Lebih dari tiga juta umat Islam mendatangai Masjidil Haram dan Masjid Nabawi pada hari Ahad (5/9) malam, yang bertepatan dengan malam ke 27 Ramadhan.

Jutaan Muslim berkumpul di Makkah dan Madinah dengan satu tujuan; lailatulqadar.
surya.co.id- Lebih dari tiga juta umat Islam mendatangai Masjidil Haram dan Masjid Nabawi pada hari Ahad (5/9) malam, yang bertepatan dengan malam ke 27 Ramadhan. Semuanya berharap mendapati malam lailatulqadar.

Para jamaah yang kebanyakan datang untuk melakukan umrah, melakukan shalat tarawih dan shalat malam. Mereka juga memohon doa khusus khusus di malam yang diyakini sebagi malam yang lebih baik dari 1.000 bulan itu.

Sekitar 4.500 polisi diturunkan guna menjaga ketertiban kota dan menangkap para pencopet dan pelaku kriminal lain. Pengurus Masjidil Haram dan pemerintah kota Makkah menugaskan hampir 10.000 pekerja untuk menjaga kebersihan area masjid dan lingkungan sekitarnya.

Kira-kira 20.000 tempat air diletakkan di berbagai sudut masjid agar para jamaah bisa meminumnya sepanjang waktu.

Meskipun lalulintas kota Makkah sangat padat, namun hingga kini belum ada laporan peristiwa kecelakaan. Perusahaan transportasi publik Saudi menyediakan banyak bus untuk mengantar para jamaah pulang dan pergi. Para sopir taxi kebanjiran rezeki, dengan mengutip bayaran hingga 90 riyal sekali antar.

Pemerintah setempat tidak hanya peduli dengan lingkungan masjid, toko-toko makanan dan restoran juga tidak luput dari pengawasan. Mereka diharuskan menjaga kebersihan barang dagangannya.

Tidak kurang dari 10.000 orang melakukan i’tikaf di Masjidil Haram.[di/an/hidayatullah.com]