Monday, May 12, 2008

Gempa di China Tewaskan 9.000 Orang


13 Mei 2008 01:05 WIB
CHONGQING, SELASA - Gempa terparah dalam tiga dasawarsa terakhir di China, Senin (12/5), telah menewaskan hampir 9.000 orang. Kemungkinan jumlah korban masih terus bertambah. Kantor Berita Xinhua, mengutip keterangan dari pemerintah setempat, menyebutkan 8.533 orang tewas di Provinsi Sichuan.
Pusat gempa berkekuatan 7,8 skala Richter itu terletak di kawasan pegunungan yang jaraknya sekitar 100 kilometer dari kota berpenduduk 10 juta jiwa, yaitu Cengdu, ibu kota Sichuan. "Jalan mulai bergoyang ketika saya menyetir. Batu berjatuhan dari gunung dan debu menggelapkan langit di sekitar lembah," kata sopir biro seismologi Sichuan yang berkendara di dekat titik pusat gempa, sebagaimana dikutip Xinhua.

Bencana itu terjadi saat jam sekolah dan menyebabkan delapan sekolah runtuh di wilayah itu. Sekitar 900 remaja terkubur di reruntuhan bangunan bertingkat tiga di kota Dujiangyan, Sichuan.

Sejumlah 3.000 hingga 5.000 orang diperkirakan tewas di Wilayah Otonomi Beichuan Qiang, tulis media pemerintah tersebut. Sementara itu, 10.000 jiwa di Beichuan dikhawatirkan cedera dan 80 persen bangunan di wilayah itu hancur, tulis Xinhua.

Televisi pemerintah menyebutkan, terjadi lebih dari 300 kali gempa susulan. Jumlah penduduk Beichuan 161.000 orang, artinya sepersepuluh warganya tewas atau cedera. Wilayah itu adalah bagian dari Kota Mianyang dan terletak 160 km dari Cengdu.

Ratusan orang terkubur di dua pabrik kimia yang runtuh di Shifang, Sichuan, tulis edisi online Xinhua. Disebutkan juga lebih dari 80 ton amoniak cair yang sangat korosif tumpah. Ratusan orang terkubur di reruntuhan sekolah, pabrik, dan asrama di wilayah tersebut.
Korban yang banyak juga terkubur di rumah sakit yang rubuh di kota Dujiangyan, Sichuan. Pusat gempat berada tidak jauh dari Wenchuan, wilayah pegunungan yang dihuni sekitar 100.000 jiwa, dan getarannya terasa hingga ke seluruh China dan Bangkok, ibu kota Thailand.(sumber koran antara & kompas )

No comments: