Bermula pertemuan dengan ketua Pemuda Bawean Gresik (PBG) ,sewaktu beliau berkunjung ke Malaysia,Pada waktu itu saya bersama Ghazi Syarif bertemu ketua PBG di KLCC.
Dalam pertemuan tersebut saya banyak membicarakan dan bertanyakan tentang sikon Bawean seperti yang pernah saya tulis dalam bloger Epung sebelum ini.
Sesudah ,dari pertemuan dengan ketua PBG ,saya mula menghubungi teman-teman muda ,yaitu mahasiswa Bawean yang belajar di Malaysia.
Pada pertama kali ,"saya bersama Saudara Sakdallah dan saudara Hasan Jali ,"membuat pertemuan di Pandan Jaya ,dalam pertemuan dengan kedua sahabat saya itu ,ada iedia dari saudara Sakdallah dan Hasan agar orang Bawean yang merantau di Malaysia mempunyai Paguyuban. Dari pertemuan tersebut saya juga tulis di bloger Epung ini terkait iedia teman-teman tadi itu.
Setelah beberapa kali mengadakan pertemuan akhirnya tercetus satau iedia yang warga Bawean harus betul -betul mempunyai semacam paguyuban seperti klab atau persatuan.Namun ,bagaimanapun kalau persatuan tidak mungkin ,karena yang namanya penduduk tetap Malaysia tidak bisa mendaftar persatuan dengan akta pertubuhan Malaysia.Yang bisa mendaftra dengan pertubuhan Malaysia ,hanyalah warga Bawean yang warga negara.
Atas dasar semangat dan dukungan dari teman-teman ,saya dengan beberapa warga Bawean ketemu lagi di restoran Hotel Adamson Kg Baru Kuala Lumpur.Apa yang kami bisa lakukan hanyalah membentuk paguyuban ,karena kami ( Warga Negara Indonesia ) wni,sudah pasti akan berdaftar di bawa KBRI Kuala Lumpur.Sekurang-kurangnya KBRI akan mengetahuinya dengan keberadaan paguyuban Bawean di rantau ini.
Dari berapa pertemuan maka kemaren malam tanggal ,13/02/09 saya bersama teman-teman mengadakan silaturrahmi yang pertama kali ke rumah Bapak Ismail Jakfar, warga Bawean asal Sangkapura di Gombak Selangor.Silaturrahim yang pertama kali itu,di hadiri berapa toko Bawean dari barbagai lapisan.ada yang dari Mahasiswa,Bisnesmen,Pns,Pedagang,Pekerja Buruh,ust dll.
Silaturrahim di rumah bapak Ismail banyak membicarkan tentang sikon Bawean dan juga keberadaan warga Bawean di Malaysia.Dari satau perbicaraan ke satu perbicaraan akhirnya tercetus satu idea (mengkerucut ) bagai mana yang namanya orang Bawean mempunyai semacam paguyuban ,dari perbicaraan tersebut terfikir dari teman-teman harus membentuk Ikatan Keluarga Bawaen Malaysia (IKBM) ,kalau orang jawa punya Pasomaja ,Bugis juga punya paguyuban kenapa Bawean tidak punya,kata teman-teman.Meskipun di Malaysia ada persatuan Bawean Malaysia (PBM) tetapi hanya untuk warga keturunan Bawean yang lahir di Malaysia.
Alhamdulillah,diakhir silaturrahim terbentuk team persiapan Ikatan Keluarga Bawean Malaysia.Tugas team tersebut untuk membuat materi yang akan di sosialisasikan dengan warga Bawaen di Malaysia,juga untuk mengundang warga desa Bawean yang ada di Malaysia untuk membahas akan didirikan Ikatan Keluarga Bawean Malaysia ( IKBM ).Untuk membuat materi di berikan tugas kepada saudara Abdul Muis mahasiswa Bawean yang kulia di Malaysia.
Dari hasil keputusan silaturrahim tersebut ,teman-teman yang hadir memberikan waktu selambat-lambatnya 14 hari kepada tim persiapan IKBM ,mengundang warga desa Bawean yang bermistatun di Malaysia.
Pertemuan silaturahim tersebut berakhir sampai jam 12 malam,Sebelum acar silaturrahim di tutup ketua tim terpilih mohon kepada teman-teman yang hadir,agar IKBM itu benar-benar terbentuk dengan baik. Dan bisa di daftar dengan ros.
Saya mohon dukungannya dari semua warga Bawean ,agar cita-cita ini bener-benar terlaksana.
Marilah kita bergabung bersama untuk Bawean yang tersayang.
3 comments:
saya sangat apresiatif sekali dengan gagasan bapak Ipung untuk membentuk persatuan atau IKBM sebab dengan adanya wadah tersebut masyarakat Bawean khususnya dan masyarakat yang lain pada umumnya dapat menyampaikan aspirasinya yang selama ini terpendam. disamping itu, kita tahu masyarakat Bawean kalau diband ingkan dengan masyarakat daerah lain masih masuk kategori tertinggal, baik dari segi pendidikan, ekonomi, dan lain sebagainya yang tentunya itu semua perlu kita perhatikan.
salam buat teman-teman di Malaysia, Kak Razi di Ampang, Hj. Bahrul di Lembah jaya, Hasan Jali dan Salam Kenal buat Bapak Ipung.
akhirnya saya hanya bisa mendoakan dan berharap semuga niat baik IKBM dapat terlakasana dengan sukses dan bersama ridla-Nya...........
jayalah Baweanku...........
emailku: ainulboyan@yahoo.com
raasa kurang tepat yang mengatakan pr tak dapat berpersatuan..yang tepat hanya sahaja jawatan utama diharuskan kini /wajib diisi yang bertaraf warganegara..sedangkan untuk ajk=ahli jawatan kuasa pr masih boleh memegangnya.. dan sebaiknya ia didaftarkan ke ros agar mendapat pengiktirafan kerajaan malaysia karena kita tinggal kita disini..
Terima Kasih atas comnt-comnt drai warga Bawean ,memeng kami akan mendaftar dengan ros ataupun di bawa PMB nantiny,untuk sementara waktu perlu kesapakatan dari teman-teman...memang ada arak untuk jadi asalh satu biro atau depertemen PBM...Tetapi sekarang masih terlalu awal...kami mohon dukungan dari bebrapa pihak khususnya wargaBawean yang warga Negara....mungkin ini adalah permulaan IKBM untuk merintis kita bisa bersama.Selama ini kami menunggu hal seperti ini bisa bersama......IKBM nantinya akan berfungsi kemunikas sebagai kran kumunikasai antara PMB PBS(Persatuan Bawean Malaysia dan Persatuan Bawean Singapora) Sekali lagi kami mengharap kepada anak-anak muda keturunan Bawean sama-sama bergabung untuk Bawean yang kami sayangi ini.
Post a Comment