Surabaya, DPW PKB Jatim pro Muhaimin membuka rekonsiliasi bagi PKB Pro Gus Dur maupun anggota Partai Kebangkitan Nasional Ulama (PKNU). Tujuannya, bersama-sama mengembalikan kejayaan PKB seperti era partai bergambar bumi dikelilingi sembilan bintang itu baru berdiri. PKB Pro Gus Dur maupun PKNU memperebutkan basis konstituen yang sama, yakni warga nahdliyin.
Wakil Ketua DPW PKB Jatim, Mas’ud Adnan mengungkapkan, hal itu sudah dilakukan olehnya sejak sebelum pemilu 2009 berlangsung. Bahkan, kata Mas’ud, saat itu, pihaknya juga mengajak kiai-kiai PKB Pro Gus Dur dan PKNU supaya bergabung kembali. Namun, ajakan Mas’ud itu tidak pernah direspon.
“Akibatnya, sekarang ini, mereka tidak lolos PT (parliamentary threshold),” kata Mas’ud di sela acara doa bersama untuk Gus Dur di kantor DPW PKB Jatim, Ahad (27/12) seperti dikutip Surya.
Menurut calon legislatif asal Madura yang gagal duduk di kursi DPRD Jatim ini, sebelum pemilu, Ketua Umum DPP PKB Muhaimin Iskandar pun telah menyampaikan hal itu saat berkeliling ke daerah-daerah.
“Monggo kiai bergabung dangan kami. Karena sayang kalau nantinya (PKB Pro Gus Dur dan PKNU-Red) tidak lolos ambang batas PT. Itu berkali-kali diungkapkan, tapi mereka tidak mau,”ceritanya.
”Saya juga pernah menawarkan kepada Cak Anam, kalau dia akan diberi tempat di posisi wakil ketua umum. Tapi, dia tidak pernah merespon,” tambahnya. Ia menambahkan, saat ini banyak kader PKNU, karena partainya tidak lolos PT, mereka ingin bergabung. Misalnya di Bondowoso.
PKB Pro Gus Dur di Jatim yang dipimpin Hasan Aminuddin pernah menginginkan adanya rekonsiliasi. Namun, PKB pimpinan Muhaimin di Jatim ini mensyaratkan supaya Hasan membuat surat pernyataan bergabung dan menyerahkan surat itu sendiri kepada pengurus DPW pimpinan Imam Nahrawi. (sam)
No comments:
Post a Comment