima kabar tragedi TKI asal Majalengka, Jawa Barat itu setelah berkomunikasi dengan Konsul Jenderal RI di Jeddah Zakaria Anshar, Kamis malam (31/3/2011) lalu.
"Saya telah menanyakan pada KJRI dan membenarkan adanya kasus ini. Saya juga telah berhubungan dengan Dubes Indonesia di Riyadh, Gatot Abdullah Mansyur perihal ini," jelas Jumhur.
BNP2TKI sendiri, lanjutnya, melalui Direktur Perlindungan dan Advokasi Kawasan Timur Tengah, Syaiful Idhom, telah mengontak Atase Tenaga Kerja KJRI Jeddah, Budi Laksana Hidayat pada Sabtu kemarin serta memperoleh kebenaran peristiwa tersebut.
Jumhur mengutuk keras peristiwa tersebut dan meminta pemerintah Arab Saudi menjelaskan mengapa TKI Aan Darwati tewas di tempat yang tidak layak dengan dipenuhi luka pada bagian tubuhnya. Ia juga meminta aparat berwenang Arab Saudi segera menahan pelaku yang diduga majikan Aan, sekaligus menjeratnya dengan hukuman berat sesuai hukum Islam di Arab Saudi yaitu hukuman pancung (mati).
"Sebab, kasus dugaaan pembunuhan oleh majikan yang dialami Aan itu merupakan peristiwa yang biadab, tidak berperikemanusiaan, dan merupakan perbuatan tidak bermoral, apalagi telah membuatnya tewas di WC," tukas Jumhur.
Hasil penyelidikan polisi atau komisi penyelidikan pemerintah Arab Saudi, juga harus secepatnya dibuka kepada pemerintah Indonesia demi penegakan hukum serta saling menghormati dalam hubungan bilateral kedua negara.
Ditambahkan, pemerintah Indonesia tidak akan tinggal diam sampai adanya pemenuhan rasa keadilan hukum yang pantas dari pemerintah Arab Saudi terkait kasus Aan itu.
"Pemerintah juga akan secepatnya melayangkan nota protes kepada pemerintah Arab Saudi, atas adanya kasus yang sangat memilukan kita dan sebagai peristiwa tidak terhormat di Arab Saudi ini," tegas Jumhur.
Aan Darwati kelahiran 9 Mei 1974 dan pemegang paspor AN 978909, ditempatkan di Arab Saudi oleh PT Youmba Biba Abadi yang beralamat di Jakarta pada 6 Juni 2010. Setibanya di Jeddah Aan diterima agen penyalur TKI Badawood Recruitment Office. Aan kemudian dipekerjakan di keluarga Hamud Mhd Barkah Al Utaibi yang memiliki nomor kependudukan (ID): 10092536061.
"BNP2TKI akan memanggil perusahaan yang menempatkan almarhumah Aan ke Arab Saudi pada Senin (4/4) besok, termasuk mengabarkan kasus ini pada keluarga Aan di daerah asalnya di Majalengka," pungkas Jumhur.
Kebelakangan ini tidak pernah sunyi berita tki yang bekerja di timur tengah,kalau tidak berita di siksa majikan berita di bunuh oleh majikannya.
Ianya tidak pernah selesai persoalan tki ini,hanya cara sediakan lapangan kerja di tanah air oleh pemerintah ,bangun seberapa banyak peluang pekerjaan untuk rakyatnya agar tidak jadi tkw ke manca negara,jika ingin kirim pekerja ke manca negara kirim lelaki saja,dan jangan para wanita.
Jakarta - Cerita mengenaskan tentang tenaga kerja Indonesia (TKI) di Arab Saudi terjadi lagi. Aan Darwati binti Udin Encup (37) ditemukan tewas di toilet majikannya di Mekkah.
Kasus tewasnya Aan di toilet majikannya, Hamud Mhd Barkah Al Utaibi, ramai diberitakan situs www.sabq.org, media di Arab Saudi yang banyak memberitakan peristiwa kriminal, pada Kamis (31/3/2011) lalu, seperti rilis yang diterima dari Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI), Minggu (3/4/2011).
sabq.org itu, menjelaskan Aan terbunuh di toilet dan bagian tubuhnya terdapat memar akibat pukulan benda tumpul, di samping luka bekas tusukan benda tajam. Sementara kepolisian wilayah Al Mansur kota Mekah telah memeriksa pihak yang diduga majikan berikut istrinya pada Rabu (30/3/2011) dan membawa jenazah Aan ke Rumahsakit King Faishal di Mekah.
Jasad Aan direncanakan akan diotopsi pada Sabtu (2/4/2011) kemarin. Namun demikian, polisi belum menyimpulkan apakah Aan terbunuh atau terpeleset di toilet yang berakibat TKI malang itu tewas secara tidak wajar.
Atas kasus ini Kepala BNP2TKI Jumhur Hidayat mengatakan menerima kabar tragedi TKI asal Majalengka, Jawa Barat itu setelah berkomunikasi dengan Konsul Jenderal RI di Jeddah Zakaria Anshar, Kamis malam (31/3/2011) lalu.
"Saya telah menanyakan pada KJRI dan membenarkan adanya kasus ini. Saya juga telah berhubungan dengan Dubes Indonesia di Riyadh, Gatot Abdullah Mansyur perihal ini," jelas Jumhur.
BNP2TKI sendiri, lanjutnya, melalui Direktur Perlindungan dan Advokasi Kawasan Timur Tengah, Syaiful Idhom, telah mengontak Atase Tenaga Kerja KJRI Jeddah, Budi Laksana Hidayat pada Sabtu kemarin serta memperoleh kebenaran peristiwa tersebut.
Jumhur mengutuk keras peristiwa tersebut dan meminta pemerintah Arab Saudi menjelaskan mengapa TKI Aan Darwati tewas di tempat yang tidak layak dengan dipenuhi luka pada bagian tubuhnya. Ia juga meminta aparat berwenang Arab Saudi segera menahan pelaku yang diduga majikan Aan, sekaligus menjeratnya dengan hukuman berat sesuai hukum Islam di Arab Saudi yaitu hukuman pancung (mati).
"Sebab, kasus dugaaan pembunuhan oleh majikan yang dialami Aan itu merupakan peristiwa yang biadab, tidak berperikemanusiaan, dan merupakan perbuatan tidak bermoral, apalagi telah membuatnya tewas di WC," tukas Jumhur.
Hasil penyelidikan polisi atau komisi penyelidikan pemerintah Arab Saudi, juga harus secepatnya dibuka kepada pemerintah Indonesia demi penegakan hukum serta saling menghormati dalam hubungan bilateral kedua negara.
Ditambahkan, pemerintah Indonesia tidak akan tinggal diam sampai adanya pemenuhan rasa keadilan hukum yang pantas dari pemerintah Arab Saudi terkait kasus Aan itu.
"Pemerintah juga akan secepatnya melayangkan nota protes kepada pemerintah Arab Saudi, atas adanya kasus yang sangat memilukan kita dan sebagai peristiwa tidak terhormat di Arab Saudi ini," tegas Jumhur.
Aan Darwati kelahiran 9 Mei 1974 dan pemegang paspor AN 978909, ditempatkan di Arab Saudi oleh PT Youmba Biba Abadi yang beralamat di Jakarta pada 6 Juni 2010. Setibanya di Jeddah Aan diterima agen penyalur TKI Badawood Recruitment Office. Aan kemudian dipekerjakan di keluarga Hamud Mhd Barkah Al Utaibi yang memiliki nomor kependudukan (ID): 10092536061.
"BNP2TKI akan memanggil perusahaan yang menempatkan almarhumah Aan ke Arab Saudi pada Senin (4/4) besok, termasuk mengabarkan kasus ini pada keluarga Aan di daerah asalnya di Majalengka," pungkas Jumhur.
Saturday, April 2, 2011
Ribuan Supir "Stres" di Merak
Sumber Antara News
Merak - Antrean truk di Tol Merak, Kota Cilegon, Provinsi Banten mencapai enam kilometer sehingga membuat ribuan sopir mengalami stres berat.
"Kami tidak habis pikir, dari hari ke hari antrean truk terus bertambah panjang, dan ini sangat menganggu kami," kata salah seorang sopir angkutan susu cair, Mardi (45), Sabtu.
Dia menjelaskan, kendaraan truk yang hendak menyeberang ke Sumatra melalui Pelabuhan Merak sudah mulai emosi, lantaran harus menunggu dua, sampai tiga hari baru bisa masuk ke Pelabuhan setelah mengantre di Tol Merak dan Cikuasa Atas.
"Saya yakin, kalau kondisi antrean truk tidak ditangani secara tepat dan cepat, akan menjadi permasalahan serius, dan harus dibayar mahal oleh pemerintah, apalagi sekarang kami dengan ribuan sopir lainnya sudah stres dan kelelahan menunggu agar bisa masuk kapal," katanya.
Begitu pula dialami Mariyuana seorang sopir truk yang mengangkut sembako mengaku mengalami depresi sejak Jumat (1/4).
"Gimana saya tidak stres, uang operasional sudah habis, di rumah istri dan anak sedang sakit," katanya.
Secara terpisah, Kepala Cabang PT Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan (ASDP) Indonesia Ferry Cabang Utama Merak, La Mane menjelaskan, permasalahan yang dihadapi di Pelabuhan Merak, dikarenakan faktor alam, cuaca buruk dan peningkatan volume kendaraan.
"Disamping itu, jumlah kapal yang beroperasi juga tidak sesuai dengan kebutuhan dan keperluan yang ada, sehingga terjadilah antrean ribuan truk," ujarnya.
Merak - Antrean truk di Tol Merak, Kota Cilegon, Provinsi Banten mencapai enam kilometer sehingga membuat ribuan sopir mengalami stres berat.
"Kami tidak habis pikir, dari hari ke hari antrean truk terus bertambah panjang, dan ini sangat menganggu kami," kata salah seorang sopir angkutan susu cair, Mardi (45), Sabtu.
Dia menjelaskan, kendaraan truk yang hendak menyeberang ke Sumatra melalui Pelabuhan Merak sudah mulai emosi, lantaran harus menunggu dua, sampai tiga hari baru bisa masuk ke Pelabuhan setelah mengantre di Tol Merak dan Cikuasa Atas.
"Saya yakin, kalau kondisi antrean truk tidak ditangani secara tepat dan cepat, akan menjadi permasalahan serius, dan harus dibayar mahal oleh pemerintah, apalagi sekarang kami dengan ribuan sopir lainnya sudah stres dan kelelahan menunggu agar bisa masuk kapal," katanya.
Begitu pula dialami Mariyuana seorang sopir truk yang mengangkut sembako mengaku mengalami depresi sejak Jumat (1/4).
"Gimana saya tidak stres, uang operasional sudah habis, di rumah istri dan anak sedang sakit," katanya.
Secara terpisah, Kepala Cabang PT Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan (ASDP) Indonesia Ferry Cabang Utama Merak, La Mane menjelaskan, permasalahan yang dihadapi di Pelabuhan Merak, dikarenakan faktor alam, cuaca buruk dan peningkatan volume kendaraan.
"Disamping itu, jumlah kapal yang beroperasi juga tidak sesuai dengan kebutuhan dan keperluan yang ada, sehingga terjadilah antrean ribuan truk," ujarnya.