Hanya PKB partai peserta koalisi dengan SBY yang tak mendapat jatah kue di parlemen. Meski awalnya kecewa, PKB bisa menerima tak kebagian jatah di DPR dan MPR."PKB yang paling punya kewenangan untuk menjelaskan itu.
Namun, pada awalnya ada kekecewaan tapi akhirnya PKB mendukung nama-nama yang diusung dalam paket (pimpinan MPR) itu," kata Wakil Ketua MPR Lukman Hakim Saefuddin di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Senin (5/10).
Menurut Lukman, selain memberikan dukungan PKB bahkan akhirnya mengusulkan nama-nama yang ada dalam paket itu yakni Taufiq Kiemas dari PDIP sebagai Ketua MPR, Hajriyanto Tohari dari Partai Golkra, Lukman Hakim Saefuddin dari PPP, Meilani Leimena dari Partai Demokrat, dan Achmad Farhan Hamid dari DPD sebagai Wakil Ketua MPR.
Nama-nama itu telah resmi disahkan dan dilantik oleh MA.Selain tak ada jatah kursi di MPR, PKB juga tak kebagian posisi pimpinan MPR periode 2009-2014. Pimpinan DPD praktis ditempati lima partai yang punya suara terbesar dalam Pemilu 2009.
Ketua DPR ditempati oleh Marzuki Alie dari Demokrat, Priyo Budi Santoso dari Partai Golkar, Pramono Anung dari PDIP, Anis Matta dari PKS, dan Marwoto Mitroharjono dari PAN sebagai Wakil Ketua DPR. (min)
No comments:
Post a Comment