Wednesday, April 21, 2010

78 WNI terdampar di Bandara Dusseldorf

TEMPO Interaktif, Jakarta - Pihak Kementerian Luar Negeri menyatakan sebanyak 78 warga negara Indonesia terdampar di Bandara Dusseldorf, Frankfurt, Jerman. Hal itu terkait dengan gangguan penerbangan akibat letusan gunung di Islandia.

"Perwakilan RI setempat telah memberikan bantuan logistik kepada mereka," kata juru Bicara Kementerian Luar Negeri, Teuku Faizasyah, kepada Tempo, Rabu (21/4).

Menurut Faizasyah, untuk warga negara Indonesia yang terdampar di bandara di London, KBRI menyediakan tempat penampungan sementara bagi WNI yang telantar.

Untuk bandara lain, kata Faizasyah, pihaknya belum mendapatkan data yang pasti. "Petugas sudah turun ke bandara untuk memantau. Namun, soal data, bandara atau maskapai penerbangan tidak dapat memberikan sembarangan," kata Faizasyah.

Letusan gunung api di Islandia pada Rabu (14/4) lalu, mengakibatkan akses penerbangan Eropa terganggu sehingga sebagian besar bandara ditutup. Kementerian Luar Negeri Indonesia menginstruksikan kepada seluruh Perwakilan RI di Eropa dan wilayah lain untuk memberikan bantuan jika terdapat Warga Negara Indonesia (WNI) yang terdampar di bandara.

Untuk mengantisipasi risiko kondisi darurat tersebut, Kementerian Luar Negeri menghimbau WNI yang hendak bepergian ke luar negeri untuk mengasuransikan diri dengan asuransi internasional dan memilih maskapai penerbangan dengan tiket "full fare".

Dalam siaran pers di situsnya, Senin (19/4), Kementerian Luar Negeri juga mengingatkan agar WNI melaporkan keberadaannya kepada Perwakilan RI terdekat saat melakukan perjalanan luar negeri.


GILANG MUSTIKA RAMDANI

No comments: