Kemaren Sabtu tanggal 6/6/9 jam 6.00 sore saya ikut pertemuan sahabat lama di negara tetangga ini.Pertemua yang di sebutkan adalah pertemuan kerong-kerongan (kangen-kangean )walau bagai manapun pertemuan itu terus manjadi pertemuan yang boleh dikatkan agak romantik dan terus menyinggung untuk menggalang kekuatan menujuh perjalanan team sukses pilpres SBY-Boediono ,dalam kata lain untuk mengolkan SBY dan Boediono ke Istana Negara.
Dalam pertemuan kemaren di sebuah restoran yang agak vip boleh di katan agak krenlah gitu,apalagi tempat pertemuan dengan para sahabat yang masing-masing lahir dari warga nahdiyen,bertemu di komplek yang paling tinggi di dunia KLCC.
Pertemuan yang hampir 2 jam banyak mengungkap persoalan -persoalan yang intinya akan membentuk team kualisi untuk memenangkan SBY-Boediono .
Dalam kualisi nasional PD telah mengganding PKB,PAN,PKS ,oleh itu pengurus parpol perwakilan yang ada di negara tetangga ini tidak mahu kecolongan,makanya gagasan untuk membentuk team kualisi kemaren di bicarakan.
Meskipun pertemuan kemaren bukannya pertemuan formal hanya sebatas kerong-kerongan (rindu-rinduan ) antara sahabat yang akrab ,namum masing- masing beda ideologi parpol saja, tetapi sudah ada kesepakatan untuk mengarah kepada team kualisi .Dalam pertemuan itu PKS dan PAN belum ikut ,karena pada awalnya hanya sebatas rindu-rinduan ( Kerong-kerongan).
Meskipun pertemuan itu hanya dua parpol ,yaitu PKB diwakilih saya dan Pak Magfur sedangkan PD di wakilih oleh Cak Wawan dan cak Misbah.Memang kalau secara sepasifik belum lagi di bicarakan hal-hal yang lain,hanya sebatas menjajaki terlebih dahulu karena dua parpol perwakilan kaualisi belum bersama dalam pertemuan di KLCC itu.
Dari pertemuan kerong-kerongan itu sudah mengkerucut untuk segera membicarakan lebih etensif dengan dua parpol sahabat yang lain yaitu PAN dan PKS dan terus membentuk susuna team sekalian deklarasi.Hal tersebut kami percayakan kepada cak Wawan untuk mengundangnya, sekalian untuk menjadi mediator pertemuan empat parpol kualisi PD,PKB,PKS dan PAN.
No comments:
Post a Comment