JAKARTA - Mantan Ketua PW NU Jatim Ali Maschan Moesa sempat disebut-sebut menjadi kandidat paling tepat menggantikan posisi Lily Wahid sebagai wakil ketua Dewan Syura DPP PKB. Namun, anggota DPR dari PKB itu tak menerima begitu saja.
"Yang penting sekarang, semua harus islah dulu," tegas Ali Maschan saat dimintai tanggapan kemarin (27/12). Menurut dia, tanpa hal itu, masalah demi masalah akan terus muncul di partai berlambang bola dunia dikelilingi sembilan bintang tersebut.
Dia menambahkan, islah juga harus dilakukan secara menyeluruh. Semua elemen harus bersatu lagi membesarkan PKB ke depan. "Soal terima atau tidak jabatan itu (wakil ketua dewan syura, Red) saya no comment dulu. Karena itu tidak terlalu penting, yang penting sekarang islah," tuturnya kembali.
Ali menambahkan, terkait anggapan sosok yang tepat mengisi posisi wakil ketua dewan syura, dirinya merasa tahu diri. Sebagai orang baru di PKB, rasanya tidak pantas kalau dirinya berharap jabatan yang terlalu tinggi di partai. "Harus diakui, saya ini termasuk orang baru di sini, masuk PKB ya jadi anggota DPR ini, jadi ya nantilah," ungkapnya.
Sebelumnya, Ketua DPP PKB yang juga ditunjuk sebagai juru bicara Agus Sulis mengungkapkan, setelah resmi memecat Lily Wahid, DPP mulai menimbang-nimbang sosok pengganti. Salah satu pilihan terkuat jatuh pada sosok mantan cawagub Jatim pada 2008 itu.
Kemarin Agus kembali menegaskan bahwa putusan pemecatan Lily itu sudah resmi menjadi hasil rapat. Pernyataan tersebut sekaligus diungkapkannya sebagai upaya untuk meluruskan pernyataan Lukman Edy sebelumnya. Yaitu, yang menyebut bahwa putusan pemecatan belum final dan tidak bisa dieksekusi.
"Sekarang kami tidak lagi ngomong soal pemecatan, tapi ngomong bagaimana ke depannya," ujar Agus. Salah satunya adalah siapa sosok tepat pengganti Lily di struktur kepengurusan DPP PKB. (dyn/
No comments:
Post a Comment