Bogor (ANTARA News) - Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), Linda Amalia Sari Gumelar, Senin di Bogor mengatakan, pengiriman tenaga kerja wanita (TKW) ke luar negeri harus diperketat.
"Pengiriman TKW ke luar negeri harus diperketat, agar tidak terjadi lagi kasus kekerasan terhadap perempuan," katanya saat menghadiri seminar nasional di kampus Institut Pertanian Bogor, Darmaga, Bogor, Selasa.
Sari Gumelar pada Selasa didaulat sebagai pembicara kunci pada seminar nasional tentang peningkatan kapasitas gender.
Kegiatan tersebut diselenggarakan Program Studi Wanita (PSW), Pusat Studi Pembangunan Pertanian dan Pedesaan (PSP3), Lembaga Penelitian dan Pengabdian pada Masyarakat (LPPM) IPB.
Ia mengemukakan, kekerasan terhadap tenaga kerja wanita di luar negeri yang belakangan kerap terjadi, tidak boleh terulang lagi ke depan.
Merujuk pada kasus penyiksaan yang dialami oleh Sumiati, TKW asal Malang, Jawa Timur, yang mulutnya digunting majikannya dan mengalami penyiksaan sadis, Linda Amalia Sari Gumelar mengimbau agar Kementrian Tenaga Kerja dan Transmigrasi melakukan pengetatan pengiriman TKW.
"Pengiriman TKW harus diperketat, agar tidak terulang lagi kasus kekerasan dan penyiksaan terhadap perempuan, seperti yang dialami Sumiati," katanya.
Selain proses pengiriman harus diperketat, ia juga menyarankan agar Kemenakertrans memperhatikan faktor kapasitas dan keterampilan dalam mengirimkan tenaga kerja ke luar negeri.
"Kapasitas dan keterampilan TKW harus diperhatikan, sehingga mereka memiliki pekerjaan yang lebih layak, agar tidak mengalami kasus kekerasan," demikian Menteri PPPA Linda Amalia Sari Gumelar.
(ANT/A024)
Tuesday, November 30, 2010
Monday, November 29, 2010
WNI Di Vonis Hukuman Mati Karena Merampok Menggunakan Senjata Api Dua Tahun Lalu
Kedah;Seorang Warga Negara Indonesia penduduk tetap Malaysia di vonis hukuman mati oleh pengadilan tinggi negeri Kedah hari ini 29/11/2010 ,karena kesalahan melakuna rampokan dengan menggunakan senjata api.
Hakim Tunggal Datuk Mohd Azman Husen membacakan keputusan Vonis mati pada Basuni Toher karena bersalah melepaskan tembakan sampai cedera kepada korban yaitu Chua Ah Hing 59,dalam satu rampokan bersenjata di No 481 ,Jalan Mahsuri 1/A ,Taman Mahsuri Fasa 3C ,Padang serai ,kulim dua tahun lalu bersama seorang temannya.
Terdakwa ,Toher 47 tahun di jerat dengan pasal 3 undang-undang tahun 1957 senjata api dengan ganjaran hukuman mati.
Hakim Tunggal Datuk Mohd Azman Husen membacakan keputusan Vonis mati pada Basuni Toher karena bersalah melepaskan tembakan sampai cedera kepada korban yaitu Chua Ah Hing 59,dalam satu rampokan bersenjata di No 481 ,Jalan Mahsuri 1/A ,Taman Mahsuri Fasa 3C ,Padang serai ,kulim dua tahun lalu bersama seorang temannya.
Terdakwa ,Toher 47 tahun di jerat dengan pasal 3 undang-undang tahun 1957 senjata api dengan ganjaran hukuman mati.
Friday, November 26, 2010
warga Bawean Mengurus Akte Untuk Melengkapi persyaratan menjadi TKI
Jum'at, 26 November 2010 11:40:30 WIB
Reporter : Deni Ali Setiono
Gresik (beritajatim.com) - Maraknya penyiksaan terhadap tenaga kerja Indonesia (TKI) tidak menyurutkan warga Pulau Bawean untuk mencari rejeki di negeri orang. Berdasarkan data akte kelahiran yang diserahkan ke Pemkab Gresik sekitar 60 persen dari 2.713 akte digunakan untuk melengkapi menjadi TKI.
"Sebagian besar warga Bawean yang menjadi TKI di usia produkti sebagai syarat melengkapi menjadi tenaga kerja di Malaysia dan Singapura," kata Kepala Dispendukcapilsos Kabupaten Gresik, Hari Sucipto, Jumat (26/11/2010).
Diakui Hari, dengan banyaknya warga Bawean mengurus persyaratan menjadi TKI membuat instansinya melakukan 'jemput bola'. Langkah ini diambil agar pihaknya bisa mendata secara langsung jumlah masyarakat Bawean yang menjadi tenaga kerja di luar negeri.
"Jika selama ini mengurus akte bagi masyarakat Bawean cukup sulit maka melalui jemput bola Dispendukcapilsos Kabupaten Gresik kerumitan itu bisa diminimalisir," tuturnya.
Hari menjelaskan, sebelumnya warga Bawean yang hendak mengurus akte kelahiran harus berlayar sejauh 81 mil ke kantor Dispendukcapilsos setelah melengkapi beberapa persyaratan di tingkat desa dan kecamatan setempat.
"Karena beberapa tahapan pembuatan akte kelahiran memang harus dilakukan di kantor Dispendukcapil, termasuk tanda-tangan dari kepala dinas. Tidak heran jika warga setempat masih enggan mengurus akte kelahiran jika kebutuhannya tidak mendesak," paparnya.
Untuk itu lanjut Hari, dalam program Dispendukcapilsos 'jemput bola' selama dua hari sudah ada 2.713 pengajuan, 2.400 diantaranya di Kecamatan Sangkapura, dan 317 sisanya di Kecamatan Tambak.
Catatan data Dispendukcapilsos sekitar 48,47 persen atau hampir separuh penduduk Gresik sekarang belum memiliki akte kelahiran. Dari 1.282.259 warga Gresik, hanya 660 ribu saja yang memiliki akte kelahiran, sedangkan 620 ribu sisanya hingga saat ini belum mengurus akte kelahiran.
Rinciannya dari ratusan ribu penduduk yang belum memiliki akte tersebut, 40 persen atau 248 ribu masih berusia 30 tahun ke bawah, sedangkan 60 persen atau 372 ribu lainnya berusia 60 tahun ke atas. [dny/kun]
Reporter : Deni Ali Setiono
Gresik (beritajatim.com) - Maraknya penyiksaan terhadap tenaga kerja Indonesia (TKI) tidak menyurutkan warga Pulau Bawean untuk mencari rejeki di negeri orang. Berdasarkan data akte kelahiran yang diserahkan ke Pemkab Gresik sekitar 60 persen dari 2.713 akte digunakan untuk melengkapi menjadi TKI.
"Sebagian besar warga Bawean yang menjadi TKI di usia produkti sebagai syarat melengkapi menjadi tenaga kerja di Malaysia dan Singapura," kata Kepala Dispendukcapilsos Kabupaten Gresik, Hari Sucipto, Jumat (26/11/2010).
Diakui Hari, dengan banyaknya warga Bawean mengurus persyaratan menjadi TKI membuat instansinya melakukan 'jemput bola'. Langkah ini diambil agar pihaknya bisa mendata secara langsung jumlah masyarakat Bawean yang menjadi tenaga kerja di luar negeri.
"Jika selama ini mengurus akte bagi masyarakat Bawean cukup sulit maka melalui jemput bola Dispendukcapilsos Kabupaten Gresik kerumitan itu bisa diminimalisir," tuturnya.
Hari menjelaskan, sebelumnya warga Bawean yang hendak mengurus akte kelahiran harus berlayar sejauh 81 mil ke kantor Dispendukcapilsos setelah melengkapi beberapa persyaratan di tingkat desa dan kecamatan setempat.
"Karena beberapa tahapan pembuatan akte kelahiran memang harus dilakukan di kantor Dispendukcapil, termasuk tanda-tangan dari kepala dinas. Tidak heran jika warga setempat masih enggan mengurus akte kelahiran jika kebutuhannya tidak mendesak," paparnya.
Untuk itu lanjut Hari, dalam program Dispendukcapilsos 'jemput bola' selama dua hari sudah ada 2.713 pengajuan, 2.400 diantaranya di Kecamatan Sangkapura, dan 317 sisanya di Kecamatan Tambak.
Catatan data Dispendukcapilsos sekitar 48,47 persen atau hampir separuh penduduk Gresik sekarang belum memiliki akte kelahiran. Dari 1.282.259 warga Gresik, hanya 660 ribu saja yang memiliki akte kelahiran, sedangkan 620 ribu sisanya hingga saat ini belum mengurus akte kelahiran.
Rinciannya dari ratusan ribu penduduk yang belum memiliki akte tersebut, 40 persen atau 248 ribu masih berusia 30 tahun ke bawah, sedangkan 60 persen atau 372 ribu lainnya berusia 60 tahun ke atas. [dny/kun]
Presiden Perintahkan Susun UU Perlindungan TKI
Jumat, 26 Nopember 2010
Buruh Migran , Pemerintah Bakal Tempuh Moratorium
JAKARTA – Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menginstruksikan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Menaker trans) melakukan perbaikan UU Tenaga Kerja agar menjamin pe menuh an hak tenaga kerja Indonesia (TKI) di luar negeri. Jika tidak dimungkinkan untuk dituangkan dalam revisi UU Ketenagakerjaan, pemenuhan hak TKI harus disusun dalam undang-undang tersendiri.
“Saya menerima rekomendasi kebetulan melalui unjuk rasa, melalui ibu-ibu, saya cek ada apa ini. Saya tanya, saya cek ke staf ada apa ibu-ibu unjuk rasa di depan istana. Yang saya terima dari staf adalah mereka menginginkan adanya UU tentang perlindungan tenaga kerja wanita (TKW),” kata Presiden Yudhoyono di Kantor Presiden, Jakarta, Kamis (25/11).
Presiden berpendapat permintaan itu merupakan hal positif yang harus segera direspons oleh pemerintah. “Kita lihat kalau UU tenaga kerja kita yang ada, kandungan tentang itu kecil atau tidak luas, kurang memenuhi persyaratan, tidak lagi bisa merespons apa yang ada saat ini, ya kita bisa revisi, atau bisa saja diperlukan ada undang-undang khusus tentang itu,” kata Yudhoyono.
Oleh karena itu, Presiden kemudian menginstruksikan agar Menakertrans menelaah kemungkinan lahirnya undangundang perlindungan TKW. “UU-nya harus benar dan memadai,” kata Yudhoyono. Namun, tidak semua hal terkait TKW dapat dituangkan da lam undang-undang karena terkait dengan berbagai hal, seperti aturan hukum negara tujuan TKW.
Oleh karenanya, hal itu bisa diatur dalam peraturan lain atau dalam upaya diplomasi oleh Kementerian Luar Negeri. Presiden menegaskan terus memastikan tugas dan fungsi pemerintah pusat dan daerah berjalan baik dalam mengelola TKI. Selain itu, Yu dho yono menginginkan agar Perusahaan Jasa Tenaga Kerja In donesia (PJTKI) berbenah diri.
“Saya ingin mereka berbenah diri, kita harus melakukan evaluasi objektif terhadap semuanya itu. Kalau ada kesalahan di tempat mereka, dampaknya bisa panjang dan besar,” kata Yudhoyono. Presiden ingin memastikan se mua perusahaan pengirim te naga kerja tidak lalai serta me menuhi semua peraturan yang telah ditetapkan oleh peme rintah.
“Dalam waktu dekat, saya, Wapres, dan menteri-menteri terkait akan melakukan sidak (inspeksi mendadak) ke perusahaan- perusahaan itu. Kalau harus memberikan sanksi, kita berikan sanksi. Ini soal manusia, tidak boleh ada kelalaian apa pun,” kata dia. Pembenahan PJTKI, kata Yudhoyono, harus dilakukan bersamaan dengan upaya diplomasi dan penyelesaian kasus penganiayaan dan pembunuhan dua TKI di Arab Saudi.
Dalam Pembahasan Menakertrans Muhaimin Iskandar mengatakan draf UU perlindungan TKW masih menunggu dibahas di DPR. “Sekarang RUU itu masih di DPR, menunggu dibahas,” kata dia. Dia mengatakan beberapa substansi penting RUU itu mengadopsi beberapa peraturan menteri tenaga kerja serta instruksi presiden. “Beberapa muatan Permen dinaikkan menjadi isi UU, juga inpres, serta ada sanksi bagi para perusahaan yang melanggar pemenuhan hak TKW,” kata dia.
Muhaimin mengatakan pihak nya tetap berupaya menem puh moratorium TKI ke Arab Saudi walau akan mendapat penolakan keras dari Pe laksana Penempatan Tenaga Ker ja Indonesia Swasta (PPTKIS). Namun, Muhaimin menegaskan PPTKIS ini tidak memiliki pilihan lain.
PPTKIS harus menerima keputusan jika pemerintah telah menetapkan moratorium sebagai solusi terhadap kasus pelanggaran hak asasi di Arab Saudi. Dua kementerian, yakni Kemenakertrans dan Kementerian Luar Negeri (Kemenlu), bertekad untuk terus melakukan diplomasi agar negara penempatan TKI mau memberikan perhatian dan perlindungan kepada tenaga migran dari Tanah Air.
ito/cit/N-1
Buruh Migran , Pemerintah Bakal Tempuh Moratorium
JAKARTA – Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menginstruksikan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Menaker trans) melakukan perbaikan UU Tenaga Kerja agar menjamin pe menuh an hak tenaga kerja Indonesia (TKI) di luar negeri. Jika tidak dimungkinkan untuk dituangkan dalam revisi UU Ketenagakerjaan, pemenuhan hak TKI harus disusun dalam undang-undang tersendiri.
“Saya menerima rekomendasi kebetulan melalui unjuk rasa, melalui ibu-ibu, saya cek ada apa ini. Saya tanya, saya cek ke staf ada apa ibu-ibu unjuk rasa di depan istana. Yang saya terima dari staf adalah mereka menginginkan adanya UU tentang perlindungan tenaga kerja wanita (TKW),” kata Presiden Yudhoyono di Kantor Presiden, Jakarta, Kamis (25/11).
Presiden berpendapat permintaan itu merupakan hal positif yang harus segera direspons oleh pemerintah. “Kita lihat kalau UU tenaga kerja kita yang ada, kandungan tentang itu kecil atau tidak luas, kurang memenuhi persyaratan, tidak lagi bisa merespons apa yang ada saat ini, ya kita bisa revisi, atau bisa saja diperlukan ada undang-undang khusus tentang itu,” kata Yudhoyono.
Oleh karena itu, Presiden kemudian menginstruksikan agar Menakertrans menelaah kemungkinan lahirnya undangundang perlindungan TKW. “UU-nya harus benar dan memadai,” kata Yudhoyono. Namun, tidak semua hal terkait TKW dapat dituangkan da lam undang-undang karena terkait dengan berbagai hal, seperti aturan hukum negara tujuan TKW.
Oleh karenanya, hal itu bisa diatur dalam peraturan lain atau dalam upaya diplomasi oleh Kementerian Luar Negeri. Presiden menegaskan terus memastikan tugas dan fungsi pemerintah pusat dan daerah berjalan baik dalam mengelola TKI. Selain itu, Yu dho yono menginginkan agar Perusahaan Jasa Tenaga Kerja In donesia (PJTKI) berbenah diri.
“Saya ingin mereka berbenah diri, kita harus melakukan evaluasi objektif terhadap semuanya itu. Kalau ada kesalahan di tempat mereka, dampaknya bisa panjang dan besar,” kata Yudhoyono. Presiden ingin memastikan se mua perusahaan pengirim te naga kerja tidak lalai serta me menuhi semua peraturan yang telah ditetapkan oleh peme rintah.
“Dalam waktu dekat, saya, Wapres, dan menteri-menteri terkait akan melakukan sidak (inspeksi mendadak) ke perusahaan- perusahaan itu. Kalau harus memberikan sanksi, kita berikan sanksi. Ini soal manusia, tidak boleh ada kelalaian apa pun,” kata dia. Pembenahan PJTKI, kata Yudhoyono, harus dilakukan bersamaan dengan upaya diplomasi dan penyelesaian kasus penganiayaan dan pembunuhan dua TKI di Arab Saudi.
Dalam Pembahasan Menakertrans Muhaimin Iskandar mengatakan draf UU perlindungan TKW masih menunggu dibahas di DPR. “Sekarang RUU itu masih di DPR, menunggu dibahas,” kata dia. Dia mengatakan beberapa substansi penting RUU itu mengadopsi beberapa peraturan menteri tenaga kerja serta instruksi presiden. “Beberapa muatan Permen dinaikkan menjadi isi UU, juga inpres, serta ada sanksi bagi para perusahaan yang melanggar pemenuhan hak TKW,” kata dia.
Muhaimin mengatakan pihak nya tetap berupaya menem puh moratorium TKI ke Arab Saudi walau akan mendapat penolakan keras dari Pe laksana Penempatan Tenaga Ker ja Indonesia Swasta (PPTKIS). Namun, Muhaimin menegaskan PPTKIS ini tidak memiliki pilihan lain.
PPTKIS harus menerima keputusan jika pemerintah telah menetapkan moratorium sebagai solusi terhadap kasus pelanggaran hak asasi di Arab Saudi. Dua kementerian, yakni Kemenakertrans dan Kementerian Luar Negeri (Kemenlu), bertekad untuk terus melakukan diplomasi agar negara penempatan TKI mau memberikan perhatian dan perlindungan kepada tenaga migran dari Tanah Air.
ito/cit/N-1
Thursday, November 25, 2010
Pemerintah Berhati-hati soal Moratorium
Kamis, 25 Nopember 2010
Buruh Migran
JAKARTA – Pemerintah khawatir wacana moratorium atau penghentian sementara pengiriman tenaga kerja Indonesia (TKI) ke luar negeri bisa memicu penyelundupan TKI. “Kita harus berhati-hati dalam mempersiapkan wacana moratorium pengiriman TKI ke luar negeri,” kata Menteri Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat (Menkokesra) Agung Laksono, di Jakarta, Rabu (24/11). Agung menjelaskan jika tidak dipersiapkan dengan baik, moratorium tersebut bisa membuka ruang bagi pengiriman TKI secara ilegal.
“Bisa saja ada oknum yang mengirimkan TKI dengan jalur ilegal disebabkan adanya aturan penghentian sementara dari pemerintah. Hal itu akan lebih membahayakan nasib TKI bersangkutan karena pengirimannya tidak diketahui pemerintah,” katanya. Agung juga menambahkan hal terpenting yang perlu dilakukan menyusul terjadinya sejumlah kasus penyiksaan yang dialami TKI di luar negeri adalah peningkatan pengawasan dan pembenahan prosedur pengiriman tenaga kerja.
“Panggil perusahaan jasa TKI dan lakukan pengawasan secara berkelanjutan dengan ketat, setelah itu lakukan seleksi dengan baik sebelum mengirim TKI, pastikan ada sertifi kat, ijazah asli, keterampilan, dan kelengkapan lain yang dibutuhkan,” katanya. Agung menjelaskan hal tersebut menjadi tanggung jawab Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi serta Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI).
Perlindungan TKI
Dalam kesempatan terpisah, Serikat Pekerja Migran Indonesia (Union Migrant Indonesia/ Unimig Indonesia) mendesak Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) membentuk Kantor Tek nis Urusan TKI yang bertugas khusus dalam memberikan perlindungan dan peng awas an terhadap TKI di luar negeri. Pembentukan kantor teknis ini bisa meniru Kantor Teknis Urusan Haji (TUH) di bawah Kementerian Agama yang berkantor di Jeddah.
“Kementerian Agama saja perlu membentuk Kantor TUH untuk menangani haji yang jum lah nya ratusan orang. Itu pun setiap musim haji, sedangkan TKI yang jumlahnya jutaan dan terus berdatangan setiap hari nya, tidak ada perlindungan di luar negeri,” kata Presiden Seri kat Pekerja Migran Indone sia Mu hammad Iqbal di Gedung DPR, Rabu. Keberadaan kantor urusan TKI dianggap perlu sebagai tempat mengadu para TKI yang bermasalah. Kantor ini juga bisa memberikan pendam pingan terhadap TKI yang men dapat perlakuan tak baik.
“Su dah banyak TKI yang nasibnya tak me nen tu,” kata Iqbal. Unimig meminta agar Kemenlu memperluas jangkauan dan meningkatkan perlindungan dengan memperbanyak kantor perwakilan dan kantor penghubung di daerahdaerah basis TKI seperti Arab Saudi dan Malaysia. “Di Arab Saudi hanya ada dua kantor perwakilan (Kedutaan Besar Republik Indonesia di Riyadh dan Konsulat Jenderal Republik Indonesia Jeddah), se dangkan TKI tersebar di banyak kota seperti di Damam, Madinah, hingga Abha,” katanya.
way/Ant/N-1
Buruh Migran
JAKARTA – Pemerintah khawatir wacana moratorium atau penghentian sementara pengiriman tenaga kerja Indonesia (TKI) ke luar negeri bisa memicu penyelundupan TKI. “Kita harus berhati-hati dalam mempersiapkan wacana moratorium pengiriman TKI ke luar negeri,” kata Menteri Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat (Menkokesra) Agung Laksono, di Jakarta, Rabu (24/11). Agung menjelaskan jika tidak dipersiapkan dengan baik, moratorium tersebut bisa membuka ruang bagi pengiriman TKI secara ilegal.
“Bisa saja ada oknum yang mengirimkan TKI dengan jalur ilegal disebabkan adanya aturan penghentian sementara dari pemerintah. Hal itu akan lebih membahayakan nasib TKI bersangkutan karena pengirimannya tidak diketahui pemerintah,” katanya. Agung juga menambahkan hal terpenting yang perlu dilakukan menyusul terjadinya sejumlah kasus penyiksaan yang dialami TKI di luar negeri adalah peningkatan pengawasan dan pembenahan prosedur pengiriman tenaga kerja.
“Panggil perusahaan jasa TKI dan lakukan pengawasan secara berkelanjutan dengan ketat, setelah itu lakukan seleksi dengan baik sebelum mengirim TKI, pastikan ada sertifi kat, ijazah asli, keterampilan, dan kelengkapan lain yang dibutuhkan,” katanya. Agung menjelaskan hal tersebut menjadi tanggung jawab Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi serta Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI).
Perlindungan TKI
Dalam kesempatan terpisah, Serikat Pekerja Migran Indonesia (Union Migrant Indonesia/ Unimig Indonesia) mendesak Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) membentuk Kantor Tek nis Urusan TKI yang bertugas khusus dalam memberikan perlindungan dan peng awas an terhadap TKI di luar negeri. Pembentukan kantor teknis ini bisa meniru Kantor Teknis Urusan Haji (TUH) di bawah Kementerian Agama yang berkantor di Jeddah.
“Kementerian Agama saja perlu membentuk Kantor TUH untuk menangani haji yang jum lah nya ratusan orang. Itu pun setiap musim haji, sedangkan TKI yang jumlahnya jutaan dan terus berdatangan setiap hari nya, tidak ada perlindungan di luar negeri,” kata Presiden Seri kat Pekerja Migran Indone sia Mu hammad Iqbal di Gedung DPR, Rabu. Keberadaan kantor urusan TKI dianggap perlu sebagai tempat mengadu para TKI yang bermasalah. Kantor ini juga bisa memberikan pendam pingan terhadap TKI yang men dapat perlakuan tak baik.
“Su dah banyak TKI yang nasibnya tak me nen tu,” kata Iqbal. Unimig meminta agar Kemenlu memperluas jangkauan dan meningkatkan perlindungan dengan memperbanyak kantor perwakilan dan kantor penghubung di daerahdaerah basis TKI seperti Arab Saudi dan Malaysia. “Di Arab Saudi hanya ada dua kantor perwakilan (Kedutaan Besar Republik Indonesia di Riyadh dan Konsulat Jenderal Republik Indonesia Jeddah), se dangkan TKI tersebar di banyak kota seperti di Damam, Madinah, hingga Abha,” katanya.
way/Ant/N-1
Wednesday, November 24, 2010
Express Bahari 1C, Menjangkau Bawean dalam 2,5 Jam
GRESIK - Kapal Express Bahari (EB) 8B yang selama ini melayani penyeberangan Gresik – Bawean, mulai Rabu (24/11) pagi tadi diganti Express Bahari (EB) 1C. Kapal berkapasitas 380 penumpang ini bisa menempuh Gresik - Bawean dengan waktu 2,5 jam atau lebih cepat setengah jam dari EB 8B yang lebih kecil dengan kapasitas 344 penumpang.
"Express Bahari 1C lebih besar dari EB 8B, tapi mampu berlayar lebih cepat. Perjalanan dari Gresik ke Bawean yang berjarak 81 mil, dengan kecepatan maksimal hanya membutuhkan waktu 2,5 jam," kata Agusnan, General Manager (GM) Operasional PT Pelayaran Sumber Inti Makmur (PSIM), pengelola EB 8B dan EB 1C, Selasa malam.
Dalam sehari, EB 1C mampu berlayar pulang pergi (PP) dari Gresik - Bawean dan sebaliknya. Tapi itu hanya akan dilakukan pada saat terjadi lonjakan penumpang, seperti pada saat lebaran. Lebih lanjut Agusnan menjelaskan, EB 1C adalah kapal produksi dalam negeri. Kapal ini dibuat oleh PT Sukses Bahari Nusantara (SBN) di Tanjung Pinang, Riau yang anak perusahaan PT PSIM.
Terkait bahan kapal dari fiberglass, Agusnan membantah jika EB 1C belum mendapatkan sertifikat dari Badan Klasifikasi Indonesia (BKI) seperti yang tertulis di sejumlah media. "Dari awal pembangunan hingga selesai, Express Bahari 1C diawasi oleh BKI," terangnya.
Sayangnya, sama seperti dengan dua kapal penyeberangan Gresik - Bawean sebelumnya, EB 8B dan Dharma Kartika, EB 1C dengan Gross Ton (GT) atau berat mati 217 hanya bisa berlayar di ketinggian gelombang maksimal dua meter. Ini berarti belum bisa menjadi solusi pada saat terjadi cuaca buruk. "Express Bahari 1C berlayar maksimal di ketinggian gelombang 2 meter," ungkap Agusnan.
Sebelum melayani penyeberangan Gresik - Bawean, EB 1C melayani penyeberangan Manado - Taguladang - Siau – Tahuna di kawasan Sulawesi. Meski pelayaran di Gresik - Bawean bukan pelayaran perdana bagi EB 1C, Agusnan mengungkap pendapatan yang diperoleh hingga kini belum break event point (BEP). "Tapi itu tidak jadi masalah, meskipun harga tiketnya tetap seperti kapal sebelumnya," kata Agusnan.
Tiket untuk kelas ekonomi Rp100.000, eksekutif Rp115.000, dan VIP Rp150.000. Jadwal penyeberangannya pun sama dengan EB 8B, dari Gresik ke Bawean setiap hari Sabtu, Senin, dan Rabu, sedangkan dari Bawean ke Gresik setiap Minggu, Selasa, dan Kamis.
Kapal EB 8B selanjutnya akan dibawa ke Tanjung Pinang untuk direhab total, mulai dari mesin hingga bodi kapal. "Program kami adalah peremajaan," tandasnya.
Kepala Seksi Penjagaan dan Keselamatan (Kasie Gamat) Administratur Pelabuhan (Adpel) Kabupaten Gresik, Agus Suliarto menegaskan kapal penumpang pengganti EB 8B layak untuk berlayar. Semuanya persyaratan sudah dikantongi pihak manajemen. “Sudah klir, tidak ada persoalan. Makanya Rabu (24/11) dilakukan ujicoba,” terang Agus. sep
TKI Asal Madura Tewas Tertimbun Longsor
Kuala Lumpur (ANTARA News) - Hasib (27 tahun), pekerja bangunan asal Bangkalan, Madura, Jawa Timur, meninggal dunia kerena tertimbun longsoran tanah ketika sedang mengerjakan proyek pembangunan rumah di Kuala Lumpur, Malaysia, Selasa sore (23/11).
Sedangkan Suparto, rekan korban yang juga sedang bekerja di lokasi kejadian, berhasil menyelamatan diri dengan cepat menghindari longsoran tanah dari dinding tanah setinggi tujuh meter tersebut.
"Sebelum peristiwa itu terjadi hujan turun, namun setelah hujan berhenti kami kerja lagi dan tak lama kemudian terjadilah longsor pada saat kami sedang bekerja," kata Suparto saat dijumpai di RS Pusat Perubatan Universitas Malaya, Kuala Lumpur, Rabu.
Menurut dia, pada saat itu pengawas pekerjaan menyarankan para pekerja tidak usah bekerja dulu karena cuaca juga masih kurang mendukung. Namun karena kami ingin cepat selesai, akhirnya saya dan Hasib tetap bekerja.
"Adiknya Toke (bos) sudah bilang istirahat saja dulu, tapi saya dan Hasib tetap kerja," ungkapnya.
Hasib, lanjut dia, tertimbun tanah longsor, dan para rekan-rekan kerjanya berusaha menolong dengan mengeluarkan dari timbunan tanah tersebut dan setengah jam kemudian baru bisa kami keluarkan dia dari timbunan tanah tersebut.
Setelah itu, kami bawa dia ke rumah sakit terdekat, namun di tengah perjalanan nyawanya sudah tidak tertolong.
Saat ini, almarhum masih berada di rumah sakit tersebut guna menjalani pemeriksaan lebih lanjut.
Pihak Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) saat ini telah memberikan bantuannya dengan mengurus jenasah almarhum di rumah sakit tersebut.
Atase Ketenagakerjaan KBRI Kuala Lumpur Agus Triyanto AS menjelaskan bahwa pihaknya juga akan membantu pengurusan hak-hak almarhum seperti hak gaji, asuransi termasuk melaporkan kejadian tersebut ke balai polis setempat.
"Kami sudah kirim staf ketenagakerjaan KBRI untuk apa-apa saja yang menjadi hak almarhum. Kalau dia bekerja secara legal tentu akan diuruskan asuransinya. Nilai asuransi yang bisa diterima itu sekitar 25 ribu ringgit (sekitar Rp71,25 juta)," kata Agus.
Sedangkan Suparto, rekan korban yang juga sedang bekerja di lokasi kejadian, berhasil menyelamatan diri dengan cepat menghindari longsoran tanah dari dinding tanah setinggi tujuh meter tersebut.
"Sebelum peristiwa itu terjadi hujan turun, namun setelah hujan berhenti kami kerja lagi dan tak lama kemudian terjadilah longsor pada saat kami sedang bekerja," kata Suparto saat dijumpai di RS Pusat Perubatan Universitas Malaya, Kuala Lumpur, Rabu.
Menurut dia, pada saat itu pengawas pekerjaan menyarankan para pekerja tidak usah bekerja dulu karena cuaca juga masih kurang mendukung. Namun karena kami ingin cepat selesai, akhirnya saya dan Hasib tetap bekerja.
"Adiknya Toke (bos) sudah bilang istirahat saja dulu, tapi saya dan Hasib tetap kerja," ungkapnya.
Hasib, lanjut dia, tertimbun tanah longsor, dan para rekan-rekan kerjanya berusaha menolong dengan mengeluarkan dari timbunan tanah tersebut dan setengah jam kemudian baru bisa kami keluarkan dia dari timbunan tanah tersebut.
Setelah itu, kami bawa dia ke rumah sakit terdekat, namun di tengah perjalanan nyawanya sudah tidak tertolong.
Saat ini, almarhum masih berada di rumah sakit tersebut guna menjalani pemeriksaan lebih lanjut.
Pihak Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) saat ini telah memberikan bantuannya dengan mengurus jenasah almarhum di rumah sakit tersebut.
Atase Ketenagakerjaan KBRI Kuala Lumpur Agus Triyanto AS menjelaskan bahwa pihaknya juga akan membantu pengurusan hak-hak almarhum seperti hak gaji, asuransi termasuk melaporkan kejadian tersebut ke balai polis setempat.
"Kami sudah kirim staf ketenagakerjaan KBRI untuk apa-apa saja yang menjadi hak almarhum. Kalau dia bekerja secara legal tentu akan diuruskan asuransinya. Nilai asuransi yang bisa diterima itu sekitar 25 ribu ringgit (sekitar Rp71,25 juta)," kata Agus.
Rp10 Miliar Per Bulan dari TKI
Lebak (ANTARA News) - Jumlah pengiriman uang dari para tenaga kerja Indonesia asal Kabupaten Lebak untuk membantu anggota keluarga mereka di kampung halaman mencapai rata-rata Rp10 miliar per bulan.
Pengiriman tersebut dilakukan melalui rekening bank pemerintah maupun jasa Western Union dan Kantor Pos Rangkasbitung.
"Jika rata-rata TKI mengirim uang Rp500 ribu per bulan, uang yang masuk mencapai Rp10 miliar dari 20.000 orang yang bekerja di luar negeri," kata Kepala Bidang Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia pada Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi dan Sosial Kabupaten Lebak Suprapto di Rangkasbitung, Rabu.
Suprapto mengatakan, pihaknya memperkirakan jumlah TKI Kabupaten Lebak yang bekerja di luar negeri sekitar 20.000 orang.
Sebagian besar mereka bekerja di Timur Tengah dengan berbagai jenis pekerjaan seperti penata laksana rumah tangga, pengemudi, penjaga kebun dan supermarket.
Dari 20.000 TKI tersebut, kebanyakan tenaga kerja wanita dengan rata-rata pendidikan sekolah dasar (SD).
Suprapto menjelaskan, pengiriman uang TKI tentu memberikan kontribusi besar bagi devisa negara, selain bisa meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan menekan kemiskinan.
Selain itu uang yang masuk dari TKI di luar negeri juga bisa menyerap tenaga kerja.
Pemerintah Kabupaten Lebak, jelas Suprapto, terus berupaya untuk mengurangi jumlah pengangguran melalui pengiriman TKI secara legal.
Saat ini, kata dia, jumlah pengangguran di Kabupaten Lebak cukup tinggi sehingga penempatan tenaga kerja ke luar negeri menjadi salah satu solusi yang positif.
Penyerapan tenaga kerja lokal terbatas hanya sebanyak 1.500 orang per tahun.
"Dengan tingginya warga yang bekerja ke luar negeri diharapkan pertumbuhan ekonomi masyarakat meningkat," ujarnya.
Menurut dia, pemerintah daerah terus mendorong masyarakat untuk bekerja ke luar negeri karena dapat memberikan kontribusi besar bagi pendapatan devisa negara.
Pemerintah daerah menjalin kerja sama dengan sejumlah perusahaan jasa pengerah tenaga kerja Indonesia (PJTKI) di luar negeri seperti Arab Saudi, Jepang, Malaysia, dan Hongkong.
Dia menyebutkan, jika TKI bisa mencapai ribuan orang tentu perputaran uang yang dihasilkan TKI di Kabupaten Lebak dapat menyejahterakan masyarakat.
Saat ini, kantong-kantong TKI di Kabupaten Lebak tersebar di Kecamatan Cipanas, Sajira, Wanasalam, Cilograng, Malingping, Curugbitung, Cijaku dan Rangkasbitung, dan Maja.
Mereka mampu membangun rumah, membeli sawah, kebun cengkih, dan membeli sepeda motor, bahkan banyak anak-anak mereka bisa kuliah di perguruan tinggi.
Sementara itu, Mulyati (40) seorang mantan TKI, warga Kecamatan Sajira, Kabupaten Lebak, meminta pemerintah memberikan jaminan perlindungan karena TKI rawan terhadap tindak penyiksaan dari majikanya.
"Saya minta pelaku penyiksaan terhadap TKI dihukum seberat-beratnya," katanya.
Namun demikian, ia mengatakan tidak setuju jika pemerintah menghentikan pengiriman tenaga kerja ke luar negeri.
"Sebagian besar warga desa kami bekerja di Arab Saudi dan ekonomi keluarga sangat terbantu," katanya.(*)
Pengiriman tersebut dilakukan melalui rekening bank pemerintah maupun jasa Western Union dan Kantor Pos Rangkasbitung.
"Jika rata-rata TKI mengirim uang Rp500 ribu per bulan, uang yang masuk mencapai Rp10 miliar dari 20.000 orang yang bekerja di luar negeri," kata Kepala Bidang Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia pada Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi dan Sosial Kabupaten Lebak Suprapto di Rangkasbitung, Rabu.
Suprapto mengatakan, pihaknya memperkirakan jumlah TKI Kabupaten Lebak yang bekerja di luar negeri sekitar 20.000 orang.
Sebagian besar mereka bekerja di Timur Tengah dengan berbagai jenis pekerjaan seperti penata laksana rumah tangga, pengemudi, penjaga kebun dan supermarket.
Dari 20.000 TKI tersebut, kebanyakan tenaga kerja wanita dengan rata-rata pendidikan sekolah dasar (SD).
Suprapto menjelaskan, pengiriman uang TKI tentu memberikan kontribusi besar bagi devisa negara, selain bisa meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan menekan kemiskinan.
Selain itu uang yang masuk dari TKI di luar negeri juga bisa menyerap tenaga kerja.
Pemerintah Kabupaten Lebak, jelas Suprapto, terus berupaya untuk mengurangi jumlah pengangguran melalui pengiriman TKI secara legal.
Saat ini, kata dia, jumlah pengangguran di Kabupaten Lebak cukup tinggi sehingga penempatan tenaga kerja ke luar negeri menjadi salah satu solusi yang positif.
Penyerapan tenaga kerja lokal terbatas hanya sebanyak 1.500 orang per tahun.
"Dengan tingginya warga yang bekerja ke luar negeri diharapkan pertumbuhan ekonomi masyarakat meningkat," ujarnya.
Menurut dia, pemerintah daerah terus mendorong masyarakat untuk bekerja ke luar negeri karena dapat memberikan kontribusi besar bagi pendapatan devisa negara.
Pemerintah daerah menjalin kerja sama dengan sejumlah perusahaan jasa pengerah tenaga kerja Indonesia (PJTKI) di luar negeri seperti Arab Saudi, Jepang, Malaysia, dan Hongkong.
Dia menyebutkan, jika TKI bisa mencapai ribuan orang tentu perputaran uang yang dihasilkan TKI di Kabupaten Lebak dapat menyejahterakan masyarakat.
Saat ini, kantong-kantong TKI di Kabupaten Lebak tersebar di Kecamatan Cipanas, Sajira, Wanasalam, Cilograng, Malingping, Curugbitung, Cijaku dan Rangkasbitung, dan Maja.
Mereka mampu membangun rumah, membeli sawah, kebun cengkih, dan membeli sepeda motor, bahkan banyak anak-anak mereka bisa kuliah di perguruan tinggi.
Sementara itu, Mulyati (40) seorang mantan TKI, warga Kecamatan Sajira, Kabupaten Lebak, meminta pemerintah memberikan jaminan perlindungan karena TKI rawan terhadap tindak penyiksaan dari majikanya.
"Saya minta pelaku penyiksaan terhadap TKI dihukum seberat-beratnya," katanya.
Namun demikian, ia mengatakan tidak setuju jika pemerintah menghentikan pengiriman tenaga kerja ke luar negeri.
"Sebagian besar warga desa kami bekerja di Arab Saudi dan ekonomi keluarga sangat terbantu," katanya.(*)
Friday, November 19, 2010
Dua Warga Aceh Di Jatuhi Hukuman Gantung Sampai Mati Karena Mengedar Ganja 20.052 Kilogram
Juma'at:19 Nopember 2010
Oleh :Epung Komalasa
Kuala Lumpur:Pengadilan tinggi Shah Alam menjatuhkan hukuman gantung sampai mati kepada dua warga negara Indonesia asal Aceh karena mengedar ganja pada tahun 2002.
Kedua warga Aceh itu Ismail 36 tahun bersama temannya Azhar Zakaria 37 tahun di jerat dengan pasal 39B (1)(a) uu narkoba tahun 1952 ancamannya gantung sampai mati,keduanya bekerja di toko sebelum di tangkap.
Warga Aceh tersebut di tangkap oleh polisi di tol Gombak Selangor pada tanggal ,21/5/2002 jam 1.30 sore dengan kedapatan ganja seberat 20.054 kilogram.
Pada waktu itu keduanya sedang dalam perjalanan dari Kuala Lumpur ke Janda Baik untuk menghantar dua kerdus akua,menurut kedua warga Aceh itu sewaktu pembelaanya.
Dalam membacakan keputusannya Hakim Dotok Mohd Zaki Mohd Yasin mengatakan, bahwa alasan pembelaan diri kedua warga Aceh yang mengatakan ingin menghantar dua kerdus akua hanyalah alasan yang tidak bisa di terima.
Pada waktu di tangkap di jalan Tol Gombak Jalan pantura Kuala Lumpur Gombak kedapatan ganja sewaktu polisi memeriksa mobil yang di bawa oleh kedua terdakwa .
Oleh :Epung Komalasa
Kuala Lumpur:Pengadilan tinggi Shah Alam menjatuhkan hukuman gantung sampai mati kepada dua warga negara Indonesia asal Aceh karena mengedar ganja pada tahun 2002.
Kedua warga Aceh itu Ismail 36 tahun bersama temannya Azhar Zakaria 37 tahun di jerat dengan pasal 39B (1)(a) uu narkoba tahun 1952 ancamannya gantung sampai mati,keduanya bekerja di toko sebelum di tangkap.
Warga Aceh tersebut di tangkap oleh polisi di tol Gombak Selangor pada tanggal ,21/5/2002 jam 1.30 sore dengan kedapatan ganja seberat 20.054 kilogram.
Pada waktu itu keduanya sedang dalam perjalanan dari Kuala Lumpur ke Janda Baik untuk menghantar dua kerdus akua,menurut kedua warga Aceh itu sewaktu pembelaanya.
Dalam membacakan keputusannya Hakim Dotok Mohd Zaki Mohd Yasin mengatakan, bahwa alasan pembelaan diri kedua warga Aceh yang mengatakan ingin menghantar dua kerdus akua hanyalah alasan yang tidak bisa di terima.
Pada waktu di tangkap di jalan Tol Gombak Jalan pantura Kuala Lumpur Gombak kedapatan ganja sewaktu polisi memeriksa mobil yang di bawa oleh kedua terdakwa .
Tuesday, November 16, 2010
1.500 Orang WNI Di Kuala Lumpur Mengikuti Sholat Idul Adha 1431H Wisma Duta Besar RI
Kuala Lumpur : Meskipun di beberapa wilayah Indonesia sudah lebaran kemare,dan tidak terkecuali Pulau Bawean Di Desa Daun Kecamatan Sangkapura bagian wilayah Timur juga sudah lebaran kemaren.
Beda dengan Warga Indonesia yang bekerja di Malaysia ,Hari ini 1500 orang wni mengikuti sholat Idul Adha di kediaman Duta Besar Ri untuk pemerintah Malaysia.Seperti lebaran sebelumnya WNI sholat Idul Adha bersama Bapak Duta Besar Da'i Bachtira dan ibu Duta Besar.
Duta Besar di dampingi oleh Wakil Duta Besar dan Istri serta staff KBRI Kuala Lumpur.
Sholat idul Adha di Wisma duta tahun ini seperti tahun-tahun sebelunya juga di ikuti para kalangan Masyarakat indonesia,Tki,Mahasiswa ,staff KBRI dan para wartawan Indonesia Yang bertugas di Malaysia.
Bertindak sebagai Khotib Dan Imam Ust Syik Fuad Mahasiswa Indonesia yang sedang mangambil PhD di Malaysia.
Khotib dalam khutbanya mengajak para jamaah yang mengikuti sholat Idul adha agar mencontohi Nabi Ibrahim yang begitu komitmen dalam ke taqwaan pada Allah Swt.Khutib juga berpesan agar selalu meningkatkan ke taqwaan pada Allah SWT,meskipun mendapat cobaan dari Allah.
Seuasai Sholat Idul Adha Duta Besar Dan Wakil Duta Besar bersalaman dengan para jamaah .Sesudah Bersalam seperti pada tahun -tahun sebelumnya para jamaah menikmati makana yang telah di sediakan oleh KBRI Kuala Lumpur
Monday, November 15, 2010
Selamat Hari Raya Idul Adha
Salam
Keluarga Besar Epung Komalasa Mengucapkan 'SELAMAT HARI RAYA IDUL ADHA 'Mohon maaf zahir dan batin.
Marilah kita sama-sama mengambil hekma dari pengorbanan besar yang telah di laksanakan oleh manusia yang di beri ujian oleh Allah SWT tapi dapat menghadapi dengan sabar dan tenang,meskipun harus mengorbankan orang yang paling di sayangi.
Manusia yang saya sebutkan yaitu Nabi Ullah Ibrahim AS dan Putranya Ismail AS.Dimana nabi Ibrahim di perintahkan oleh Allah Untuk mengorbankan putra kesayangnya yaitu Ismail.
Dalam alkisa pengorbanan ini marilah menjadikan ihtibar agar bisa mengikuti jejak langka nabi Ibrahim dan Nabi Ismal As dalam setiap langkah yang kita laksankan.
Alkisa tersebut jelas kita di suruh untuk berkorban dari perbuatan yang kurang baik kepada perbuatan yang baik.
Semoga kita semua di jadikan oleh Allah SWT sebaik-baiknya ummat yang selalu banyak bersyukur di atas bumi ini..amin Allah Humma Amin.
Keluarga Besar Epung Komalasa Mengucapkan 'SELAMAT HARI RAYA IDUL ADHA 'Mohon maaf zahir dan batin.
Marilah kita sama-sama mengambil hekma dari pengorbanan besar yang telah di laksanakan oleh manusia yang di beri ujian oleh Allah SWT tapi dapat menghadapi dengan sabar dan tenang,meskipun harus mengorbankan orang yang paling di sayangi.
Manusia yang saya sebutkan yaitu Nabi Ullah Ibrahim AS dan Putranya Ismail AS.Dimana nabi Ibrahim di perintahkan oleh Allah Untuk mengorbankan putra kesayangnya yaitu Ismail.
Dalam alkisa pengorbanan ini marilah menjadikan ihtibar agar bisa mengikuti jejak langka nabi Ibrahim dan Nabi Ismal As dalam setiap langkah yang kita laksankan.
Alkisa tersebut jelas kita di suruh untuk berkorban dari perbuatan yang kurang baik kepada perbuatan yang baik.
Semoga kita semua di jadikan oleh Allah SWT sebaik-baiknya ummat yang selalu banyak bersyukur di atas bumi ini..amin Allah Humma Amin.
Friday, November 12, 2010
Hari Jumaat
Hari Jumaat adalah hari yang paling afdal dalam seminggu. Allah Subhanahu wa Ta`ala telah mengkhususkannya untuk kaum muslimin yang belum pernah diberikan kepada umat-umat sebelumnya sebagai karunia dan pemuliaan terhadap umat ini. Pada hari tersebut terdapat ibadah-ibadah yang khusus.
Di bawah ini akan disampaikan dalil-dalil yang menyebutkan keutamaannya dan sunnah-sunnah serta kewajipan yang diperintahkan dalam rangka memuliakan hari Jumaat.
Bersumber dari Abu Hurairah radliallahu `anhu bahawa Rasulullah sallallahu `alaihi wa sallam mengatakan:
“Sebaik-baik hari yang terbit padanya matahari adalah hari Jumaat. Pada hari itu diciptakan Adam alaihis salam, dimasukkan dan dikeluarkan dari syurga pada hari itu dan kiamat akan terjadi pada hari Jumaat pula.”
(HR. Muslim, Abu Dawud, An-Nasa’i, Tirmidzi dan disahihkannya. Lihat Fiqhus Sunnah oleh Sayyid Sabiq bab Jumaat)
Ibadah khusus yang mulia pada hari Jumaat adalah solat Jumaat. Barangsiapa meninggalkannya tanpa ada alasan syar’i akan mendapatkan dosa besar dan akan di azab dengan azab yang pedih (Masyhur Hasan Salman dalam Al-Qaulul Mubin fi Akhtha’il Mushallin). Rasulullah sallallahu alaihi wa sallam mengatakan tentang suatu kaum yang meninggalkannya:
“Sungguh aku berkeinginan untuk memerintahkan seorang laki-laki solat bersama dengan manusia kemudian aku akan membakar rumah- rumah mereka yang tidak melakukan solat Jumaat.”
(HR. Muslim, Ad-Darimi dan Al-Baihaqi)
Dalam suatu riwayat yang bersumber dari Muhammad bin Abdirrahman bin Zahrah, aku mendengar pakcikku berkata, Rasulullah sallallahu `alaihi wasallam bersabda:
“Barangsiapa mendengar panggilan azan pada hari Jumaat dan tidak mendatanginya, kemudian mendengarnya dan tidak mendatanginya, kemudian mendengarnya dan tidak mendatanginya, maka Allah akan menutup hatinya dan menjadikan hatinya seperti hati orang munafik.”
(HR. Al-Baihaqi, AbuYa’la, disahihkan oleh Ibnu Hajar dan Ibnu Mundzir. Hadith ini dihasankan oleh Masyhur Hasan Salman dalam Al-Qaulul Mubin fi Akhtha’il Mushallin)
Berikut ini ada beberapa hal yang disunnahkan berkenaan dengan keutamaan hari Jumaat:
1) Disunnahkan berdoa kerana berdoa pada hari itu akan dikabulkan terutama pada waktu/saat mustajab (mudah terkabul doa). Para ulama berbeza pendapat tentang waktu-waktu terkabulnya doa pada hari Jumaat tersebut.
Ada yang berpendapat pada saat imam duduk di antara duakhutbah, antara duduknya imam sampai selesainya solat, dan ada pula yang berpendapat akhir waktu dari hari Jumaat yaitu akhir waktu dari solat Asar. Pendapat yang terakhir inilah yang dikuatkan oleh Ibnul Qayyim dalam Zadul Ma`ad bab Jumaat dan Al-Hafidh Ibnu Hajar dalam Fathul Bari. Ibnul Qayyim mengatakan inilah pendapat jumhur ulama dan para sahabat.
Hal ini terdapat dalam hadith bersumber dari Jabir bin Abdillah:
Dari Jabir bin Abdillah dari Rasulullah sallallahu `alaihi wa sallam bahawasanya beliau berkata:
“Pada hari Jumaat ada dua belas waktu. Tidak ditemukan seorang muslim yang sedang memohon sesuatu kepada Allah ‘Azzawa Jalla kecuali pasti Dia memberinya. Maka carilah waktu itu, yaitu akhir waktu setelah `Asar.”
(HR. Abu Dawud, disahihkan oleh Al-Albani dalam Sahih Sunan Abu Dawud, hadith 926 hal. 196)
Doa yang paling disukai oleh Rasulullah sallallahu `alaihi wa sallam adalah meminta kebaikan di dunia dan akhirat dan meminta perlindungan dari neraka. Dalam suatu hadith bahawa orang yang meminta dimasukkan ke dalam syurga maka syurga mengatakan:
“Ya Allah, masukkan dia ke dalam syurga.” Dan barang siapa yang meminta perlindungan neraka kepada Allah Subhanahu wa Ta`ala maka neraka akan berkata: “Ya Allah, lindungilah dia dari neraka.”
(HR. Tirmidzi dan disahihkan oleh Al-Albani dalam Shahihul Jami’ no. 6151/6, lihat Shifatun Naar fil Kitab was Sunnah oleh Mahmud bin Khalifah Al-Jasim).
2) Disunnahkan memperbanyak bacaan salawat Nabi sallallahu `alaihi wasallam.
Hadith dari Aus bin Aus radliallahu `anhu berkata bahawa Rasulullah sallallahu `alaihi wa sallam pernah berkata:
“Seutama-utama hari adalah hari Jumaat. Padanya diciptakan dan dimatikanAdam alaihis salam, ditiup sangkakala dan dibinasakannya manusia. Oleh kerana itu perbanyaklah salawat atasku pada hari itu karena shlawatmu akan sampai kepadaku.” Para shahabat bertanya: “Bagaimana boleh sampai sedangkan jasadmu telah dimakan tanah?” Berkata: “Allah Subhanahu waTa`ala mengharamkan tanah untuk memakan (membusukkan) jasad para Nabi.”
(HR. Abu Dawud, Sahih, lihat Sahih Sunan Abu Dawud hal. 196 hadith no.925 oleh Syaikh Nashiruddin Al-Albani)
3) Disunnahkan membaca surah Al-Kahfi pada siang hari atau malam harinya sebagaimana pendapat Imam Syafi’i (Lihat Al-Adzkar oleh ImamNawawi).
Seorang muslim yang menghafal sepuluh atau tiga ayat pertama dari surah Al-Kahfi akan terjaga dari fitnah Dajjal, atau siapa yang membaca sepuluh ayat terakhir dan sepuluh ayat dari surah Al-Kahfi akan terjaga dari fitnah Dajjal. Dalilnya adalah hadith dari Abu Darda radliallahu `anhu dri Nabi shallallahu `alaihi wa sallam berkata:
“Barangsiapa yang menghafal sepuluh ayat pertama dari surah Al- Kahfi terjaga dari fitnah Dajjal.”
(HR. Muslim, Abu Dawud, Nasai, Tirmidzi)
Pada lafaz Tirmidzi:
“Barangsiapa menghafal tiga ayat dari surah Al-Kahfi akan terjaga dari fitnah Dajjal.” Dia berkata: “Hadith hasan.”
Pada hadith yang diriwayatkan dari Imam Ahmad dari Abu Darda radliallahu`anhu bahawa Nabi sallallahu `alaihi wa sallam berkata;
“Barangsiapa yang membaca sepuluh ayat terakhir dari surah Al-Kahfi akan terjaga dari fitnah Dajjal.” Hadith tersebut juga diriwayatkan oleh Muslim dan Nasai dari Qatadah radliallahu `anhu. Dan pada lafaz Nasai menyatakan:
“Barangsiapa membaca sepuluh ayat (mana saja) dari surah Al-Kahfi akan terjaga dari fitnah Dajjal.”
Pada hadith yang marfu’ dari Ali bin Abi Thalib:
“Barangsiapa yang membaca surah Al-Kahfi pada hari Jumaat maka ia akan dijaga dari setiap fitnah sampai delapan hari walaupun Dajjal keluar ia akan tetap terjaga dari fitnahnya.”
(Lihat Tafsir Ibnu Katsir Surah Al-Kahfi)
Disunnahkan pula membaca surah Alif Laam miim tanziil as-sajadah dan Hal ata `alal insan pada solat fajar (subuh). Abu Hurairah mengatakan:
“Rasulullah sallallahu `alaihi wa sallam membaca surah Alif Laam miim tanziil as-sajadah dan Hal ata `alal insan pada solat subuh hari Jumaat.”
(Muttafaqun `alaihi)
Menurut Ath-Thabrani dari Ibnu Mas’ud bahawa Nabi sallallahu `alaihi wa sallam terus menerus membaca kedua surah tersebut. Menurut riwayat dari Ibnu Abbas dan Abi Hurairah radliallahu `anhum berkata bahawa :
Rasulullah shallallahu `alaihi wa sallam membaca surah Al-Jumaat dan Munafiqun pada hari Jumaat (HR. Muslim). Demikian pula Nabi sallallahu `alaihi wa sallam membaca surah Sabbihisma dan Al-Ghasyiyah pada solat Jumaat (lihat Tafsir Ibnu Katsir surah Al-A`la dan Al-Ghasyiyah).
Di bawah ini akan disampaikan dalil-dalil yang menyebutkan keutamaannya dan sunnah-sunnah serta kewajipan yang diperintahkan dalam rangka memuliakan hari Jumaat.
Bersumber dari Abu Hurairah radliallahu `anhu bahawa Rasulullah sallallahu `alaihi wa sallam mengatakan:
“Sebaik-baik hari yang terbit padanya matahari adalah hari Jumaat. Pada hari itu diciptakan Adam alaihis salam, dimasukkan dan dikeluarkan dari syurga pada hari itu dan kiamat akan terjadi pada hari Jumaat pula.”
(HR. Muslim, Abu Dawud, An-Nasa’i, Tirmidzi dan disahihkannya. Lihat Fiqhus Sunnah oleh Sayyid Sabiq bab Jumaat)
Ibadah khusus yang mulia pada hari Jumaat adalah solat Jumaat. Barangsiapa meninggalkannya tanpa ada alasan syar’i akan mendapatkan dosa besar dan akan di azab dengan azab yang pedih (Masyhur Hasan Salman dalam Al-Qaulul Mubin fi Akhtha’il Mushallin). Rasulullah sallallahu alaihi wa sallam mengatakan tentang suatu kaum yang meninggalkannya:
“Sungguh aku berkeinginan untuk memerintahkan seorang laki-laki solat bersama dengan manusia kemudian aku akan membakar rumah- rumah mereka yang tidak melakukan solat Jumaat.”
(HR. Muslim, Ad-Darimi dan Al-Baihaqi)
Dalam suatu riwayat yang bersumber dari Muhammad bin Abdirrahman bin Zahrah, aku mendengar pakcikku berkata, Rasulullah sallallahu `alaihi wasallam bersabda:
“Barangsiapa mendengar panggilan azan pada hari Jumaat dan tidak mendatanginya, kemudian mendengarnya dan tidak mendatanginya, kemudian mendengarnya dan tidak mendatanginya, maka Allah akan menutup hatinya dan menjadikan hatinya seperti hati orang munafik.”
(HR. Al-Baihaqi, AbuYa’la, disahihkan oleh Ibnu Hajar dan Ibnu Mundzir. Hadith ini dihasankan oleh Masyhur Hasan Salman dalam Al-Qaulul Mubin fi Akhtha’il Mushallin)
Berikut ini ada beberapa hal yang disunnahkan berkenaan dengan keutamaan hari Jumaat:
1) Disunnahkan berdoa kerana berdoa pada hari itu akan dikabulkan terutama pada waktu/saat mustajab (mudah terkabul doa). Para ulama berbeza pendapat tentang waktu-waktu terkabulnya doa pada hari Jumaat tersebut.
Ada yang berpendapat pada saat imam duduk di antara duakhutbah, antara duduknya imam sampai selesainya solat, dan ada pula yang berpendapat akhir waktu dari hari Jumaat yaitu akhir waktu dari solat Asar. Pendapat yang terakhir inilah yang dikuatkan oleh Ibnul Qayyim dalam Zadul Ma`ad bab Jumaat dan Al-Hafidh Ibnu Hajar dalam Fathul Bari. Ibnul Qayyim mengatakan inilah pendapat jumhur ulama dan para sahabat.
Hal ini terdapat dalam hadith bersumber dari Jabir bin Abdillah:
Dari Jabir bin Abdillah dari Rasulullah sallallahu `alaihi wa sallam bahawasanya beliau berkata:
“Pada hari Jumaat ada dua belas waktu. Tidak ditemukan seorang muslim yang sedang memohon sesuatu kepada Allah ‘Azzawa Jalla kecuali pasti Dia memberinya. Maka carilah waktu itu, yaitu akhir waktu setelah `Asar.”
(HR. Abu Dawud, disahihkan oleh Al-Albani dalam Sahih Sunan Abu Dawud, hadith 926 hal. 196)
Doa yang paling disukai oleh Rasulullah sallallahu `alaihi wa sallam adalah meminta kebaikan di dunia dan akhirat dan meminta perlindungan dari neraka. Dalam suatu hadith bahawa orang yang meminta dimasukkan ke dalam syurga maka syurga mengatakan:
“Ya Allah, masukkan dia ke dalam syurga.” Dan barang siapa yang meminta perlindungan neraka kepada Allah Subhanahu wa Ta`ala maka neraka akan berkata: “Ya Allah, lindungilah dia dari neraka.”
(HR. Tirmidzi dan disahihkan oleh Al-Albani dalam Shahihul Jami’ no. 6151/6, lihat Shifatun Naar fil Kitab was Sunnah oleh Mahmud bin Khalifah Al-Jasim).
2) Disunnahkan memperbanyak bacaan salawat Nabi sallallahu `alaihi wasallam.
Hadith dari Aus bin Aus radliallahu `anhu berkata bahawa Rasulullah sallallahu `alaihi wa sallam pernah berkata:
“Seutama-utama hari adalah hari Jumaat. Padanya diciptakan dan dimatikanAdam alaihis salam, ditiup sangkakala dan dibinasakannya manusia. Oleh kerana itu perbanyaklah salawat atasku pada hari itu karena shlawatmu akan sampai kepadaku.” Para shahabat bertanya: “Bagaimana boleh sampai sedangkan jasadmu telah dimakan tanah?” Berkata: “Allah Subhanahu waTa`ala mengharamkan tanah untuk memakan (membusukkan) jasad para Nabi.”
(HR. Abu Dawud, Sahih, lihat Sahih Sunan Abu Dawud hal. 196 hadith no.925 oleh Syaikh Nashiruddin Al-Albani)
3) Disunnahkan membaca surah Al-Kahfi pada siang hari atau malam harinya sebagaimana pendapat Imam Syafi’i (Lihat Al-Adzkar oleh ImamNawawi).
Seorang muslim yang menghafal sepuluh atau tiga ayat pertama dari surah Al-Kahfi akan terjaga dari fitnah Dajjal, atau siapa yang membaca sepuluh ayat terakhir dan sepuluh ayat dari surah Al-Kahfi akan terjaga dari fitnah Dajjal. Dalilnya adalah hadith dari Abu Darda radliallahu `anhu dri Nabi shallallahu `alaihi wa sallam berkata:
“Barangsiapa yang menghafal sepuluh ayat pertama dari surah Al- Kahfi terjaga dari fitnah Dajjal.”
(HR. Muslim, Abu Dawud, Nasai, Tirmidzi)
Pada lafaz Tirmidzi:
“Barangsiapa menghafal tiga ayat dari surah Al-Kahfi akan terjaga dari fitnah Dajjal.” Dia berkata: “Hadith hasan.”
Pada hadith yang diriwayatkan dari Imam Ahmad dari Abu Darda radliallahu`anhu bahawa Nabi sallallahu `alaihi wa sallam berkata;
“Barangsiapa yang membaca sepuluh ayat terakhir dari surah Al-Kahfi akan terjaga dari fitnah Dajjal.” Hadith tersebut juga diriwayatkan oleh Muslim dan Nasai dari Qatadah radliallahu `anhu. Dan pada lafaz Nasai menyatakan:
“Barangsiapa membaca sepuluh ayat (mana saja) dari surah Al-Kahfi akan terjaga dari fitnah Dajjal.”
Pada hadith yang marfu’ dari Ali bin Abi Thalib:
“Barangsiapa yang membaca surah Al-Kahfi pada hari Jumaat maka ia akan dijaga dari setiap fitnah sampai delapan hari walaupun Dajjal keluar ia akan tetap terjaga dari fitnahnya.”
(Lihat Tafsir Ibnu Katsir Surah Al-Kahfi)
Disunnahkan pula membaca surah Alif Laam miim tanziil as-sajadah dan Hal ata `alal insan pada solat fajar (subuh). Abu Hurairah mengatakan:
“Rasulullah sallallahu `alaihi wa sallam membaca surah Alif Laam miim tanziil as-sajadah dan Hal ata `alal insan pada solat subuh hari Jumaat.”
(Muttafaqun `alaihi)
Menurut Ath-Thabrani dari Ibnu Mas’ud bahawa Nabi sallallahu `alaihi wa sallam terus menerus membaca kedua surah tersebut. Menurut riwayat dari Ibnu Abbas dan Abi Hurairah radliallahu `anhum berkata bahawa :
Rasulullah shallallahu `alaihi wa sallam membaca surah Al-Jumaat dan Munafiqun pada hari Jumaat (HR. Muslim). Demikian pula Nabi sallallahu `alaihi wa sallam membaca surah Sabbihisma dan Al-Ghasyiyah pada solat Jumaat (lihat Tafsir Ibnu Katsir surah Al-A`la dan Al-Ghasyiyah).
Wednesday, November 10, 2010
Menakertrans Tingkatkan Perlindungan TKI
Jakarta - Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Muhaimin Iskandar berjanji meningkatkan pelayanan penempatan dan perlindungan tenaga kerja Indonesia (TKI) di luar negeri dengan mengedepankan prinsip pelayanan mudah, murah, cepat, dan aman dalam seluruh proses persiapan pemberangkatan, penempatan sampai pemulangan TKI.
Menakertrans mengatakan hal itu saat membuka Harmonisasi Kebijakan Penempatan dan Perlindungan TKI di Jakarta, Selasa (9/11). Hadir Kepala Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan TKI (BNP2TKI) Moh. Jumhur Hidayat, Plt Dirjen Binapenta Sunarno, Sekretaris Utama Edi Sudibyo, Direkur Pembinaan dan Penempatan Tenaga Kerja Luar Negeri (PPTKLN) Roostiawati, dan pejabat eselon dua di lingkungan Kemenakertrans dan BNP2TKI .
Dikatakan, dalam peningkatan pelayanan dan perlindungan perlidungan TKI akan dilakukan pengawasan ketat terhadap keberadaan Perusahaan Penempatan TKI Swasta (PPTKIS) dan cabangnya, tempat penampungan, Balai Latihan Kerja Luar Negeri dan Lembaga Uji Kompetensi. Selain itu, akan ada sidak terhadap fasilitasi kepulangan TKI bermasalah melalui pembentukan Satuan Tugas serta pengawasan proses rekrut Calon TKI.
Untuk merealisasikan hal tersebut, dia bekerja sama dan koordinasi yang lebih erat anatara tiga pilar utama yaitu Kemenakertrans, BNP2TKI dan Pemerintah Daerah yang mendapat dukungan penuh dari lintas kementerian dan instansi terkait lainnya.
"Dengan adanya kerja sama dan koordiansi yang erat dari semua pihak terkait, pelayanan penempatan dan perlindungan TKI akan lebih komprehensif. Tidak akan ada lagi lobang-lobang yang bisa dimanfaatkan oleh oknum tertentu yang sering mengeploitasi dan membebani TKI," katanya.
Disebutkan, dalam meningkatkan pelayanan terhadap TKI diperlukan harmonisasi kebijakan yang melibatkan semua pihak terkait. Apalagi telah ada pembagian tugas yang jelas BNP2TKI sebagai operator pelaksana, Kemenakertrans sebagai regulator dan pengeawasan serta dan Pemda yang bertugas di daerah, maka pelayanan terhadap TKI akan lebih komprehensif. (Source: Pikiran Rakyat).
Menakertrans mengatakan hal itu saat membuka Harmonisasi Kebijakan Penempatan dan Perlindungan TKI di Jakarta, Selasa (9/11). Hadir Kepala Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan TKI (BNP2TKI) Moh. Jumhur Hidayat, Plt Dirjen Binapenta Sunarno, Sekretaris Utama Edi Sudibyo, Direkur Pembinaan dan Penempatan Tenaga Kerja Luar Negeri (PPTKLN) Roostiawati, dan pejabat eselon dua di lingkungan Kemenakertrans dan BNP2TKI .
Dikatakan, dalam peningkatan pelayanan dan perlindungan perlidungan TKI akan dilakukan pengawasan ketat terhadap keberadaan Perusahaan Penempatan TKI Swasta (PPTKIS) dan cabangnya, tempat penampungan, Balai Latihan Kerja Luar Negeri dan Lembaga Uji Kompetensi. Selain itu, akan ada sidak terhadap fasilitasi kepulangan TKI bermasalah melalui pembentukan Satuan Tugas serta pengawasan proses rekrut Calon TKI.
Untuk merealisasikan hal tersebut, dia bekerja sama dan koordinasi yang lebih erat anatara tiga pilar utama yaitu Kemenakertrans, BNP2TKI dan Pemerintah Daerah yang mendapat dukungan penuh dari lintas kementerian dan instansi terkait lainnya.
"Dengan adanya kerja sama dan koordiansi yang erat dari semua pihak terkait, pelayanan penempatan dan perlindungan TKI akan lebih komprehensif. Tidak akan ada lagi lobang-lobang yang bisa dimanfaatkan oleh oknum tertentu yang sering mengeploitasi dan membebani TKI," katanya.
Disebutkan, dalam meningkatkan pelayanan terhadap TKI diperlukan harmonisasi kebijakan yang melibatkan semua pihak terkait. Apalagi telah ada pembagian tugas yang jelas BNP2TKI sebagai operator pelaksana, Kemenakertrans sebagai regulator dan pengeawasan serta dan Pemda yang bertugas di daerah, maka pelayanan terhadap TKI akan lebih komprehensif. (Source: Pikiran Rakyat).
Bupati Gresik Usulkan UMK Rp 1.14 Juta
GRESIK - SURYA- Bupati Sambari Halim Radianto akhirnya mengambil jalan tengah, dengan menentukan besaran UMK 2011 sebesar Rp 1.149.200. Keputusan bupati tersebut, sudah dikirim ke Gubernur Jatim untuk menunggu penetapan.
Kabag Humas Andhy Hendro Wijaya mengatakan, bupati menetapkan angka itu diambil dari nilai tengah usulan Asosiasi Pengusaha Indonesia Gresik (Apindo) dan buruh.
Buruh minta UMK naik 15 persen, sedangkan Apindo hanya naik 8 persen. “Akhirnya bupati mengambil yang tengah, yaitu naik 13,7 persen. Usulan tersebut sudah dikirim ke gubernur 8 November lalu,” ujarnya.
Penetapan UMK 2011 tersebut juga mendasarkan pada hasil survei KHL yang dilakukan Dewan Pengupahan (DP) Kabupaten Gresik. Dalam survei pasar yang sudah mencatumkan biaya transportasi, maka nilai KHL-nya mencapai Rp 1.149.200.
“Artinya besaran UMK itu sebanding 100 persen dengan besaran KHL, seperti yang diminta para buruh,” tegas Andhy.
Usulan Bupati Sambari tersebut, berbeda dengan permintaan buruh sebesar Rp 1.160.000 atau naik 15 persen dari UMK 2010 sebesar Rp 1.010.400 per bulan.
Apindo Gresik tetap merasa keberatan, dengan besaran UMK tersebut. Sebab, usulan Bupati Sambari Halim Radianto itu tetap nilai tinggi. Sebab, Apindo selama ini mengusulkan kenaikan maksimal hanya 8 persen dari UMK 2010. Hal itu didasarkan pada pertumbuhan ekonomi Jawa Timur 6,5 persen, tingkat inflasi nasional 5,5 persen.
“Kalau tetap dipaksakan, kami tidak tanggungjawab bila banyak pengusaha hengkang dari Gresik,” kata Totok Santoso, Wakil Ketua Divisi Advokasi Apindo Gresik.
Apindo tetap menyesalkan sikap Bupati Sambari yang tidak melihat dari sisi pengusaha. Itu, sama saja dengan menelan janji kampanye saat pilbup lalu ingin menumbuhkan investasi.
“Nyatanya, bupati lebih takut tuntutan buruh dari pada menjaga iklim investasi di Gresik,” tukas Totok.san
Kabag Humas Andhy Hendro Wijaya mengatakan, bupati menetapkan angka itu diambil dari nilai tengah usulan Asosiasi Pengusaha Indonesia Gresik (Apindo) dan buruh.
Buruh minta UMK naik 15 persen, sedangkan Apindo hanya naik 8 persen. “Akhirnya bupati mengambil yang tengah, yaitu naik 13,7 persen. Usulan tersebut sudah dikirim ke gubernur 8 November lalu,” ujarnya.
Penetapan UMK 2011 tersebut juga mendasarkan pada hasil survei KHL yang dilakukan Dewan Pengupahan (DP) Kabupaten Gresik. Dalam survei pasar yang sudah mencatumkan biaya transportasi, maka nilai KHL-nya mencapai Rp 1.149.200.
“Artinya besaran UMK itu sebanding 100 persen dengan besaran KHL, seperti yang diminta para buruh,” tegas Andhy.
Usulan Bupati Sambari tersebut, berbeda dengan permintaan buruh sebesar Rp 1.160.000 atau naik 15 persen dari UMK 2010 sebesar Rp 1.010.400 per bulan.
Apindo Gresik tetap merasa keberatan, dengan besaran UMK tersebut. Sebab, usulan Bupati Sambari Halim Radianto itu tetap nilai tinggi. Sebab, Apindo selama ini mengusulkan kenaikan maksimal hanya 8 persen dari UMK 2010. Hal itu didasarkan pada pertumbuhan ekonomi Jawa Timur 6,5 persen, tingkat inflasi nasional 5,5 persen.
“Kalau tetap dipaksakan, kami tidak tanggungjawab bila banyak pengusaha hengkang dari Gresik,” kata Totok Santoso, Wakil Ketua Divisi Advokasi Apindo Gresik.
Apindo tetap menyesalkan sikap Bupati Sambari yang tidak melihat dari sisi pengusaha. Itu, sama saja dengan menelan janji kampanye saat pilbup lalu ingin menumbuhkan investasi.
“Nyatanya, bupati lebih takut tuntutan buruh dari pada menjaga iklim investasi di Gresik,” tukas Totok.san
WAWANCARA WARTAWAN KOMPAS DENGAN OBAMA
Obama Mau Makan Soto Ayam Pinggir Jalan
Rabu, 10 November 2010 | 06:36 WIB
KOMPAS/ALIF ICHWAN/POOL
Presiden AS Barack Obama memberikansambutan dalam jamuan kenegaraan di Istana Negara, Jakarta, Selasa (9/11) malam, yang dihadiri Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Hadir dalam acara itu Ny Ani Yudhoyono (kedua dari kiri), Michelle Obama (kedua dari kanan), Ketua MPR Taufik Kiemas (kiri) dan mantan Presiden Megawati Soekarnoputri.
TERKAIT:
* Inilah Menu Jamuan Makan Malam Obama
* Obama: Bakso, Nasi Goreng, Semua Nikmat
* Obama Salami Megawati Soekarnoputri
JAKARTA, KOMPAS.com — Empat tahun lebih kurang si kecil Barry (julukan akrab Presiden Amerika Serikat Barack Obama) hidup di Jakarta dan belajar di sekolah Katolik SD Fransiscus Asisi di Tebet serta Sekolah Dasar Negeri 1 (SD Besuki) di Menteng. Atas pengalamannya hidup di Jakarta sampai usia 10 tahun sejak 1967 ini, banyak orang Indonesia berharap Obama akan melakukan banyak hal untuk Indonesia.
Berikut ini petikan wawancara tertulis Kompas dengan Obama, Selasa (9/11/2010), semasa Presiden Amerika Serikat ini masih melakukan kunjungan tiga harinya di India.
Bagaimana perasaan Anda bisa datang lagi ke Indonesia?
Pulang kampung nih! (I’ve come back to my hometown!) Saya melewatkan sebagian masa kecil saya yang indah di Indonesia. Oleh karena itu, Indonesia menjadi bagian dari diri saya....
Saya sungguh senang bisa kembali di negeri yang indah ini dan menunjukkan kepada Michelle kota tempat dulu saya pernah tinggal.
Kalau saja bisa, suatu ketika nanti pengin saya kembali ke sini sebagai warga biasa sehingga saya bisa berjalan-jalan dengan bebas, mengunjungi teman-teman lama, dan berhenti di pinggir jalan untuk makan soto ayam....
Meskipun demikian, kepentingan AS yang kuat dan berkembang di Indonesia tidak berakar dari perasaan pribadi saya. Akan tetapi, atas dasar kepentingan timbal balik antara dua negara dan atas dasar nilai-nilai bersama.
Indonesia adalah negeri dengan penduduk terbanyak keempat di dunia dan negara demokrasi terbesar ketiga yang berperan penting di kelompok negara-negara G-20, serta di berbagai institusi global dan regional. Banyak tantangan internasional, seperti menjaga lingkungan, tak bisa diatasi tanpa kontribusi aktif dari Indonesia.
Lebih dari itu, baik AS maupun Indonesia sama-sama berbagi nilai-nilai, termasuk komitmen akan pemerintahan yang demokratis, serta dedikasi untuk toleransi dan pluralisme bagi rakyat dengan berbagai suku dan agama, yang sama-sama bertujuan membentuk satu bangsa yang hidup dalam harmoni.
Jadi, AS mempunyai taruhan besar dalam kesuksesan di Indonesia, dan juga melalui Kemitraan Komprehensif yang baru di antara AS dan Indonesia. Kami akan mengupayakan hal-hal yang bisa membantu Indonesia agar makmur dan berkembang lebih kuat.
Lalu, apa yang bisa diharapkan oleh rakyat Indonesia dengan kunjungan Anda kali ini?
Saya berharap kunjungan saya kali ini bisa meyakinkan rakyat Indonesia bahwa AS memandang Indonesia sebagai seorang teman yang menaruh perhatian lebih besar dari sebelumnya untuk meningkatkan hubungan kedua negara.
Kami banyak belajar dari Indonesia, sebagai sesama negara demokrasi, sebagai sebuah bangsa yang merengkuh warga dari banyak suku dan agama, yang mewarisi dari sebuah warisan budaya yang kaya.
Saya masih berharap akan melanjutkan pembicaraan dengan Presiden (Susilo Bambang) Yudhoyono serta mendengarkan advis-nya. Saya juga berharap bangsa Indonesia akan melihat Kemitraan Komprehensif yang baru saja kami bangun sebagai awal dari era baru dari hubungan kedua negara.
Dan akhirnya, penanganan ekonomi serta pertumbuhan Indonesia yang dinamis menyuguhkan kesempatan baik untuk (mewujudkan) perdagangan dan investasi yang saling menguntungkan dalam kemitraan bisnis dengan pebisnis-pebisnis Amerika Serikat.
(Kami) berharap juga akan iklim bisnis yang lebih baik, terutama di wilayah penegakan hukum dan akses yang lebih terbuka sehingga akan menarik lebih banyak lagi perusahaan-perusahaan Amerika Serikat, serta akan berkontribusi bagi keberhasilan ekonomi Indonesia yang lebih besar lagi.... (*/OSD/MON/SHA)
Rabu, 10 November 2010 | 06:36 WIB
KOMPAS/ALIF ICHWAN/POOL
Presiden AS Barack Obama memberikansambutan dalam jamuan kenegaraan di Istana Negara, Jakarta, Selasa (9/11) malam, yang dihadiri Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Hadir dalam acara itu Ny Ani Yudhoyono (kedua dari kiri), Michelle Obama (kedua dari kanan), Ketua MPR Taufik Kiemas (kiri) dan mantan Presiden Megawati Soekarnoputri.
TERKAIT:
* Inilah Menu Jamuan Makan Malam Obama
* Obama: Bakso, Nasi Goreng, Semua Nikmat
* Obama Salami Megawati Soekarnoputri
JAKARTA, KOMPAS.com — Empat tahun lebih kurang si kecil Barry (julukan akrab Presiden Amerika Serikat Barack Obama) hidup di Jakarta dan belajar di sekolah Katolik SD Fransiscus Asisi di Tebet serta Sekolah Dasar Negeri 1 (SD Besuki) di Menteng. Atas pengalamannya hidup di Jakarta sampai usia 10 tahun sejak 1967 ini, banyak orang Indonesia berharap Obama akan melakukan banyak hal untuk Indonesia.
Berikut ini petikan wawancara tertulis Kompas dengan Obama, Selasa (9/11/2010), semasa Presiden Amerika Serikat ini masih melakukan kunjungan tiga harinya di India.
Bagaimana perasaan Anda bisa datang lagi ke Indonesia?
Pulang kampung nih! (I’ve come back to my hometown!) Saya melewatkan sebagian masa kecil saya yang indah di Indonesia. Oleh karena itu, Indonesia menjadi bagian dari diri saya....
Saya sungguh senang bisa kembali di negeri yang indah ini dan menunjukkan kepada Michelle kota tempat dulu saya pernah tinggal.
Kalau saja bisa, suatu ketika nanti pengin saya kembali ke sini sebagai warga biasa sehingga saya bisa berjalan-jalan dengan bebas, mengunjungi teman-teman lama, dan berhenti di pinggir jalan untuk makan soto ayam....
Meskipun demikian, kepentingan AS yang kuat dan berkembang di Indonesia tidak berakar dari perasaan pribadi saya. Akan tetapi, atas dasar kepentingan timbal balik antara dua negara dan atas dasar nilai-nilai bersama.
Indonesia adalah negeri dengan penduduk terbanyak keempat di dunia dan negara demokrasi terbesar ketiga yang berperan penting di kelompok negara-negara G-20, serta di berbagai institusi global dan regional. Banyak tantangan internasional, seperti menjaga lingkungan, tak bisa diatasi tanpa kontribusi aktif dari Indonesia.
Lebih dari itu, baik AS maupun Indonesia sama-sama berbagi nilai-nilai, termasuk komitmen akan pemerintahan yang demokratis, serta dedikasi untuk toleransi dan pluralisme bagi rakyat dengan berbagai suku dan agama, yang sama-sama bertujuan membentuk satu bangsa yang hidup dalam harmoni.
Jadi, AS mempunyai taruhan besar dalam kesuksesan di Indonesia, dan juga melalui Kemitraan Komprehensif yang baru di antara AS dan Indonesia. Kami akan mengupayakan hal-hal yang bisa membantu Indonesia agar makmur dan berkembang lebih kuat.
Lalu, apa yang bisa diharapkan oleh rakyat Indonesia dengan kunjungan Anda kali ini?
Saya berharap kunjungan saya kali ini bisa meyakinkan rakyat Indonesia bahwa AS memandang Indonesia sebagai seorang teman yang menaruh perhatian lebih besar dari sebelumnya untuk meningkatkan hubungan kedua negara.
Kami banyak belajar dari Indonesia, sebagai sesama negara demokrasi, sebagai sebuah bangsa yang merengkuh warga dari banyak suku dan agama, yang mewarisi dari sebuah warisan budaya yang kaya.
Saya masih berharap akan melanjutkan pembicaraan dengan Presiden (Susilo Bambang) Yudhoyono serta mendengarkan advis-nya. Saya juga berharap bangsa Indonesia akan melihat Kemitraan Komprehensif yang baru saja kami bangun sebagai awal dari era baru dari hubungan kedua negara.
Dan akhirnya, penanganan ekonomi serta pertumbuhan Indonesia yang dinamis menyuguhkan kesempatan baik untuk (mewujudkan) perdagangan dan investasi yang saling menguntungkan dalam kemitraan bisnis dengan pebisnis-pebisnis Amerika Serikat.
(Kami) berharap juga akan iklim bisnis yang lebih baik, terutama di wilayah penegakan hukum dan akses yang lebih terbuka sehingga akan menarik lebih banyak lagi perusahaan-perusahaan Amerika Serikat, serta akan berkontribusi bagi keberhasilan ekonomi Indonesia yang lebih besar lagi.... (*/OSD/MON/SHA)
Tuesday, November 9, 2010
Kunjungan Presiden Obama
Kunjungan Presiden Obama
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (2 kanan), Presiden Amerika Serikat Barack Obama (2 kiri), Ibu Negara RI Ny. Ani Yudhoyono (kanan) dan Ibu Negara Amerika Serikat Michelle Obama berfoto bersama di Istana Merdeka, Jakarta, Selasa (9/11). Kunjungan pertama kali bagi Barack Obama ke Indonesia sejak menjabat sebagai Presiden Amerika Serikat tersebut untuk meningkatkan hubungan bilateral dengan Republik Indonesia. (FOTO ANTARA/Widodo S. Jusuf)
Mengakhiri pidatonya dalam jumpa pers di Istana Merdeka petang ini, Presiden Amerika Serikat Barack Obama mengucapkan terima kasih dan assalamualaikum.
Dalam pidato di hadapan wartawan, Obama banyak memberikan dukungan terhadap Indonesia, antara lain dalam hal memerangi korupsi dan terorisme. Ia juga mendukung sikap Indonesia terkait krisis demokrasi di Myanmar.
Pada awal pidatonya, ia sempat menyinggung kemajuan Indonesia. Ketika ia kecil di Indonesia, katanya, cuma ada Sarinah (MH Thamrin), tetapi saat ini banyak gedung-gedung tinggi di Jakarta.
Selanjutnya, ia banyak berbicara soal hubungan perdagangan antara Indonesia dan Amerika Serikat, investasi, serta kerja sama bilateral, baik di bidang ekonomi maupun sosial, seperti pendidikan dan kesejahteraan.
Ia juga menyinggung soal posisi Indonesia sebagai negara kepulauan yang pasti akan berada pada garis terdepan di bidang perubahan iklim. Selain itu, Obama juga sangat mendukung penyelenggaraan konferensi negara-negara penghasil minyak, OPEC, di Indonesia.(KOMPAS)
2 Rumah di Semarang Rusak Diterjang Luapan Sungai Silandak
Triono Wahyu Sudibyo - detikNews
Semarang - Hujan deras membuat sungai Silandak Semarang meluap, Selasa (9/11/2010) petang. Dua rumah hanyut. Tak ada laporan korban jiwa.
Rumah yang rusak itu diketahui milik Sugeng dan Alif di Kelurahan Purwoyoso, Ngaliyan, Semarang. Rumah milik Sugeng rata dengan tanah. Sementara, rumah milik Alif rusak pada beberapa bagian.
Selain dua rumah tersebut, beberapa rumah lainnya juga terkena terjangan air dari sungai Silandak. Rusaknya tidak terlalu parah. Tapi hal itu sudah membuat warga kalang kabut.
Warga setempat, Amrozi, mengatakan, air datang begitu cepat. Kemungkinan, hal itu disebabkan aliran air dari hulu yang begitu berlimpah. Kebetulan, hujan sangat merata.
"Biasanya, tidak begini. Hujannya memang deras banget," katanya.
Kawasan ini tak jauh dari jalan utama Semarang-Kendal (Jakarta). Beruntung, luapan air segera surut, sehingga tak mengakibatkan kerusakan lebih parah.
Saat ini, warga setempat bekerja bakti. Mereka membersihkan sekitar rumah yang porak-poranda. Hujan deras mengguyur sekitar pukul 15.00 WIB. Saat ini, gerimis masih tampak di beberapa kawasan.
Semarang - Hujan deras membuat sungai Silandak Semarang meluap, Selasa (9/11/2010) petang. Dua rumah hanyut. Tak ada laporan korban jiwa.
Rumah yang rusak itu diketahui milik Sugeng dan Alif di Kelurahan Purwoyoso, Ngaliyan, Semarang. Rumah milik Sugeng rata dengan tanah. Sementara, rumah milik Alif rusak pada beberapa bagian.
Selain dua rumah tersebut, beberapa rumah lainnya juga terkena terjangan air dari sungai Silandak. Rusaknya tidak terlalu parah. Tapi hal itu sudah membuat warga kalang kabut.
Warga setempat, Amrozi, mengatakan, air datang begitu cepat. Kemungkinan, hal itu disebabkan aliran air dari hulu yang begitu berlimpah. Kebetulan, hujan sangat merata.
"Biasanya, tidak begini. Hujannya memang deras banget," katanya.
Kawasan ini tak jauh dari jalan utama Semarang-Kendal (Jakarta). Beruntung, luapan air segera surut, sehingga tak mengakibatkan kerusakan lebih parah.
Saat ini, warga setempat bekerja bakti. Mereka membersihkan sekitar rumah yang porak-poranda. Hujan deras mengguyur sekitar pukul 15.00 WIB. Saat ini, gerimis masih tampak di beberapa kawasan.
Warga Kumalasa Dan Keluarga Tahlilan Di Kampung Pandan
Tahlilan Wafatnya Bang Hayat Halki
Salam
Kata orang tua- tua jika berbudi dengan tanah mesti akan ada hasilnya,begitu juga manusia jika selama hidupnya selalu baik kepada sesamanya apa lagi selalu bermasyarakat pada waktu hidupnya setelah tiada di dunia ini pasti akan selalu di kenang oleh orang
Ini terbukti tadi malam begitu luar biasa warga Kumalasa dan teman teman Almarhum bang Hayat yang ikut bersama sama tahlilan di rumah saudara kandung almarhum bang Hayat di Kampung Pandan Dalam.
Bukan saja warga Kumalasa yang hadir tahlilan tetapi ada warga dari desa lain yang juga hadir tahlilan.
juga tanpak beberapa toko masyarakat padukuan Kumalasa ,seperti Tanjung Kimma,Kumala Baru ,Sawarujing.
selain dari padukuan Kumalasa juga tanpak teman teman Almarhum seprti Kasogo warga Teluk jati Kecamatan Tambak yang suda berpuluh tahu bermistautin di negara yang punya munara kembar .
Tahlilan akan di lanjutkan untuk malam kedua dan ke tiga,tahlilan di Pimpin oleh Ust H Talha Isman seorang sesepu Kumalasa yang ada di rantau Ini.
Keluarga Almarhum mengucapkan berbanyak ribuan terimakasih pada semua warga Kumalasa di rantau yang telah bersama -sama mambantunya.
Salam
Kata orang tua- tua jika berbudi dengan tanah mesti akan ada hasilnya,begitu juga manusia jika selama hidupnya selalu baik kepada sesamanya apa lagi selalu bermasyarakat pada waktu hidupnya setelah tiada di dunia ini pasti akan selalu di kenang oleh orang
Ini terbukti tadi malam begitu luar biasa warga Kumalasa dan teman teman Almarhum bang Hayat yang ikut bersama sama tahlilan di rumah saudara kandung almarhum bang Hayat di Kampung Pandan Dalam.
Bukan saja warga Kumalasa yang hadir tahlilan tetapi ada warga dari desa lain yang juga hadir tahlilan.
juga tanpak beberapa toko masyarakat padukuan Kumalasa ,seperti Tanjung Kimma,Kumala Baru ,Sawarujing.
selain dari padukuan Kumalasa juga tanpak teman teman Almarhum seprti Kasogo warga Teluk jati Kecamatan Tambak yang suda berpuluh tahu bermistautin di negara yang punya munara kembar .
Tahlilan akan di lanjutkan untuk malam kedua dan ke tiga,tahlilan di Pimpin oleh Ust H Talha Isman seorang sesepu Kumalasa yang ada di rantau Ini.
Keluarga Almarhum mengucapkan berbanyak ribuan terimakasih pada semua warga Kumalasa di rantau yang telah bersama -sama mambantunya.
Monday, November 8, 2010
Warga Kumalasa Kampung Pandan Ikut Berduka Atas Wafatnya Bang Hayat Halki
Salam
Keluarga Besar HIKMA ikut berduka atas wafatnya Almarhum Bang Hayat Halki ,Beliau meninggal dunia di rumah sakit umum Kuala Lumpur karena sakit kencing manis.Almarhum meninggal dunia kemaren 7/11/2010 antara jam 8.30 malam.
Menurut keluarga ,almarhum telah sebulan berada di rumah sakit umum karena sakit kencing manis,pada mulanya almarhum kakinya terkena lipas dan dari itulah keluargnya membawa almarhum ke rumah sakit umum ,karena kaki kanan almarhum sakit.
Selama hidupnya almarhum banyak membuat kerja -kerja sosial untuk warga Kumalasa di rantau.Salah satu kerja sosial yang ikut di jalankan oleh almrahum ,yaitu ikut terlibat sebagai paniti pencari dana pembangunan masjid Desa Kumalasa di Bawean
Keluarga almarhum akan adakan tahlilan tiga malam yang akan di adakan kediaman adik almarhum di kampung Pandan ,juga di mohon semua warga Kumalasa untuk hadir di acara tahlilan itu.
Semoga keluarganya yang di tinggalkan mendapat ke sabaran,dan semuga selama hidupnya di ampunih semua dosa -dosanya amin..Alfatehaha
Permai Adakan Seminar TKI
Salam
Kemaren Permai Ngadakan seminar TKI di hotel City Villa Cowket Kuala Lumpur ,hadir sebagai nara sumbur Bapak Agus Atesi Tenaga kerja KBRI KL,Alex dari Migran Care ,Ibu Lilik Khadijah Wahid Anggota DPR RI komisi satu dari Fraksi PKB dan KH AHMAD MUWAFIQ budayawan.
Seminar di resmikan oleh Ketum Permai,sedangakan saya sebagai modirator.
Dalam seminar banyak membicarakan bagai mana mencari solosi agar setiap permasalahan yang di hadapi BMI depat di tangani dengan baik dan tera avokasi.
Hadir di acara seminar para tki,para tokoh masyarakat Indonesia dan juga pengurus Permai.
Selaian seminar juga di adakan dialog dengan para nara sumbur,seminar sampai sebelas malam.
Sunday, November 7, 2010
DPP PKB Selenggarakan Konsolidasi Nasional
Ketua Umum DPP PKB Muhaimin Iskandar didampingi sejumlah fungsionaris Dewan Tanfidz dan Syura DPP PKB saat membuka acara Konsolidasi Organisasi PKB di Jl Raden Saleh No 9, Jakarta Pusat, Sabtu (06/11/2010).
Muhaimin mengintsruksikan seluruh pengurus baik wilayah hingga ranting untuk meningkatkan kordinasi dan melakukan kaderisasi seoptimal mungkin. Dirinya juga menargetkan PKB minimal meraih urutan ke tiga dalam pemilu 2014 mendatang. Acara yang dihadiri seluruh pengurus wilayah DPP PKB Se-Indonesia akan berlangsung hingga Minggu (07/11/2010).
Saturday, November 6, 2010
Letusan Merapi Belum Capai Klimaks
SLEMAN, KOMPAS.com - Kepala Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral Surono menjelaskan bahwa hingga saat ini kondisi Gunung Merapi masih aktif. Artinya, Merapi bisa dalam waktu yang tak terduga akan kembali memuntahkan material vulkaniknya.
Surono juga mengatakan kepada sejumlah awak media ketika ditemui di Rumah Sakit dr Sardjito, Yogyakarta, Jumat (5/11/2010), hingga saat ini erupsi Merapi belum mencapai pada titik klimaksnya. Meski beberapa kali telah mengeluarkan lahar panas, energi Merapi belum habis.
"Pola letusanya bervariasi kadang besar dan kadang juga mengecil kembali dan tiba-tiba aktif besar sekali, seperi tanggal 3 dan 4 November lalu dengan mengeluarkan isi material gas kerikil, material-material halus yang disertai dengan adanya hujan abu," jelas Surono.
Dia tak bisa bisa secara langsung memprediksikan jarak aman adanya wedhus gembel. "Kalau kemarin jarak amannya 15 km dan untuk besok-besok bisa saja menjadi 20 km. Saya kan tidak bisa memprediksikannya," jelasnya.
Untuk itu, ia menghimbau serta meminta seluruh warga yang ada, baik itu di Kabupaten Sleman maupun Yogyakarta dan daerah sekitar lereng Merapi untuk bisa berhati-hati mengingat adanya bahaya dari aliran lahar yang sangat mengancam. "Kalo bisa usahakan jauhkan sungai dan turuti arahan dari petugas dan relawan untuk tetap berada pada posisi yang dianggap aman," tutupnya
Banjir, Ratusan Rumah Warga di Pasuruan Terendam
Pasuruan (beritajatim.com) - Hujan deras yang terjadi sejak sore hari, membuat sejumlah sungai meluap. Akibat meluapnya sungai beberapa kelurahan pun terendam banjir.
Diantara kawasan yang terendam banjir tersebut yakni, Kelurahan Kalianyar, Tambakan, Kalirejo, Kecamatan Bangil dan Kelurahan Karangketuk, Kecamatan Gadingrejo. Ketinggian air banjir hingga mencapai 1 meter ini, mengakibatkan ratusan rumah warga terendam.
Salah seorang warga, Joyo warno mengatakan, kedatangan banjir secara tiba-tiba membuat sebagian warga tak sempat menyelamatkan sejumlah perabotan rumah tangga. Akibatnya, warga terpaksa membiarkannya terendam banjir.
"Cepat sekali datangnya air banjir ini mas. Banjir ini mulai datang petang tadi, tetapi mendadak besar sekitar pukul 22:00. Pasalnya, sejumlah sungai meluap, seperti sungai Kedung Larangan dan Welang" terang Joyo Warga, salah satu warga, Sabtu (06/11/2010).
Tak hanya itu, banjir yang melanda Pasuruan ini juga terjadi di Desa Tambakrejo, Kecamatan Kraton hingga merendam Jalur Pantura. Akibatnya, arus lalu lintas dari arah Surabaya ke Banyuwangi maupun sebaliknya, melalui jalur ini lumpuh total.[bec/ted]
Diantara kawasan yang terendam banjir tersebut yakni, Kelurahan Kalianyar, Tambakan, Kalirejo, Kecamatan Bangil dan Kelurahan Karangketuk, Kecamatan Gadingrejo. Ketinggian air banjir hingga mencapai 1 meter ini, mengakibatkan ratusan rumah warga terendam.
Salah seorang warga, Joyo warno mengatakan, kedatangan banjir secara tiba-tiba membuat sebagian warga tak sempat menyelamatkan sejumlah perabotan rumah tangga. Akibatnya, warga terpaksa membiarkannya terendam banjir.
"Cepat sekali datangnya air banjir ini mas. Banjir ini mulai datang petang tadi, tetapi mendadak besar sekitar pukul 22:00. Pasalnya, sejumlah sungai meluap, seperti sungai Kedung Larangan dan Welang" terang Joyo Warga, salah satu warga, Sabtu (06/11/2010).
Tak hanya itu, banjir yang melanda Pasuruan ini juga terjadi di Desa Tambakrejo, Kecamatan Kraton hingga merendam Jalur Pantura. Akibatnya, arus lalu lintas dari arah Surabaya ke Banyuwangi maupun sebaliknya, melalui jalur ini lumpuh total.[bec/ted]
Muhaimin Usulkan Gubernur Tak Lagi Dipilih Langsung
(foto : Rifki Amin)
{ Ketua Umum DPP PKB A Muhaimin Iskandar dalam orasi politiknya di tengah acara Konsolidasi Organisasi DPP PKB,Sabtu (6/11/2010).}
Jakarta - Pemilihan Gubernur diusulkan tidak lagi dipilih secara langsung oleh rakyat, namun dipilih langsung oleh Presiden. Hal ini dikemukakan oleh Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar saat orasi politik dalam acara Konsolidasi Organisasil di Sekretariat DPP PKB, Jl Raden Saleh No 9 Jakarta Pusat, Sabtu (6/11/2010) pagi tadi. Dirinya juga mengusulkan agar pemilihan langsung hanya ada dua, yaitu pemilihan presiden dan pemilihan kepala daerah di tingkat kabupaten dan kota.
“Untuk pemilihan gubernur, bisa melalui usulan yang diajukan oleh DPRD ke presiden atau usulan presiden yang kemudian dipilih oleh DPRD,” kata pria yang akrab disapa Cak pria Imin ini.
Usulan ini juga senada dengan sikap PBNU yang merupakan hasil rekomendasi muktamar ke-32 NU di Makassar Maret lalu yang menginginkan gubernur dipilih saja oleh presiden untuk mengurangi biaya dan ongkos sosial lainnya.
Dalam konsep seperti ini, gubernur merupakan wakil dari pemerintah pusat dengan kewenangan terbatas untuk membantu pengelolaan wilayah.
Ia menegaskan, PKB pola pragmatisme politik yang sekarang berlaku dalam berbagai Pilkada karena menghasilkan kelambanan dalam pembangunan serta merusak sistem politik yang ada.
“Kita harus mendorong masyarakat memilih dengan kesadaran politik,” tuturnya.
Untuk mempersiapkan diri menghadapi pemilu 2014, PKB saat ini tengah melakukan pengkaderan intensif. Cak Imin menargetkan partainya memiliki minimal dua orang kader di setiap desa sehingga pada tahun 2013 memiliki 150.000 kader inti dan mampu bersinergi dengan Keluarga Besar Nahdlatul Ulama (KBNU).
(rif)
Friday, November 5, 2010
Imam Nahrawi sebagai Sekjen DPP PKB
JAKARTA- Reposisi Lukman Edy yang sebelumnya menjabat sebagai Sekjen Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) menjadi ketua DPP PKB dan penunjukan Imam Nahrawi sebagai Sekjen PKB sudah diputuskan dalam Musyawarah Kerja Nasional (Mukernas) beberapa waktu yang lalu. Hal ini disampaikan oleh Ketua Dewan Syuro PKB KH Aziz Mansyur saat diminta komentarnya terkait pernyataan yang seolah-olah dirinya membantah adanya pergantian Lukman Edy tersebut.
’’DPW-DPW PKB yang justru meminta dan diputuskan oleh mukernas. Tujuannya untuk menyehatkan organisasi kesekjenan yang hampir satu tahun vakum,’’ tegas kiai yang selalu berpenampilan sederhana ini.
’’Kebesaran PKB lahir karena kebersamaan, kalau ada yang tidak aktif ya gantian. Apalagi Pak Lukman Edy kan anggota DPR, banyak yang harus dikerjakan. Sebagai Ketua DPP tugasnya akan lebih optimal membantu ketua umum,’’ tambah Aziz seperti dalam surat elektronik yang dikirim ke INDOPOS (grup JPNN), kemarin (3/11).
Terpisah, Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar mengatakan, PKB semakin merapatkan barisan dengan melakukan penataan struktur kepengurusan DPP. ’’Kita melakukan dua hal yaitu reposisi dan penataan. Tujuannya adalah menyiapkan struktur yang responsif terhadap perkembangan politik tanah air saat ini. Struktur yang lama lebih formalis, sekarang fungsionalis,’’ kata Muhaimin.
Salah satu yang menonjol dari reposisi ini adalah bergesernya jabatan sekjen yang selama ini diemban oleh Lukman Edy. ’’Yang bersangkutan sangat dibutuhkan sumbangan pikirannya dan tenaganya di jabatan ketua DPP, kaerna jabatan sekjen lebih operasional. Tantangan Pemilu 2014 sangat berat, kita memerlukan konsolidasi total dan kuncinya ada di tangan sekjen. Kita akan memilih salah satu kader terbaik PKB untuk duduk sebagai sekjen,’’ tambah Muhaimin.
PKB yang pada Pemilu 2009 lalu meraih 4,98 persen suara sedang berjuang keras agar parliamentary threshold (PT) atau ambang batas perolehan kursi di parlemen tidak diputuskan 5 persen. ’’Perjuangan terbesarnya adalah penataan struktur organisasi dan konsolidasi pemilih tradisional. Oleh karena itu, perjuangan di level politis agar PT cukup 3 persen harus diikuti konsolidasi total baik organisasi ataupun pemilih,’’ tegas pria yang kerap disapa Cak Imin ini.
Menanggapi komentar adanya perbedaan sikap antara dirinya dengan Lukman Edy yang kemudian mengakibatkan bergesernya posisi sekjen, Cak Imin menyatakan bahwa perbedaan itu biasa dan lumrah dalam sebuah partai politik. ’’PKB itu tetap eksis sampai sekarang karena semakin matang setelah mengalami berbegai konflik. Era konflik sudah lewat, sekarang tugas besarnya adalah menjadikan PKB kembali menjadi partai tiga besar seperti tahun 1999. Lukman Edy, salah satu kader terbaik PKB, kita posisikan membantu tugas ketua umum," jawab Muhaimin.
’’DPW-DPW PKB yang justru meminta dan diputuskan oleh mukernas. Tujuannya untuk menyehatkan organisasi kesekjenan yang hampir satu tahun vakum,’’ tegas kiai yang selalu berpenampilan sederhana ini.
’’Kebesaran PKB lahir karena kebersamaan, kalau ada yang tidak aktif ya gantian. Apalagi Pak Lukman Edy kan anggota DPR, banyak yang harus dikerjakan. Sebagai Ketua DPP tugasnya akan lebih optimal membantu ketua umum,’’ tambah Aziz seperti dalam surat elektronik yang dikirim ke INDOPOS (grup JPNN), kemarin (3/11).
Terpisah, Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar mengatakan, PKB semakin merapatkan barisan dengan melakukan penataan struktur kepengurusan DPP. ’’Kita melakukan dua hal yaitu reposisi dan penataan. Tujuannya adalah menyiapkan struktur yang responsif terhadap perkembangan politik tanah air saat ini. Struktur yang lama lebih formalis, sekarang fungsionalis,’’ kata Muhaimin.
Salah satu yang menonjol dari reposisi ini adalah bergesernya jabatan sekjen yang selama ini diemban oleh Lukman Edy. ’’Yang bersangkutan sangat dibutuhkan sumbangan pikirannya dan tenaganya di jabatan ketua DPP, kaerna jabatan sekjen lebih operasional. Tantangan Pemilu 2014 sangat berat, kita memerlukan konsolidasi total dan kuncinya ada di tangan sekjen. Kita akan memilih salah satu kader terbaik PKB untuk duduk sebagai sekjen,’’ tambah Muhaimin.
PKB yang pada Pemilu 2009 lalu meraih 4,98 persen suara sedang berjuang keras agar parliamentary threshold (PT) atau ambang batas perolehan kursi di parlemen tidak diputuskan 5 persen. ’’Perjuangan terbesarnya adalah penataan struktur organisasi dan konsolidasi pemilih tradisional. Oleh karena itu, perjuangan di level politis agar PT cukup 3 persen harus diikuti konsolidasi total baik organisasi ataupun pemilih,’’ tegas pria yang kerap disapa Cak Imin ini.
Menanggapi komentar adanya perbedaan sikap antara dirinya dengan Lukman Edy yang kemudian mengakibatkan bergesernya posisi sekjen, Cak Imin menyatakan bahwa perbedaan itu biasa dan lumrah dalam sebuah partai politik. ’’PKB itu tetap eksis sampai sekarang karena semakin matang setelah mengalami berbegai konflik. Era konflik sudah lewat, sekarang tugas besarnya adalah menjadikan PKB kembali menjadi partai tiga besar seperti tahun 1999. Lukman Edy, salah satu kader terbaik PKB, kita posisikan membantu tugas ketua umum," jawab Muhaimin.
SBY: Korban Merapi Sekitar 100 Orang
Laporan wartawan KOMPAS.com Hindra Liu
Jumat, 5 November 2010 | 15:23 WIB
JAKARTA, KOMPAS.com — Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengatakan, jumlah korban tewas akibat erupsi Gunung Merapi telah mencapai sekitar 100 orang. Korban tewas berasal dari Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta dan Provinsi Jawa Tengah.
"Saya mengajak saudara semua untuk berdoa bersama, memohon kepada Tuhan, agar segera dihentikan musibah bencana ini," kata Presiden pada jumpa pers di Kantor Presiden, Jakarta, Jumat (5/11/2010).
Presiden juga mengimbau seluruh masyarakat Indonesia untuk membantu meringankan penderitaan korban erupsi Merapi. "Saya imbau semua untuk memberikan bantuan. Itu mulia adanya," katanya.
Sebelumnya, Presiden telah memutuskan upaya tanggap darurat bahwa penanggulangan bencana erupsi Merapi berada di bawah komando Badan Nasional Penanggulangan Bencana, dibantu Gubernur DIY Sri Sultan Hamengkubuwono X, Gubernur Jawa Tengah Bibit Waluyo, Pangdam IV Diponegoro, Kapolda DIY, dan Kapolda Jateng.
Seperti diberitakan, Gunung Merapi kembali meletus pada dini hari tadi. Awan panas meluncur hingga jarak 15 kilometer dari puncak gunung. Sejumlah desa hancur. Jarak aman Merapi diperluas hingga radius 20 kilometer.
Korban tewas akibat awan panas hari ini tercatat sebanyak 55 orang. Besar kemungkinan, angka ini bertambah mengingat belum semua daerah tersapu awan panas berhasil disisir oleh tim SAR dan para relawan. Adapun korban tewas saat erupsi pertama tercatat mencapai 44 orang.
Letusan pagi ini adalah letusan terbesar setelah sejumlah letusan yang terjadi sejak Selasa (26/10/2010). Sebelumnya, sempat diperkirakan bahwa aktivitas vulkanik Merapi akan mereda setelah lava pijar keluar dari puncak gunung beberapa hari lalu. Namun, perkiraan ini meleset. Merapi kembali meletus lebih dahsyat.
Jumat, 5 November 2010 | 15:23 WIB
JAKARTA, KOMPAS.com — Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengatakan, jumlah korban tewas akibat erupsi Gunung Merapi telah mencapai sekitar 100 orang. Korban tewas berasal dari Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta dan Provinsi Jawa Tengah.
"Saya mengajak saudara semua untuk berdoa bersama, memohon kepada Tuhan, agar segera dihentikan musibah bencana ini," kata Presiden pada jumpa pers di Kantor Presiden, Jakarta, Jumat (5/11/2010).
Presiden juga mengimbau seluruh masyarakat Indonesia untuk membantu meringankan penderitaan korban erupsi Merapi. "Saya imbau semua untuk memberikan bantuan. Itu mulia adanya," katanya.
Sebelumnya, Presiden telah memutuskan upaya tanggap darurat bahwa penanggulangan bencana erupsi Merapi berada di bawah komando Badan Nasional Penanggulangan Bencana, dibantu Gubernur DIY Sri Sultan Hamengkubuwono X, Gubernur Jawa Tengah Bibit Waluyo, Pangdam IV Diponegoro, Kapolda DIY, dan Kapolda Jateng.
Seperti diberitakan, Gunung Merapi kembali meletus pada dini hari tadi. Awan panas meluncur hingga jarak 15 kilometer dari puncak gunung. Sejumlah desa hancur. Jarak aman Merapi diperluas hingga radius 20 kilometer.
Korban tewas akibat awan panas hari ini tercatat sebanyak 55 orang. Besar kemungkinan, angka ini bertambah mengingat belum semua daerah tersapu awan panas berhasil disisir oleh tim SAR dan para relawan. Adapun korban tewas saat erupsi pertama tercatat mencapai 44 orang.
Letusan pagi ini adalah letusan terbesar setelah sejumlah letusan yang terjadi sejak Selasa (26/10/2010). Sebelumnya, sempat diperkirakan bahwa aktivitas vulkanik Merapi akan mereda setelah lava pijar keluar dari puncak gunung beberapa hari lalu. Namun, perkiraan ini meleset. Merapi kembali meletus lebih dahsyat.
Inilah 5 Keputusan Presiden soal Merapi
Laporan wartawan KOMPAS.com Hindra Liu
Jumat, 5 November 2010 | 14:21 WIB
JAKARTA, KOMPAS.com — Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengeluarkan lima keputusan terkait penanganan letusan Gunung Merapi.
Berikut lima keputusan Presiden yang disampaikan di Kantor Presiden, Jumat (5/11/2010).
1. Kendali operasi tanggap darurat mulai hari ini satu komando berada di tangan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Syamsul Muarif dibantu Gubenur DI Yogyakarta, Gubernur Jawa Tengah, Pangdam IV Diponegoro, Kapolda Jateng, dan Kapolda DIY.
2. Unsur pemerintah pusat diajukan, dipimpin Menko Kesra, untuk memastikan agar bantuan dari pemerintah pusat bisa lebih cepat, tepat, dan terkoordiansi lebih baik.
3. TNI saat ini telah melakukan persiapan. Akan dikerahkan satu brigade penanggulangan bencana, dipimpin brigadir jenderal. Brigade ini terdiri dari batalyon kesehatan, batalyon semi-tempur untuk konstruksi, batalyon infantri, batalyon marinir, serta batalyon perbekalan dan angkutan. Brigade TNI tersebut bertugas membangun fasilitas rumah sakit lapangan, di samping mengaktifkan fasilitas semua rumah sakit yang ada di daerah itu, serta membangun dapur-dapur umum. Brigade juga memobilisasi angkutan untuk mobilitas masyarakat dari satu tempat ke tempat lain. Koordinasi berada di bawah Kepala BNPB.
4. Polri dikerahkan dan menugaskan satuan tugas penanggulang bencana untuk mengatur lalu litas dan pengamaan kepada masyarakat. Satgas ini juga di bawah Kepala BNPB.
5. Presiden menugaskan Menko Kesra dibantu Gubernur DIY dan Gubernur Jateng serta para bupati daerah bersangkutan untuk membeli ternak para penduduk dengan harga pantas karena selama ini penduduk dinilai merasa berat meninggalkan rumahnya karena terbebani ternak mereka. Kalaupun ada yang membeli, harganya murah sekali.
Jumat, 5 November 2010 | 14:21 WIB
JAKARTA, KOMPAS.com — Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengeluarkan lima keputusan terkait penanganan letusan Gunung Merapi.
Berikut lima keputusan Presiden yang disampaikan di Kantor Presiden, Jumat (5/11/2010).
1. Kendali operasi tanggap darurat mulai hari ini satu komando berada di tangan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Syamsul Muarif dibantu Gubenur DI Yogyakarta, Gubernur Jawa Tengah, Pangdam IV Diponegoro, Kapolda Jateng, dan Kapolda DIY.
2. Unsur pemerintah pusat diajukan, dipimpin Menko Kesra, untuk memastikan agar bantuan dari pemerintah pusat bisa lebih cepat, tepat, dan terkoordiansi lebih baik.
3. TNI saat ini telah melakukan persiapan. Akan dikerahkan satu brigade penanggulangan bencana, dipimpin brigadir jenderal. Brigade ini terdiri dari batalyon kesehatan, batalyon semi-tempur untuk konstruksi, batalyon infantri, batalyon marinir, serta batalyon perbekalan dan angkutan. Brigade TNI tersebut bertugas membangun fasilitas rumah sakit lapangan, di samping mengaktifkan fasilitas semua rumah sakit yang ada di daerah itu, serta membangun dapur-dapur umum. Brigade juga memobilisasi angkutan untuk mobilitas masyarakat dari satu tempat ke tempat lain. Koordinasi berada di bawah Kepala BNPB.
4. Polri dikerahkan dan menugaskan satuan tugas penanggulang bencana untuk mengatur lalu litas dan pengamaan kepada masyarakat. Satgas ini juga di bawah Kepala BNPB.
5. Presiden menugaskan Menko Kesra dibantu Gubernur DIY dan Gubernur Jateng serta para bupati daerah bersangkutan untuk membeli ternak para penduduk dengan harga pantas karena selama ini penduduk dinilai merasa berat meninggalkan rumahnya karena terbebani ternak mereka. Kalaupun ada yang membeli, harganya murah sekali.
Thursday, November 4, 2010
Arya Fernandes: Kunker Bersama Pasangan Tanda Matinya Etika Politik DPR
Nurvita Indarini - detikNe
Jakarta - 4 November besok, 14 Anggota DPR Komisi VIII pada 4 November akan pergi ke Makkah, Arab Saudi. Rencananya mereka akan melakukan kunjungan kerja terkait pelaksanaan haji. Informasi beredar ada di antara rombongan yang membawa suami atau istri. Wakil Ketua Komisi VIII Ahmad Zainudin tidak membantah. Namun dia menjamin kalau suami atau istri yang ikut serta, tidak dibayari negara alias menggunakan biaya sendiri.
Peneliti politik dari Charta Politika, Arya Fernandes, mempertanyakan relevansi membawa pasangan saat kunjungan kerja dengan kinerja anggota Dewan. Menurut pria yang pernah aktif di Forum Muda Paramadina dan The Indonesian Society for Middle East Studies (ISMES) ini, publik terlanjur menilai negatif kegiatan kunjungan kerja DPR keluar negeri karena dinilai tidak banyak bermanfaat.
Pria kelahiran Bukittinggi, Sumatera Barat, ini menilai, nekatnya anggota DPR melakukan kunker, apalagi dengan membawa pasangannya menunjukkan telah matinya etika politik. Berikut ini wawancara detikcom dengan Arya Fernandes, Rabu (3/11/2010):
Etiskah anggota Dewan kunker dengan membawa pasangan meskipun didanai sendiri?
Ada indikasi kunker dianggap negatif oleh publik. Studi yang kita lakukan menunjukkan ada resistensi publik terhadap kunker. Di atas 50 persen menilai kalau kunker semacam itu negatif. Kalau sudah tahu kegiatan itu direspons negatif tetapi malah tetap dilakukan, itu menunjukkan matinya etika politik.
Kita tidak bisa mengukur apakah keikutsertaan istri atau suami akan berkorelasi positif dengan pemantauan haji atau keikutsertaan itu malah menyulitkan langkah-langkah pemantauan. Ini harus dipertimbangkan. Jangan sampai persepsi publik yang terlanjur negatif dengan kunker, ditambah keikutsertaan pasangannya itu semakin menambah resistensi. Kalau resistensi yang demikian besar ini diabaikan semakin menunjukkan matinya etika politik.
Apakah ini berlaku sama untuk pejabat pemerintah tidak?
Kalau untuk presiden beda kasus. Karena Ibu Ani adalah simbol Ibu Negara. Hal ini pun dilakukan oleh negara-negara demokrasi lainnya. Meski memang tidak semua kegiatan presiden di luar negeri diikuti oleh ibu negara.
Kalau anggota kabinet agak sedikit berbeda, karena istrinya tidak dianggap simbol negara. Kalau keikutsertaan istri nggak relevan, nggak usahlah. Yang terjadi adalah pada bawa istri, lalu berdalih itu dibiayai sendiri. Masalahnya, publik tidak tahu transparansi anggarannya. Jadi akan melihat negatif.
Apa pun dalihnya itu negatif, kecuali pasca kunjungan kerja bisa meyakinkan kalau ini penting dan membawa dampak positif serta bisa untuk menguatkan lembaga DPR. Kalau nggak ya kecenderungannya akan terus terjadi resistensi.
Kunker ke Makkah ini dilakukan satu rombongan yang berisi 14 orang dan dilakukan saat Indonesia tertimpa bencana. Pendapat Anda?
Ini yang saya bilang tadi, matinya etika politik. Saat bencana melanda justru sensitivitas anggota sebagai wakil rakyat tidak begitu kelihatan. Dari 14 itu mungkin bisa dikurangkan. Kalau bisa 5 orang saja, kenapa tidak 5 orang itu saja yang berangkat. Sehingga sisa anggarannya bisa dialihkan kepada dana pasca gempa.
Padahal ada banyak hal yang bisa dilakukan, misalnya dengan mendesak pemerintah mempercepat proses penanganan pasca gempa, secara baik menangani korban gempa, atau terobosan lainnya. Pemantauan ibadah haji ini penting, tapi ketika dilakukan oleh banyak orang di tengah bencana apalagi sampai mengajak istri ini akan dilihat masyarakat sebagai kegiatan yang tidak rasional. Saya rasa ini bisa diefisienkan.
Sebelumnya ada yang nekat tetap pergi studi banding ke luar negeri misalnya Pansus Rumah Susun dari Komisi V DPR pergi ke Italia. Anda melihat ada urgensinya di sini?
Sebetulnya sepanjang bisa meyakinkan kepada publik kalau kunjungan kerja atau studi banding ini penting dan membawa hasil positif ya tidak apa-apa. Selama publik mendapatkan laporan hasil kunker yang ternyata penting untuk membantu kerja DPR nggak apa-apa.
Tapi yang terjadi sekarang tidak dilaporkan secara baik. Hasilnya tidak terlalu membantu program legislasi nasional (Prolegnas). Angka prolegnas kecil sekali. Sampai Agustus, DPR baru menyelesaikan pembahasan 7 RUU dari target 70 RUU pada 2010.
Prolegnas itu kan salah satu indikatornya. Kalau pasca itu nggak ada peningkatan ya nggak ada relevansi dan dianggap enggak berhasil.
Sepertinya masyarakat tidak lagi bisa mengontrol anggota Dewan?
Itu kelemahan anggota Dewan kita. Muncul penolakan yang besar tapi tetap saja kunker. Kenapa nggak berubah juga ya itu karena etika politiknya sudah lumpuh. Muncul penolakan tapi dianggap sebagai angin lalu.
Tapi kritik dan saran harus terus disuarakan oleh masyarakat madani, civil society, termasuk media massa di dalamnya. Jangan sampai masyarakat madani ikut mati perannya.
Apa dampaknya jika anggota Dewan terlalu sering mengabaikan sorotan publik?
Saya khawatir resistensi publik yang besar dan tidak mendapatkan respons balik, bisa melahirkan sikap anti partai. Ini mengkhawatirkan. Kalau muncul ini akan beruntun dampaknya, yakni angka partisipasi politik merendah di pemilu dan yang kedua akan muncul masyarakat apolitis.
Jadi akan semakin banyak masyarakat yang tidak peduli dengan proses dan jalannya politik di negeri ini. Apapun yang terjadi cuek saja. Mereka berpikir, ya ngapain mau mengontrol kalau nggak ada respons balik.
Di daerah pengungsian, parpol banyak yang memasang atribut partainya. Ini upaya mereka untuk menunjukkan bahwa mereka pun tidak mengabaikan masyarakat?
Pemasangan atribut di wilayah bencana tidak memiliki dampak yang besar bagi pemilih. Karena yang terpenting bagi masyarakat pengungsi adalah bagaimana pemenuhan sandang, pangan dan papan. Itu cara instan untuk meraih perhatian publik, seolah-olah mereka kehilangan kesempatan untuk sosialisasi padahal waktunya terbentang luas.
Memasang atribut saat bencana alam itu merupakan cara-cara konvensional. Saya katakan ini tidak efektif untuk meraup perhatian publik, karena ada kencenderungan pemilih kita semakin rasional.
Dengan memasang atribut, malah menimbulkan pertanyaan masyarakat, ini parpol ngapain sih masang-masang bendera. Kalau ingin membangun kedekatan maka harus dilakukan dengan kebijakan yang jelas, mengusung figur yang jelas. Kalau mau melakukan diferensiasi dengan partai lain ya suarakanlah yang keras agar bagaimana penanganan bencana dan pengungsi yang lebih baik. Sekarang ini kan banyak diamnya. Yang bisa melakukan terobosan politik akan lebih dilirik dibanding hanya memasang spanduk
Jakarta - 4 November besok, 14 Anggota DPR Komisi VIII pada 4 November akan pergi ke Makkah, Arab Saudi. Rencananya mereka akan melakukan kunjungan kerja terkait pelaksanaan haji. Informasi beredar ada di antara rombongan yang membawa suami atau istri. Wakil Ketua Komisi VIII Ahmad Zainudin tidak membantah. Namun dia menjamin kalau suami atau istri yang ikut serta, tidak dibayari negara alias menggunakan biaya sendiri.
Peneliti politik dari Charta Politika, Arya Fernandes, mempertanyakan relevansi membawa pasangan saat kunjungan kerja dengan kinerja anggota Dewan. Menurut pria yang pernah aktif di Forum Muda Paramadina dan The Indonesian Society for Middle East Studies (ISMES) ini, publik terlanjur menilai negatif kegiatan kunjungan kerja DPR keluar negeri karena dinilai tidak banyak bermanfaat.
Pria kelahiran Bukittinggi, Sumatera Barat, ini menilai, nekatnya anggota DPR melakukan kunker, apalagi dengan membawa pasangannya menunjukkan telah matinya etika politik. Berikut ini wawancara detikcom dengan Arya Fernandes, Rabu (3/11/2010):
Etiskah anggota Dewan kunker dengan membawa pasangan meskipun didanai sendiri?
Ada indikasi kunker dianggap negatif oleh publik. Studi yang kita lakukan menunjukkan ada resistensi publik terhadap kunker. Di atas 50 persen menilai kalau kunker semacam itu negatif. Kalau sudah tahu kegiatan itu direspons negatif tetapi malah tetap dilakukan, itu menunjukkan matinya etika politik.
Kita tidak bisa mengukur apakah keikutsertaan istri atau suami akan berkorelasi positif dengan pemantauan haji atau keikutsertaan itu malah menyulitkan langkah-langkah pemantauan. Ini harus dipertimbangkan. Jangan sampai persepsi publik yang terlanjur negatif dengan kunker, ditambah keikutsertaan pasangannya itu semakin menambah resistensi. Kalau resistensi yang demikian besar ini diabaikan semakin menunjukkan matinya etika politik.
Apakah ini berlaku sama untuk pejabat pemerintah tidak?
Kalau untuk presiden beda kasus. Karena Ibu Ani adalah simbol Ibu Negara. Hal ini pun dilakukan oleh negara-negara demokrasi lainnya. Meski memang tidak semua kegiatan presiden di luar negeri diikuti oleh ibu negara.
Kalau anggota kabinet agak sedikit berbeda, karena istrinya tidak dianggap simbol negara. Kalau keikutsertaan istri nggak relevan, nggak usahlah. Yang terjadi adalah pada bawa istri, lalu berdalih itu dibiayai sendiri. Masalahnya, publik tidak tahu transparansi anggarannya. Jadi akan melihat negatif.
Apa pun dalihnya itu negatif, kecuali pasca kunjungan kerja bisa meyakinkan kalau ini penting dan membawa dampak positif serta bisa untuk menguatkan lembaga DPR. Kalau nggak ya kecenderungannya akan terus terjadi resistensi.
Kunker ke Makkah ini dilakukan satu rombongan yang berisi 14 orang dan dilakukan saat Indonesia tertimpa bencana. Pendapat Anda?
Ini yang saya bilang tadi, matinya etika politik. Saat bencana melanda justru sensitivitas anggota sebagai wakil rakyat tidak begitu kelihatan. Dari 14 itu mungkin bisa dikurangkan. Kalau bisa 5 orang saja, kenapa tidak 5 orang itu saja yang berangkat. Sehingga sisa anggarannya bisa dialihkan kepada dana pasca gempa.
Padahal ada banyak hal yang bisa dilakukan, misalnya dengan mendesak pemerintah mempercepat proses penanganan pasca gempa, secara baik menangani korban gempa, atau terobosan lainnya. Pemantauan ibadah haji ini penting, tapi ketika dilakukan oleh banyak orang di tengah bencana apalagi sampai mengajak istri ini akan dilihat masyarakat sebagai kegiatan yang tidak rasional. Saya rasa ini bisa diefisienkan.
Sebelumnya ada yang nekat tetap pergi studi banding ke luar negeri misalnya Pansus Rumah Susun dari Komisi V DPR pergi ke Italia. Anda melihat ada urgensinya di sini?
Sebetulnya sepanjang bisa meyakinkan kepada publik kalau kunjungan kerja atau studi banding ini penting dan membawa hasil positif ya tidak apa-apa. Selama publik mendapatkan laporan hasil kunker yang ternyata penting untuk membantu kerja DPR nggak apa-apa.
Tapi yang terjadi sekarang tidak dilaporkan secara baik. Hasilnya tidak terlalu membantu program legislasi nasional (Prolegnas). Angka prolegnas kecil sekali. Sampai Agustus, DPR baru menyelesaikan pembahasan 7 RUU dari target 70 RUU pada 2010.
Prolegnas itu kan salah satu indikatornya. Kalau pasca itu nggak ada peningkatan ya nggak ada relevansi dan dianggap enggak berhasil.
Sepertinya masyarakat tidak lagi bisa mengontrol anggota Dewan?
Itu kelemahan anggota Dewan kita. Muncul penolakan yang besar tapi tetap saja kunker. Kenapa nggak berubah juga ya itu karena etika politiknya sudah lumpuh. Muncul penolakan tapi dianggap sebagai angin lalu.
Tapi kritik dan saran harus terus disuarakan oleh masyarakat madani, civil society, termasuk media massa di dalamnya. Jangan sampai masyarakat madani ikut mati perannya.
Apa dampaknya jika anggota Dewan terlalu sering mengabaikan sorotan publik?
Saya khawatir resistensi publik yang besar dan tidak mendapatkan respons balik, bisa melahirkan sikap anti partai. Ini mengkhawatirkan. Kalau muncul ini akan beruntun dampaknya, yakni angka partisipasi politik merendah di pemilu dan yang kedua akan muncul masyarakat apolitis.
Jadi akan semakin banyak masyarakat yang tidak peduli dengan proses dan jalannya politik di negeri ini. Apapun yang terjadi cuek saja. Mereka berpikir, ya ngapain mau mengontrol kalau nggak ada respons balik.
Di daerah pengungsian, parpol banyak yang memasang atribut partainya. Ini upaya mereka untuk menunjukkan bahwa mereka pun tidak mengabaikan masyarakat?
Pemasangan atribut di wilayah bencana tidak memiliki dampak yang besar bagi pemilih. Karena yang terpenting bagi masyarakat pengungsi adalah bagaimana pemenuhan sandang, pangan dan papan. Itu cara instan untuk meraih perhatian publik, seolah-olah mereka kehilangan kesempatan untuk sosialisasi padahal waktunya terbentang luas.
Memasang atribut saat bencana alam itu merupakan cara-cara konvensional. Saya katakan ini tidak efektif untuk meraup perhatian publik, karena ada kencenderungan pemilih kita semakin rasional.
Dengan memasang atribut, malah menimbulkan pertanyaan masyarakat, ini parpol ngapain sih masang-masang bendera. Kalau ingin membangun kedekatan maka harus dilakukan dengan kebijakan yang jelas, mengusung figur yang jelas. Kalau mau melakukan diferensiasi dengan partai lain ya suarakanlah yang keras agar bagaimana penanganan bencana dan pengungsi yang lebih baik. Sekarang ini kan banyak diamnya. Yang bisa melakukan terobosan politik akan lebih dilirik dibanding hanya memasang spanduk
Wednesday, November 3, 2010
Semburan Awan Panas Merapi Tidak Terpantau
Boyolali (ANTARA News) - Semburan awan panas dari Gunung Merapi yang terjadi pada Selasa petang sekitar pukul 17.15 WIB tidak terpantau dengan jelas dari Kecamatan Selo, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah.
Menurut Amir, petugas relawan di tempat pengungsian Desa Samiran, Selo, Kabupaten Boyolali, semburan awan panas Merapi tidak tampak jelas dari Selo karena puncak gunung diselimuti kabut tebal.
"Kejadian itu sekitar pukul 17.15 WIB. Hanya kelihatan asap coklat tipis karena tertutup kabut tebal," katanya.
Namun, kata Amir, kondisi di Selo, Boyolali, masih aman, warga sekitar kelihatan tidak panik dan tenang melihat kepulan asap Merapi yang sering terjadi saat ini.
Menurut Amir, kejadian itu tidak menimbulkan hujan abu maupun pasir di wilayah Selo. Kondisi Selo hingga kini masih aman.
Koordinator Tagana Boyolali Ihsanud mengatakani, warga kelihatan mulai terbiasa melihat semburan awan panas Merapi sehingga mereka tidak sepanik seperti saat kejadian sebelumnya.
Namun, pihaknya tetap waspada bahaya Merapi sehingga warga tetap mengosongkan kampungnya yang masuk kawasan rawan bencana.
Petugas Pos Pengamatan Gunung Merapi Jrakah, Boyolali, Tri Mujianto mengatakan, semburan awan panas Merapi tidak begitu jelas dari pos Jrakah karena tertutup mendung dan kabut tebal.
"Semburan itu terjadi sekitar pukul 17.15 WIB. Tetapi, guguran material tidak terpantau dari Pos Jrakah," katanya.(*)
Menurut Amir, petugas relawan di tempat pengungsian Desa Samiran, Selo, Kabupaten Boyolali, semburan awan panas Merapi tidak tampak jelas dari Selo karena puncak gunung diselimuti kabut tebal.
"Kejadian itu sekitar pukul 17.15 WIB. Hanya kelihatan asap coklat tipis karena tertutup kabut tebal," katanya.
Namun, kata Amir, kondisi di Selo, Boyolali, masih aman, warga sekitar kelihatan tidak panik dan tenang melihat kepulan asap Merapi yang sering terjadi saat ini.
Menurut Amir, kejadian itu tidak menimbulkan hujan abu maupun pasir di wilayah Selo. Kondisi Selo hingga kini masih aman.
Koordinator Tagana Boyolali Ihsanud mengatakani, warga kelihatan mulai terbiasa melihat semburan awan panas Merapi sehingga mereka tidak sepanik seperti saat kejadian sebelumnya.
Namun, pihaknya tetap waspada bahaya Merapi sehingga warga tetap mengosongkan kampungnya yang masuk kawasan rawan bencana.
Petugas Pos Pengamatan Gunung Merapi Jrakah, Boyolali, Tri Mujianto mengatakan, semburan awan panas Merapi tidak begitu jelas dari pos Jrakah karena tertutup mendung dan kabut tebal.
"Semburan itu terjadi sekitar pukul 17.15 WIB. Tetapi, guguran material tidak terpantau dari Pos Jrakah," katanya.(*)
Tuesday, November 2, 2010
Warga Bawean Tawuran Nonton BolaSepak Final Yang Di Adakan Koni Di Sangkapura Memalukan Warganya
Salam
Siapa yang gak kaget kalu lihat foto diatas seperti orang Palastina Berkejaran dengan orang yahudi di Tebing Ghaza.sawaktu saya buka FB dan MB ingat berita dari Palastina,rupa rupanya berita dari Bawean warga tawuran tonton final bola sepak seperti yang di lansir berita Media Bawean hari ini, 2 /11/2010 DI tanah kelahiranku di Bawean.
Ini mengingatkan saya waktu kecilnya dulu kalau nonton bola sepak ada kejar -kejaran,mala bukan kejar bola tapi kejar orang dan terjadi tawuran di lapangan sampai ke luar lapangan.
Kalau dulu siapa yang kuat dialah yang akan menang,jadi kalau di perhatikan ini mala kembali ke jaman kuno ,apa sih yang mereka dapat dan untung dari tauran tersebut,ini benar-benar memalukan dengan warga....kasiani panitia turnamen.....kalau sekarang ngadu otot udah gak jamnnya lagi ,sekarang jamnnya ngadu otak.
Saya tidak habis mikir di jaman yang sudak kreen dan canggi masih ada warga Bawean yang masih berfikir kuno dan masih mahu di tonton orang untuk tawuran,mungkin mereka menganggap dia lah pendekar,padahal dialah orang yg hanya pentingkan hawa nafsunya tidak pernah berfikir cerdas.
Kemana sifat andak asor,sopan santun dll,apa udah tidak di hiraukan lagi,kalau dulu tawuran hanya di tonton sesama warga yang ada di Bawean yang menontonnya,tapi sekarang dengan cangginya dan krennya dunia IT sudah bisa di baca di dunia maya seluruh dunia.
Astaga dan tidak kusangkan perilaku sperti ini............taunya Tawuran
Menakertrans: Transmigrasi Bisa Bantu Relokasi Bencana
Jakarta (ANTARA News) - Bencana alam yang terjadi bersamaan di Mentawai dan Yogyakarta, selain menimbulkan korban jiwa yang tidak sedikit juga ribuan orang terpaksa meninggalkan rumah dan harta bendanya untuk mengungsi. Bahkan korban tsunami di Mentawai banyak yang kehilangan rumah dan harta benda.
"Pemerintah sedang melakukan kajian mendesak untuk mengatasi masalah bencana saat ini dengan mempertimbangkan berbagai opsi. Apalagi Mentawai yang diduga akan terus diliputi bencana di masa-masa yang akan datang," jelas Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Menakertrans) Muhaimin Iskandar disela-sela pelantikan Bupati Sidoarjo Jawa Timur, Senin.
Dalam siaran persnya di Jakarta, Selasa, disebutkan Kemenakertrans sendiri sedang menyiapkan paket bantuan obat-obatan dan tenaga medis yang akan diterjunkan ke lokasi-lokasi bencana.
"Selain itu, Kemenakertrans juga sudah menyiapkan beberapa opsi jika ada permintaan atau tuntutan masyarakat untuk melakukan transmigrasi. Kita sekarang melakukan inventarisasi lahan yang bila dibutuhkan sebagai bagian dari penanganan bencana sudah dapat kami sediakan," tambah Muhaimin.
Bencana tsunami di Kepulauan Mentawai pada (25/10) mengakibatkan lebih dari 450 orang korban meninggal dan ratusan lainnya hilang ditengarai sebagai daerah yang sangat rawan bencana karena letaknya persis di patahan Sumatera. Beberapa kelompok masyarakat menyatakan bahwa kepulauan itu sangat membahayakan bila terus dihuni sehingga perlu opsi lain misalnya dengan relokasi.
"Relokasi sebenarnya sangat berat karena ada banyak aspek yang perlu dipertimbangkan. Namun, jika harus diambil semuanya harus siap. Jangan kemudian ada tuduhan pemerintah tidak siap lagi. Transmigrasi bisa menjadi pilihan yang masuk akal karena bukan hanya pindah tapi juga didukung dengan sarana dan penunjang ekonomi masyarakat," jelas pria yang kerap disapa Cak Imin ini.
"Namun yang terpenting sekarang adalah menyelesaikan tahap awal yaitu tanggap darurat. Bapak Wapres Boediono sudah menyampaikan bahwa tanggap darurat akan berlangsung dua minggu. Setelah itu baru dibahas penanganan lebih lanjut," tegas Muhaimin.(*)
Monday, November 1, 2010
Al Qur'an tertua di Pulau Bawean Di Temukan Warga
Salam
Peninggalan sejara kayaknya masih banyak di Bawean jika di tulusuri,banyak peninggalan sejara yang bisa di bikin rujukan di Bawean sana.
Satu conto katanya di kampungku Kumalasa ada peninggalan Jujuk Cempah,di mana pada waktu Jujuk Cempah sampai Kumalasa bukan naik perahu atau kapal malaikan menaiki keduk yaitu bahanya di buat dari besi sperti kuali.
Ini perlu penilitian drai para akdemisi yang menekuni barang purba lama,jika ini di telusuri tidak mustahil banyak barang bersejara di Bawean.Seperti mana Alqur'an lama yang di alnsir Media Bawean Hari ini,Yaitu sebuah Alqur'an lama yang di temukan warga.
Berita terkait Alqur'an lama
Bawean: Agus Syuhadak (46 Th.) asal Batusendi Sidogedungbatu, sekarang menetap di desa Pudakit Barat telah menemukan Al Qur'an tertua di Pulau Bawean, tertulis dibahas kapas dengan menggunakan tinta pena.
Menurut pengakuan Agus Syuhadak, Al Qur'an yang dimemilikinya adalah turun temurun dari keluarga sang ayah berasal dari desa Kebuntelukdalam Sangkapura.
"Walaupun tidak ada halaman setiap lembarannya, tetapi berurutan mulai juz pertama sampai akhir 30 juz," kata Agus.
Kenapa meyakini Al Qur'an ini tertua di Pulau Bawean? . "Setelah mempelajari buku karangan Quraisy Shihab tentang Al Qur'an, dilihat dari bentuk dan kualitas bahannya dari kapas,"jawabnya.
Lebih lanjut Agus Syuhadak alumni IANJ Nurul Jadid Paiton Probolinggi memprediksi Al Qur'an yang dimilikinya berusia sekitar 500 tahun. (bst)
2 Petani Tewas Disambar Petir, 1 Luka
MAGETAN, KOMPAS.com - Tiga buruh tani asal Desa Sidowayah dan Desa Turi, Kecamatan Panekan, Kabupaten Magetan, Jawa Timur, tersambar petir saat berada di sawah, Minggu (31/10/2010).
Dua orang tewas seketika, dan seorang lainnya mengalami luka bakar ringan kemudian dibawa ke Puskesmas Panekan.
Dua korban tewas adalah Samsuddin, 35, warga Desa Sidowayah, dan Suyadi, 37, warga Desa Turi. Keduanya ditemukan tewas mengenaskan di pematang sawah dengan luka bakar di sekujur tubuh mirip sayatan benda tajam dan berwarna hitam.
Sedangkan korban selamat adalah Sudir, 41, warga Desa Sidowayah. Ia tampak syok berat. Dia dirawat di Unit Gawat Darurat (UGD) Puskesmas Panekan.
Awalnya, tiga buruh tani itu sibuk mencangkul di lahan pertanian milik Ny Sujarwi, 47, warga Desa Sidowayah. Setelah turun hujan, mereka berteduh di sebuah gubug di tengah sawah tersebut. Namun, baru berteduh sesaat, sebuah kilat menyambar sehingga mereka terkapar.
“Saat kami temukan, dua korban sudah tak bernyawa dan seorang lainnya tak sadarkan diri,” teran Bambang, 45, warga setempat, kepada Surya, Minggu (31/10) sore.
Adapun Sudir mengisahkan, petir menyambar tepat ke dua rekannya, yang berada di samping gubug. “Tadi saya tak sadar, dan tiba-tiba sudah dirawat,” ungkapnya.
Terpisah, Kapolsek Panekan, AKP Widjianto, menjelaskan, polisi dari Bagian Identifikasi Polres Magetan dan Polsek Panekan telah memeriksa para korban. Dia memastikan bahwa Sudir dan kawan-kawan menjadi korban petir. (Sudarmawan)
96 Korban Tsunami Belum Ditemukan
PADANG, KOMPAS.com - Sebanyak 96 orang korban gempa dan tsunami di Kabupaten Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat, belum ditemukan Tim Search And Rescue (SAR).
"Data yang dihimpun, sebanyak 96 orang korban tsunami yang terjadi di Kabupaten Kepulauan Mentawai, belum ditemukan Tim SAR," kata Kepala Bidang Penanggulangan Bencana BPBD Sumbar, Ade Edwar, di Padang, Senin (1/11/2010).
Gempa berkekuatan 7,2 skala Richter disusul gelombang tsunami di Kabupaten Kepuluan Mentawai pada Senin (25/10), menyebabkan sekitar 449 orang meninggal dunia.
Korban yang mengalami luka-luka ketika terjadi gempa dan Tsunami yakni 270 orang mengalami luka berat, 142 orang kondisi luka ringan. Warga yang berada pada tempat pengungsian sebanyak 14.983 jiwa
Rumah warga yang rusak akibat gempa dan tsunami sebanyak 517 unit kondisi rusak berat, 204 unit rumah rusak ringan, rumah dinas 4 unit, 2 unit rusak berat Resort, 1 unit kapal pesiar terbakar, 1 unit kapal pesiar rusak ringan.
Sementara fasilitas umum yang rusak, ketika terjadi gempa dan tsunami yakni jembatan 7 unit, jalan P2D rusak sepanjang 8 km.
Ade Edwar mengatakan, saat ini ada tiga orang korban tsunami terjadi di Kabupaten Kepuluan Mentawai yang menjalani perawatan di Rumah Sakit Umum Pusat M Jamil Padang.
"Korban menjalani perawatan yakni, Nelli (19) warga Malakopak, Pardamaian (26) warga Dusun Eruk Parabout, Desa Malakopak, Melda Yanti (12) warga Muntee, Kabupaten Mentawai," katanya.
Satu orang bayi lahir pascagempa dan tsunami di Kabupaten Mentawai, yang belum diberi nama oleh kedua orang tuanya meninggal dunia di Rumah Sakit Umum M Jamil Padang.
Dia menambahkan, pasien bernama Nelli (19) setelah melahirkan di Desa Malakokap, Kabupaten Kepuluan Mentawai, harus menjalani perawatan di Rumah Sakit M Jamil, Padang. Sementara dua orang lagi, yakni Melda Yanti (12) mengalami luka pada bagian pinggang sebelah kiri.
"Sedangkan pasien bernama Pardamaian (26), warga dusun Eruk Parabout, desa Malakopak mengalami trauma tumpul (perlukaan pada abdomen tanpa penetrasi ke dalam rongga peritoneum,red) diakibatkan oleh pukulan, benturan, ledakan, deselarasi (perlambatan),"kata Ade Edwar.
Saat ini Pardamian berada di ruang RR rumah saki M.jamil Padang. Pihak Rumah Sakit M.Jamil Padang, belum melakukan operasi pada Perdamian, melihat dulu kondisi pasien.
Tim SAR serta dibantu para relawan masih terus melakukan pencarian terhadap korban meninggal dunia maupun warga hilang, serta menyalurkan bantuan yang telah diterima dari sejumlah pihak baik pemerintah, swasta, maupun LSM.
ANT
Sumber :
"Data yang dihimpun, sebanyak 96 orang korban tsunami yang terjadi di Kabupaten Kepulauan Mentawai, belum ditemukan Tim SAR," kata Kepala Bidang Penanggulangan Bencana BPBD Sumbar, Ade Edwar, di Padang, Senin (1/11/2010).
Gempa berkekuatan 7,2 skala Richter disusul gelombang tsunami di Kabupaten Kepuluan Mentawai pada Senin (25/10), menyebabkan sekitar 449 orang meninggal dunia.
Korban yang mengalami luka-luka ketika terjadi gempa dan Tsunami yakni 270 orang mengalami luka berat, 142 orang kondisi luka ringan. Warga yang berada pada tempat pengungsian sebanyak 14.983 jiwa
Rumah warga yang rusak akibat gempa dan tsunami sebanyak 517 unit kondisi rusak berat, 204 unit rumah rusak ringan, rumah dinas 4 unit, 2 unit rusak berat Resort, 1 unit kapal pesiar terbakar, 1 unit kapal pesiar rusak ringan.
Sementara fasilitas umum yang rusak, ketika terjadi gempa dan tsunami yakni jembatan 7 unit, jalan P2D rusak sepanjang 8 km.
Ade Edwar mengatakan, saat ini ada tiga orang korban tsunami terjadi di Kabupaten Kepuluan Mentawai yang menjalani perawatan di Rumah Sakit Umum Pusat M Jamil Padang.
"Korban menjalani perawatan yakni, Nelli (19) warga Malakopak, Pardamaian (26) warga Dusun Eruk Parabout, Desa Malakopak, Melda Yanti (12) warga Muntee, Kabupaten Mentawai," katanya.
Satu orang bayi lahir pascagempa dan tsunami di Kabupaten Mentawai, yang belum diberi nama oleh kedua orang tuanya meninggal dunia di Rumah Sakit Umum M Jamil Padang.
Dia menambahkan, pasien bernama Nelli (19) setelah melahirkan di Desa Malakokap, Kabupaten Kepuluan Mentawai, harus menjalani perawatan di Rumah Sakit M Jamil, Padang. Sementara dua orang lagi, yakni Melda Yanti (12) mengalami luka pada bagian pinggang sebelah kiri.
"Sedangkan pasien bernama Pardamaian (26), warga dusun Eruk Parabout, desa Malakopak mengalami trauma tumpul (perlukaan pada abdomen tanpa penetrasi ke dalam rongga peritoneum,red) diakibatkan oleh pukulan, benturan, ledakan, deselarasi (perlambatan),"kata Ade Edwar.
Saat ini Pardamian berada di ruang RR rumah saki M.jamil Padang. Pihak Rumah Sakit M.Jamil Padang, belum melakukan operasi pada Perdamian, melihat dulu kondisi pasien.
Tim SAR serta dibantu para relawan masih terus melakukan pencarian terhadap korban meninggal dunia maupun warga hilang, serta menyalurkan bantuan yang telah diterima dari sejumlah pihak baik pemerintah, swasta, maupun LSM.
ANT
Sumber :
Gempa 5 SR Guncang Barat Laut Saumlaki
Jakarta (ANTARA News) - Gempa berkekuatan 5,0 skala Richter (SR) terjadi di 211 km Barat Laut Saumlaki-Maluku, Senin, pukul 02.23 WIB.
Situs Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika melaporkan, pusat gempa terjadi di koordinat 6,19 Lintang Selatan-130,64 Bujur Timur dan di kedalaman 143 km. Gempa tersebut tidak berpotensi tsunami.
Di Saumlaki, selama bulan Oktober tercatat terjadi 2 kali gempa, yaitu pada tanggal 2 dan 28 Oktober. Gempa di Saumlaki rata-rata berkekuatan 5 SR.
Sementara itu, sebelumnya gempa bumi berkekuatan 5,0 pada skala Richter terjadi di Pulau Pagai Selatan dan Pagai Utara di Kabupaten Mentawai, Sumatera Barat, pada Minggu (31/10) pukul 19.23 WIB.
Pusat gempa berada pada 3,59 Lintang Selatan-99,74 Bujur Timur yakni 89 kilometer sebelah barat daya Pulau Pagai Selatan, dengan kedalaman 40 kilometer. Gempa bumi tersebut tidak berpotensi terjadi tsunami.
Pada Sabtu (30/10) Pulau Pagai Selatan dan Pagai Utara juga dua kali diguncang gempa bumi masing-masing berkekuatan 5,0 SR dan 5,1 SR.
BMKG mencatat, gempa bumi berkekuatan 5,0 SR terjadi pada pukul 07.55 WIB, dengan pusat gempa pada titik 3.77 LS-99.15 BT yakni di 152 kilometer di sebelah barat daya Pulau Pagai Selatan, dengan kedalaman 11 kilometer.
Kemudian, gempa bumi berkekuatan 5,1 SR terjadi pada pukul 01.05 WIB, dengan pusat gempa pada titik 3,45 LS-99,42 BT yakni 108 kilometer sebelah barat daya Pulau Pagai Selatan, dengan pusat gempa pada kedalaman 27 kilometer.
Kedua gempa bumi yang terjadi pada Sabtu (30/10) kemarin juga tidak berpotensi terjadi tsunami.
Pulau Pagai Selatan dan Pulau Pagai Utara yang berada di Kabupaten Mentawai sebelumnya dilanda gempa bumi berkekuatan 7,2 SR pada Senin (25/10) pukul 21.42 WIB.
Gempa bumi tersebut menyebabkan tsunami yang merusak sebagian wilayah Pulau Pagai Selatan dan Pagai Utara termasuk gedung, rumah penduduk, maupun infrastruktur.
Hingga Minggu petang korban tewas akibat tsunami di Pulau Pagai Selatan dan Pagai Utara Kabupaten Mentawai, Sumatera barat, tercatat sebanyak 449 orang. (M041/K004)
Situs Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika melaporkan, pusat gempa terjadi di koordinat 6,19 Lintang Selatan-130,64 Bujur Timur dan di kedalaman 143 km. Gempa tersebut tidak berpotensi tsunami.
Di Saumlaki, selama bulan Oktober tercatat terjadi 2 kali gempa, yaitu pada tanggal 2 dan 28 Oktober. Gempa di Saumlaki rata-rata berkekuatan 5 SR.
Sementara itu, sebelumnya gempa bumi berkekuatan 5,0 pada skala Richter terjadi di Pulau Pagai Selatan dan Pagai Utara di Kabupaten Mentawai, Sumatera Barat, pada Minggu (31/10) pukul 19.23 WIB.
Pusat gempa berada pada 3,59 Lintang Selatan-99,74 Bujur Timur yakni 89 kilometer sebelah barat daya Pulau Pagai Selatan, dengan kedalaman 40 kilometer. Gempa bumi tersebut tidak berpotensi terjadi tsunami.
Pada Sabtu (30/10) Pulau Pagai Selatan dan Pagai Utara juga dua kali diguncang gempa bumi masing-masing berkekuatan 5,0 SR dan 5,1 SR.
BMKG mencatat, gempa bumi berkekuatan 5,0 SR terjadi pada pukul 07.55 WIB, dengan pusat gempa pada titik 3.77 LS-99.15 BT yakni di 152 kilometer di sebelah barat daya Pulau Pagai Selatan, dengan kedalaman 11 kilometer.
Kemudian, gempa bumi berkekuatan 5,1 SR terjadi pada pukul 01.05 WIB, dengan pusat gempa pada titik 3,45 LS-99,42 BT yakni 108 kilometer sebelah barat daya Pulau Pagai Selatan, dengan pusat gempa pada kedalaman 27 kilometer.
Kedua gempa bumi yang terjadi pada Sabtu (30/10) kemarin juga tidak berpotensi terjadi tsunami.
Pulau Pagai Selatan dan Pulau Pagai Utara yang berada di Kabupaten Mentawai sebelumnya dilanda gempa bumi berkekuatan 7,2 SR pada Senin (25/10) pukul 21.42 WIB.
Gempa bumi tersebut menyebabkan tsunami yang merusak sebagian wilayah Pulau Pagai Selatan dan Pagai Utara termasuk gedung, rumah penduduk, maupun infrastruktur.
Hingga Minggu petang korban tewas akibat tsunami di Pulau Pagai Selatan dan Pagai Utara Kabupaten Mentawai, Sumatera barat, tercatat sebanyak 449 orang. (M041/K004)